Program Sentra Peternakan Rakyat Belum Berjalan Maksimal

Noer ArdiansjahNoer Ardiansjah - Jumat, 11 Desember 2015
Program Sentra Peternakan Rakyat Belum Berjalan Maksimal

Petugas melakukan aktivitas bongkar muat sapi impor yang baru saja tiba dari Australia di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (2/9). (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih Peristiwa - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menjelaskan bahwa dalam menjaga stok dan harga daging sapi lokal perlu mengambil langkah pemetaan prioritas. Selain itu, pemerintah juga ingin memberikan keuntungan para petani dalam negeri.

"Kita harus mencari mana yang prioritas, dan mana yang menguntungkan para petani kita dan itu yang harus kita segera lakukan," ujar Andi Amran Sulaiman saat ditemui merahputih.com di Pelabuhan Pelni Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (11/12).

Amran menambahkan, program Sentra Peternakan Rakyat (SPR) Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Kementan saat ini masih belum berjalan maksimal. Belum berjalannya program SPR karena masih ada tarik menarik soal jumlah SPR antara Mentan dan Dirjen PKH.

"Sudah berjalan kan di beberapa tempat, tetapi masih belum maksimal karena ada beberapa hal yang masih dan masih dilakukan beberapa penyempurnaan," tuturnya

Menurut Amran, bahwa program ini perlu diperbanyak indukan dan masih menjadi prioritas utama. Pihaknya sangat optimistis kalau program tersebut dapat berjalan sesuai dengan rencana sehingga mampu menghasilkan indukan dan menambah populasi.

"Kita sukseskan dulu impor indukan ini, karena kalau indukan banyak akan cepat menghasilkan dan menambah populasi,"katanya.

Seperti diketahui, hingga saat ini program SPR masih belum berjalan karena masih ada tarik menarik soal jumlah SPR. Dirjen PKH mencanangkan ada 500 ribu SPR di seluruh Indonesia, sementara Mentan hanya menginginkan 50 SPR. (abi)


BACA JUGA:

  1. Pemprov Jakarta akan Bangun Lahan Peternakan Seluas 100 Hektare di NTT
  2. Mendag: Pertanian dan Peternakan harus Terintegrasi dengan Teknologi
  3. Kisah Bob Sadino, Dari Penjual Telur Jadi Pengusaha Pangan dan Peternakan
  4. Kisruh Data Pangan, Kementan dan BPS Jangan Perkeruh Suasana
  5. Mentan Pastikan Stok Beras Sampai Akhir Tahun Aman
#Peternakan Sapi #Andi Amran Sulaiman
Bagikan
Ditulis Oleh

Noer Ardiansjah

Tukang sulap.

Berita Terkait

Indonesia
Kesejahteraan Petani Tidak Terpengaruh Penurunan Harga Beras Menurut Menteri Pertanian
Tugas pemerintah tidak mudah untuk tetap menjaga petani tetap sejahtera dan konsumen bahagia.
Frengky Aruan - Sabtu, 23 Agustus 2025
Kesejahteraan Petani Tidak Terpengaruh Penurunan Harga Beras Menurut Menteri Pertanian
Berita Foto
Raker Menteri Pertanian dengan Komisi IV DPR Bahas Beras Satu Harga
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman (tengah) bersama Wakil Menteri Pertanian Sudaryono (kedua kanan), Direktur Utama Perum Bulog Ahmad Rizal Ramdhani (kiri) bersiap mengikuti Rapat Kerja dengan Komisi IV DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (21/8/2025).
Didik Setiawan - Kamis, 21 Agustus 2025
Raker Menteri Pertanian dengan Komisi IV DPR Bahas Beras Satu Harga
Indonesia
Indonesia Siap Ekspor 27 Ribu Ton Jagung, Kelapa Segera Menyusul
Ekspor dijadwalkan akan dilaksanakan pada pertengahan Juni 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 31 Mei 2025
Indonesia Siap Ekspor 27 Ribu Ton Jagung, Kelapa Segera Menyusul
Indonesia
Stok Beras Nasional Capai 3,8 Juta Ton, Indonesia Menuju Swasembada Pangan
Kenaikan ini didukung oleh perluasan lahan tanam, subsidi pupuk, dan distribusi alat mesin pertanian
Angga Yudha Pratama - Senin, 19 Mei 2025
Stok Beras Nasional Capai 3,8 Juta Ton, Indonesia Menuju Swasembada Pangan
Indonesia
Ketahuan Jual di Atas HET Saat Ramadan, Izin Usaha Pengusaha Komoditas Pangan Bakal Dibekukan
Apabila ditemukan masih ada pengusaha yang nekat menjual di atas HET, maka segera ditindak Satuan Tugas (Satgas) Pangan berupa sanksi administrasi hingga penyegelan usaha.
Wisnu Cipto - Senin, 24 Februari 2025
Ketahuan Jual di Atas HET Saat Ramadan, Izin Usaha Pengusaha Komoditas Pangan Bakal Dibekukan
Video
Pemerintah Diminta Kembalikan Peran Bulog Serta Merangkul Peternak Sapi Lokal
Ia berharap pemerintahan Presiden Prabowo lebih maksimalkan peran Bulog untuk atasi hal ini.
Rezita Kesuma - Selasa, 12 November 2024
Pemerintah Diminta Kembalikan Peran Bulog Serta Merangkul Peternak Sapi Lokal
Indonesia
Peternak Sapi Buang Susu, Legislator Ingatkan Pidato Prabowo
Politikus Demokrat ini tak menampik, langkah pemerintah melakukan impor susu juga menjadi penyebab pabrik membatasi kuota susu peternak lokal.
Frengky Aruan - Senin, 11 November 2024
Peternak Sapi Buang Susu, Legislator Ingatkan Pidato Prabowo
Indonesia
Aksi Protes Buang Susu Hasil Panen, Dinas Peternakan Jateng Angkat Bicara
Peternak susu perah Kabupaten Boyolali membuang susu hasil panen sebagai aksi protes.
Frengky Aruan - Minggu, 10 November 2024
Aksi Protes Buang Susu Hasil Panen, Dinas Peternakan Jateng Angkat Bicara
Indonesia
Peternak Buang Ribuan Liter Susu Karena Serapan Dibatasi, Diduga Utamakan Impor
Peternak berharap pemerintah lebih memikirkan nasib para peternak dan produsen susu lokal, atau dalam negeri ketimbang melakukan impor.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 09 November 2024
Peternak Buang Ribuan Liter Susu Karena Serapan Dibatasi, Diduga Utamakan Impor
Berita Foto
Syukuran Sambut Menteri Pertanian Kabinet Merah Putih Amran Sulaiman
Menteri Pertanian Amran Sulaiman bersama istri Ibu Hj. Martati memotong tumpeng syukuran kedatangan Menteri Pertanian di Gedung Kementerian Pertanian, Jakarta, Senin (21/10/2024).
Didik Setiawan - Senin, 21 Oktober 2024
Syukuran Sambut Menteri Pertanian Kabinet Merah Putih Amran Sulaiman
Bagikan