Penghargaan Garuda Indonesia Berderet, Tapi Pasar Digerogoti Batik

Zulfikar SyZulfikar Sy - Kamis, 15 Desember 2016
Penghargaan Garuda Indonesia Berderet, Tapi Pasar Digerogoti Batik

Pesawat Garuda Indonesia menunggu jadwal take-off. (Foto : garuda-indonesia.com)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

Maskapai penerbangan nasional Garuda Airlines kini termasuk salah satu maskapai penerbangan terbaik di dunia, karena konsisten meraih penghargaan di industri penerbangan seperti: ”Awak Kabin Maspakai Terbaik” dari Skytrax World Airline Awards dalam tiga tahun berturut-turut serta penghargaan “Maskapai Penerbangan Paling Dicintai” untuk kategori kepuasan konsumen.

Terakhir ditambah lagi meraih penghargaan “Maskapai Penerbangan Paling Baik” pengakuan terhadap Garuda Indonesia dari Airlineratings.com, situs rating produk dan keamanan maskapai  penerbangan dunia.    

Sayang meski meraih banyak penghargaan, maskapai penerbangan Garuda Indonesia, menghadapi kendala dalam pencapaian revenue dan jumlah penumpangnya.

Kepada merahputih.com Arista Atmadjati CEO Arista Indonesia Aviation Centre (AIAC) mengatakan, “Garuda banyak memperoleh awards international, tapi sayang tidak berdampak kepada pencapaian revenue dan isian pesawat.”

Hal itu jelas Dosen Aviasi Universitas Gajah Mada Yogyakarta itu, bisa  jadi karena pemilih award atau voters yang meng-klick webnya bukan customer riil Garuda. Atau bisa jadi mereka hanya vote atau klik memilih garuda hanya karena rasa nasionalisme. Tapi saat membeli tiket pesawat, mereka justru naik Lion, Air Asia atau Singapore Air.

“Adalah fakta Garuda Indonesia banyak sekali memenangkan penghargaan, tapi parahnya semester 1 2016 ternyata rugi Rp800 miliar. Terbukti tidak ada korelasinya penghargaan-penghargaan itu dengan revenue yang dicapai Garuda,” kata Arista yang menjawab melalui telefon.

Headline Kompas 1 Agustus 2016 ditulis, Semester I 2016 Garuda Indonesia Catatkan Rugi Rp821 Miliar.  

Faktor yang menyebabkan kerugian kata CEO AIAC Aviation, rute-rute Garuda ke luar negeri mayoritas rugi; Luar negeri semua cost menggunakan mata uang usd dollar; Untuk rute luar negeri, Garuda Indonesia belum menjadi preferred airlines dan kalah bersaing dengan Emirates, Qatar Air, Etihad Air, Singapore Air, Cathay Pacific.

Sementara di rute domestik, pasar yang berkembang pesat justru di pasar low cost class middle down, sementara pasar full servicenya Garuda relatif stagnan tidak se-impressive market.

Ancaman terburuk atas full service domestik Garuda datang dari Batik Air yang meggerogoti.

Dengan 42 armada Boeing 737-900ER, Batik Air kini melayani penerbangan ke 33 destinasi domestik (di luar 3 destinasi Internasional) dengan 220 jadwal penerbangan setiap harinya.

Menurut Arista manajemen Garuda Indonesia juga harus membenahi faktor internal, di mana banyak terjadi inefisiensi. “Secara keseluruhan, organisasi Garuda Indonesia terlalu besar. Tentunya memakan biaya yang juga tidak sedikit yang menyebabkan inefisiensi,“ kata CEO AIAC Aviation itu menutup pembicaraan.  (dsyamil)

BACA JUGA

  1. Pemprov Jabar Tolak Bandara Karawang Khawatir Lumbung Pangan Terganggu
  2. Arista : Standar Bandara Indonesia Harus Di Upgrade
  3. Efisiensi Berdampak Positif pada Performa dan Layanan Garuda Indonesia

 

 

 

