PM Tunisia Perintahkan Penutupan Masjid


BBC
MerahPutih, Internasional-Perdana Menteri Tunisia akan menutup sedikitnya 80 masjid yang dituduh menghasut jemaah untuk melakukan aksi kekerasan. Penutupan akan dilakukan dalam kurun sepekan oleh Kementerian Dalam Negeri.
PM Tunisia Habib Essid mengklaim ada masjid-masjid tertentu yang menyebarkan bisa beracun sehingga tempat-tempat ibadah itu bakal ditutup.
“Sejumlah masjid terus menyebarkan propaganda dan bisa mereka untuk mempromosikan terorisme," ujar PM Habib Essid dalam jumpa pers di ibu kota Tunisia, Tunis, Sabtu (27/6) wib.
Keputusan ini sebagai buntut dari penembakan di tepi pantai kawasan wisata di Sousse, Tunisia, Jumat (26/6). KOrban tewas sebanyak 39 orang, sebagian besar di antara mereka ialah turis asing.
Pelaku penembakan yang memberondongkan senapan Kalashnikov langsung tewas di tempat setelah ditembak aparat. Kelompok milisi ISIS mengklaim mereka berada di balik serangan tersebut dan mengatakan pelaku yang bernama Abu Yahya al-Qayrawani ialah anggota mereka.
Sebelumnya, tiga bulan lalu sebuah aksi penembakan serupa terjadi di Museum Bardo, Kota Tunis. Saat itu sedikitnya 23 orang meninggal. (Luh)
Baca Juga:
Serangan di Tunisia, Pria Bersenjata Bunuh 39 Orang
Bagikan
Berita Terkait
Isi Konten Radikal Remaja Anggota ISIS di Gowa Terungkap, Aktif Sebarkan Propaganda

Remaja 18 Tahun Ditangkap Densus 88, Diduga Sebarkan Propaganda ISIS dan Ajakan Teror

Sheriff Las Vegas Tepis Ledakan Tesla Cybertruck Dekat Hotel Trump Terkait ISIS

Densus Temukan Simbol ISIS di Rumah Salah Satu Pengancam Paus Fransiskus

2 Terduga Teroris yang Ditangkap di Jakbar Sudah Siapkan Bahan Peledak

Terdeteksi Kibarkan Bendera ISIS di Medsos, 2 Terduga Teroris Dicokok di Jakbar

Teroris Remaja Malang Baiat Online ke ISIS Lewat Aplikasi Medsos

Remaja Terduga Teroris Malang Rajin Menabung Buat Beli Bahan Peledak

Pemerintah Indonesia Kutuk Serang Teror di Rusia saat Ramadan

Pemimpin ISIS Tewas Ledakkan Diri Sebelum Ditangkap Intelijen Turki
