Polisi Curiga Kamp Imigran di Jerman Dibakar


Ilustrasi pengungsian: Foto Fadli Zon Twitter
MerahPutih Internasional - Lima orang dilaporkan terluka akibat api yang membakar kamp imigran di Jerman, seperti dilansir IB Times (7/9).
Kebakaran diperkirakan terjadi pada pukul 02.00 waktu setempat. Stasiun televisi Jerman melaporkan bahwa dua pengungsi akhirnya dirawat karena terlalu banyak menghirup asap. Sementara tiga lainnya dirawat karena mencoba melompat keluar jendela untuk menyelamatkan diri.
Menurut laporan yang ada, polisi mencurigai bahwa kamp tersebut dibakar. Sebelumnya, sebuah kamp di Neckargemünd juga dilempari bom asap pada 5 September 2015 lalu. Tindakan ini diduga karena motif xenopobia.
Kemudian pembakaran kamp juga terjadi pada Agustus dan Juli. Namun hingga saat ini, polisi belum bisa menemukan pelaku.
Dunia baru-baru ini memang sedang mengalami krisis imigran. Puluhan ribu pengungsi melarikan diri dari berbagai negara konflik seperti Suriah, Irak dan Libya. Mereka menyelundup ke Eropa untuk mencari suaka.
BACA JUGA:
Kamp Imigran di Jerman Terbakar
Fakta Penemuan Aylan Kurdi, Bayi yang Ditemukan di Tepi Pantai
Kisah Haru Polisi Penemu Jasad Bayi Suriah
Paus Fransiskus: Setiap Komunitas Katolik Eropa Tampung 1 Keluarga Imigran
Bagikan
Adinda Nurrizki
Berita Terkait
Korban Banjir Bali Terus Bertambah, 14 Meninggal Dunia dan 562 Jiwa Mengungsi

Lemhanas Tegaskan Pemindahan Warga Gaza ke Pulau Galang untuk Dapat Pengobatan Murni Atas Dasar Kemanusiaan

Jerman Jadi Pasar Sensor Asal Indonesia, Produk Diproduksi di Batam

Pemerintah Mau Evakuasi Warga Gaza, Legislator Malah Khawatir Indonesia Kena Getahnya

Kereta di Jerman Tergelincir Bawa Penumpang 100 Orang, Sejumlah Orang Tewas dan Terluka

Dicalonkan Jadi Dubes RI untuk Jerman, Abdul Kadir Siap Wujudkan Visi Prabowo dalam Diplomasi

Trump Bersih-Bersih Imigran, KJRI Los Angeles Bantu 2 WNI yang Terjaring

Imigran Ilegal Dirayu Dapat USD 1000 Jika Tinggalkan AS Secara Mandiri

DPR Desak Pemerintah Rangkul Eks Pekerja Migran Jadi Kelas Menengah Baru

Sidak TKA Ilegal, DPR: Pemerintah Harus Perkuat Pengawasan