#Batik Air #Garuda Indonesia #Ceo Aiac
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Pembelian 50 Pesawat Boeing Oleh Garuda Masih Tahap Negosiasi, Belum Capai Kesepakatan
Garuda Indonesia belum melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dengan perusahaan produsen pesawat asal AS tersebut.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 21 Juli 2025
Pembelian 50 Pesawat Boeing Oleh Garuda Masih Tahap Negosiasi, Belum Capai Kesepakatan
Indonesia
Garuda Indonesia Borong 50 Pesawat Boeing yang Dianggap Punya Reputasi Buruk, Ekonom: Apakah ini Tanda Menuju Krisis?
Di tengah stagnasi industri aviasi nasional dan kondisi keuangan maskapai yang belum pulih sepenuhnya, keputusan ini menimbulkan satu pertanyaan besar.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 21 Juli 2025
Garuda Indonesia Borong 50 Pesawat Boeing yang Dianggap Punya Reputasi Buruk, Ekonom: Apakah ini Tanda Menuju Krisis?
Indonesia
Ketepatan Waktu Penerbangan Haji pada 2025 Capai 96,2 Persen atau Naik dari Tahun Sebelumnya, Menurut Garuda Indonesia
Garuda Indonesia telah menyelesaikan operasional penerbangan haji tahun 2025/1446 Hijriah per Jumat (11/7).
Frengky Aruan - Sabtu, 12 Juli 2025
Ketepatan Waktu Penerbangan Haji pada 2025 Capai 96,2 Persen atau Naik dari Tahun Sebelumnya, Menurut Garuda Indonesia
Indonesia
Viral Batik Air Nyaris Kecelakaan Mendarat Miring di Soetta, Kemenhub Tegaskan Pesawat Putar Balik Akibat Cuaca Buruk
Dengan kondisi cuaca buruk itu, dikabarkan beberapa pesawat yang hendak mendarat di Bandara Soetta terpaksa holding di udara untuk menunggu kondisi cuaca stabil.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 29 Juni 2025
Viral Batik Air Nyaris Kecelakaan Mendarat Miring di Soetta, Kemenhub Tegaskan Pesawat Putar Balik Akibat Cuaca Buruk
Indonesia
Viral Batik Air Nyaris Kecelakaan Mendarat Miring di Soetta, Ini Penjelasan Makaspai
Hasil pemeriksaan pesawat Batik Air menyatakan tidak ditemukan kerusakan.
Wisnu Cipto - Minggu, 29 Juni 2025
Viral Batik Air Nyaris Kecelakaan Mendarat Miring di Soetta, Ini Penjelasan Makaspai
Indonesia
DPR Desak Garuda Minta Maaf Terbuka Usai Kasus iPhone Hilang
Ia menuntut permintaan maaf terbuka dari Garuda, pemberian kompensasi kepada korban, serta pelatihan ketat bagi para pegawai
Angga Yudha Pratama - Jumat, 20 Juni 2025
DPR Desak Garuda Minta Maaf Terbuka Usai Kasus iPhone Hilang
Indonesia
Perbaiki Citra, Garuda Indonesia Minta Usut Kehilangan Handphone Seorang Penumpang Saat Penerbangan Rute Jakarta-Melbourne
Garuda Indonesia, saat ini tetap memberlakukan pembebastugasan terhadap awak kabin yang bertugas pada penerbangan tersebut.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 13 Juni 2025
Perbaiki Citra, Garuda Indonesia Minta Usut Kehilangan Handphone Seorang Penumpang Saat Penerbangan Rute Jakarta-Melbourne
Indonesia
Anggota DPR Minta Kasus Hilangnya HP Penumpang Garuda Diusut Tuntas
Insiden ini dinilai mencoreng citra pelayanan maskapai nasional.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 10 Juni 2025
Anggota DPR Minta Kasus Hilangnya HP Penumpang Garuda Diusut Tuntas
Indonesia
Penumpang Kehilangan HP di Pesawat, Garuda Indonesia Lakukan Investigasi
Penumpang kehilangan HP di pesawat saat di Melbourne. Garuda Indonesia pun langsung melakukan investigasi.
Soffi Amira - Senin, 09 Juni 2025
Penumpang Kehilangan HP di Pesawat, Garuda Indonesia Lakukan Investigasi
Indonesia
Strategi Garuda Antisipasi Keterlambatan Penerbangan 246 Kloter Haji 2025: Siapkan 1 Pesawat Cadangan
Garuda Indonesia akan mengangkut 90.933 penumpang pulang pergi dari tanah air ke Arab Saudi untuk musim haji 2025 ini.
Wisnu Cipto - Rabu, 07 Mei 2025
Strategi Garuda Antisipasi Keterlambatan Penerbangan 246 Kloter Haji 2025: Siapkan 1 Pesawat Cadangan
Bagikan