Pernah Ditipu Warga, Ahok Ogah Tunda Penggusuran

Adinda NurrizkiAdinda Nurrizki - Kamis, 28 Mei 2015
Pernah Ditipu Warga, Ahok Ogah Tunda Penggusuran

Ahok mengunjungi stasiun tanah abang sebelum ke pasar blok G. (MerahPutih/Restu Fadilah)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Megapolitan - Gubernur Provinsi DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok enggan menunda-nunda penertiban rumah liar di kawasan Taman Sari dan Pademangan. Hal tersebut dikarenakan, dirinya merasakan trauma terhadap kejadian penggusuran yang dilakukan beberapa waktu lalu terhadap Waduk Pluit.

"Ini mental orang yang mau cari untung, ya udah kita masih terus bongkar. Ada orang yang urus naik Fortuner loh. Kita intip kok, tau datanya dia siapa, aktivis mana, lulusan mana. Ini kan kayak mau main politik supaya kita takut. Supaya saya dibuat takut enggak dipilih jadi gubernur lagi. Saya enggak peduli. Semakin anda main politik, semakin saya gusur," ungkapnya di Balai Kota, Jakarta, Kamis (28/5).

Lebih lanjut Ahok mengatakan, kasus ini serupa dengan Waduk Pluit. Ketika itu warga Waduk Pluit yang digusur semuanya ditampung dan dimasukkan ke Rusun. Namun ternyata mereka bukan semuanya warga Jakarta melainkan para penyewa. Bahkan pasalnya, Pemprov DKI Jakarta sempat ketipu ketika melakukan penggusuran yang dilakukan beberapa waktu lalu.

"Nah dia pintar, minta tunda sebulan untuk bongkar sendiri. Saya pikir dia baik hati, ternyata satu bulan itu dia mau mengusir yang nyewa. Yang sewa itu kan enggak ada KTP Jakarta, dia suruh pergi dulu. Misalnya kamu punya sewaan 10 kamu sewa buat orang luar Jakarta, kalau 10 kita hitung enggak dapat rusun dong, nyewa. Sebulan dia masuk-masukin orang dia dulu nih yang punya KTP Jakarta, sebetulnya dia punya rumah. Nah makanya begitu kita mau gusur, 10 ini dapatlah jatah 10 rusun," ujarnya.

Ahok mengatakan, orang yang benar-benar tidak memiliki rumah karena dibongkar dan diberikan rusun, tentu mereka akan langsung menempati rusun tersebut. Sementara, ketika ditemui dalam kasus Waduk Pluit itu mereka tidak menempati langsung, melainkan mencari yang mau menyewa dan yang mau membeli rusun tersebut.

"Kalau enggak ada yang mau, dia tutup pintu gorden, nyalain lampu, supaya kesannya ada orang. Nah ini modelnya kita segel. Kita dapat sudah ribuan yang segel kayak gitu. Jadi pola ini kita sudah hapal. Pola permainan orang yang dudukin ini terutama orang yang punya lahan. Nah, cara ini juga kami lakukan saat ini," tandasnya. (rfd)

 

BACA JUGA:

