Prasetyo Janji Akan Sampaikan Surat dari Aktivis 98 ke Megawati
Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi (Foto: MP/Fachruddin Chalik)
Merahputih Megapolitan- Sekretaris DPD PDIP DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi menerima surat yang diperuntukan untuk Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dari para aktivis 98 di Kantor DPP PDIP di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Senin (29/8).
"Ini adalah amanah dari masyarakat ya, akan saya serahkan kepada Ketua Umum," ucap Pras kepada awak media usai menerima surat tersebut.
Pras menjamin surat yang berisi tentang permintaan kepada PDIP untuk tidak mengusung calon Gubernur DKI petahana Basuki Tjahja Purnama alias Ahok di Pilkada DKI 2017 ini akan sampai ke Megawati.
"Ini pasti akan sampai, saya kan pengurus partai dan saya kan petugas partai," kata pria yang juga ketua DPRD DKI Jakarta ini.
Meski begitu, lanjut Pras penentuan siapa yang akan diusung PDIP pada bursa pemilihan gubernur DKI ada ditangan Ketua Umum. "Semua (keputusan) ada di tangan DPP partai dan Ketua Umum," pungkasnya.
Seperti yang diketahui dalam aksi bernama Gerakan Rebut Jakarta Selamatkan Indonesia (GERAK'S INDONESIA) para aktivis 98 bersama berbagai elemen masyarakat Jakarta dengan tegas menolak pencalonan Ahok sebagai Calon Gubernur DKI Jakarta di Pilgub DKI 2017 mendatang.
Menurut mereka mantan Bupati Belitung Timur ini hanya mementingkan pemilik modal dalam membuat suatu kebijakan. Salah satunya adalah penggusuran yang dilakukan di beberapa tempat. (Yni)
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan, Politisi PDIP: Aktivis 1998 Bisa Dianggap Pengkhianat
Hari Santri Jadi Momentum Gali kembali Islam Bung Karno dan Resolusi Jihad
Hari Santri 2025, Megawati Titip 3 Pesan Resolusi Jihad untuk Tanamkan Cinta Tanah Air
Ketua Fraksi PDIP: Pemerintahan Prabowo-Gibran Menuju Sosialisme ala Indonesia
Jadi Ketua DPD PSI Solo, Astrid Widayani Ditargetkan Kuasai Kandang Banteng
[HOAKS atau FAKTA] : Megawati Pingsan, Prabowo Copot 103 Anggota DPR dari Fraksi PDI-P
Ingin Petani Sejahtera, PDIP Dorong Petani Punya Lahan Melalui UU Pokok Agraria
Regenerasi Petani Mendesak, Tantangan Lahan hingga Teknologi masih Membelit
Hari Tani Nasional Jadi Momentum Wujudkan Kedaulatan Pangan
Hari Tani Nasional, saatnya Dorong Kebangkitan dan Kemandirian Petani lewat Bibit Lokal