Dampak Relokasi, PKL Monas Tak Dapat Pembeli Selama Empat Hari

Didemo Warga, Ahok Tetap Lakukan Penggusuran

Dampak Relokasi, PKL Monas Tak Dapat Pembeli Selama Empat Hari

Bikin Gaduh, APKLI Bakal Jahit Mulut Ahok Pakai Benang Goni

#Jakarta #Gubernur Ahok
Bagikan
Ditulis Oleh

Adinda Nurrizki

Berita Terkait

Indonesia
Jakarta Jadi Wilayah Terpadat di Dunia, DPRD Usul Pengaturan Perbatasan
Bertambahnya jumlah warga yang beraktivitas di Jakarta pada siang hari itu tentu membuat Jakarta menjadi macet.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 29 November 2025
Jakarta Jadi Wilayah Terpadat di Dunia, DPRD Usul Pengaturan Perbatasan
Berita Foto
Momen Akrab Presiden Prabowo Subianto Menerima Kunjungan Ratu Maxima di Istana Merdeka
Presiden Prabowo Subianto menyambut kedatangan Ratu Maxima dari Kerajaan Belanda saat melakukan kunjungan di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (27/11/2025).
Didik Setiawan - Sabtu, 29 November 2025
Momen Akrab Presiden Prabowo Subianto Menerima Kunjungan Ratu Maxima di Istana Merdeka
Indonesia
Pramono Ajak Diaspora di Berlin Ikut Wujudan Research Ecosystem Jakarta
Pramono memaparkan berbagai upaya Jakarta bertransformasi sebagai kota global. Salah satunya meningkatkan aksesibilitas dan konektivitas transportasi publik.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 29 November 2025
Pramono Ajak Diaspora di Berlin Ikut Wujudan Research Ecosystem Jakarta
Berita Foto
Super League 2025: Persija Jakarta Kalahkan PSIM Yogyakarta dengan Skor 2-0
Pesepak bola Persija Allano Brendon de Souza Lima mencoba melewati pesepak bola PSIM Yogyakarta dalam Super League 2025 di SUGBK, Jakarta, Jumat (28/11/2025).
Didik Setiawan - Jumat, 28 November 2025
Super League 2025: Persija Jakarta Kalahkan PSIM Yogyakarta dengan Skor 2-0
Berita Foto
Wagub Maluku Utara Sarbin Sehe Sambangi KPK Bahas Progress Antisipasi Korupsi
Wakil Gubernur Maluku Utara Sarbin Sehe usai melakukan pertemuan dengan KPK di Jakarta, Jumat (28/11/2025).
Didik Setiawan - Jumat, 28 November 2025
Wagub Maluku Utara Sarbin Sehe Sambangi KPK Bahas Progress Antisipasi Korupsi
Indonesia
Siswa Pelaku Peledakan SMAN 72 Mulai Pulih, Polisi Siapkan Rumah Aman
Tempat perlindungan sementara atau rumah aman juga disiapkan untuk mendukung proses pemulihan ABH, sekaligus lokasi yang kondusif untuk dilakukan pemeriksaan
Wisnu Cipto - Jumat, 28 November 2025
Siswa Pelaku Peledakan SMAN 72 Mulai Pulih, Polisi Siapkan Rumah Aman
Indonesia
Peringatan BMKG: Angin Kencang akan Terjang Jakarta dan Kepulauan Seribu, Warga Diminta Waspada
BMKG mengeluarkan peringatan dini angin kencang 25–26 November di Jakarta dan Perairan Kepulauan Seribu dengan kecepatan hingga 46 km/jam.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 26 November 2025
Peringatan BMKG: Angin Kencang akan Terjang Jakarta dan Kepulauan Seribu, Warga Diminta Waspada
Berita Foto
Rapat Paripurna DPR Setujui Hasil Seleksi Calon Anggota Dewan Energi Nasional (DEN)
Rapat Paripurna ke-9 Masa Persidangan II Tahun Sidang 2025-2026 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (25/11/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 26 November 2025
Rapat Paripurna DPR Setujui Hasil Seleksi Calon Anggota Dewan Energi Nasional (DEN)
Indonesia
Ketua DPRD Akui Gaji Guru di Jakarta Masih Butuh Perhatian, Tapi yang Bukan ASN
Ketua DPRD Jakarta Khoirudin menyatakan saat ini pemerintah baru memberikan gaji yang layak kepada guru sekolah negeri yang berstatus ASN
Wisnu Cipto - Rabu, 26 November 2025
Ketua DPRD Akui Gaji Guru di Jakarta Masih Butuh Perhatian, Tapi yang Bukan ASN
Indonesia
Jual-Beli Daging Anjing dan Kucing Dilarang di Jakarta, Nekat Izin Usaha Dicabut
Hewan penular rabies yang dimaksud dalam aturan tersebut meliputi anjing, kucing, kera, kelelawar, musang, dan hewan sejenisnya.
Wisnu Cipto - Selasa, 25 November 2025
Jual-Beli Daging Anjing dan Kucing Dilarang di Jakarta, Nekat Izin Usaha Dicabut
Bagikan