Pengesahan RUU Tax Amnesty Picu Penguatan Rupiah


ilustrasi Rupiah terhadap dolar AS (foto Antara)
MerahPutih Keuangan - Bank Indonesia (BI) mencatat nilai tukar rupiah mengalami penguatan 5,27 persen hingga 13 Juli 2016. Hal itu dipicu perbaikan fundamental ekonomi domestik dan derasnya dana masuk setelah disahkannya Undang-Undang Pengampunan Pajak (Tax Amnesty).
Gubernur BI Agus Martowardojo menyatakan penguatan kurs rupiah terus berlanjut, dan pada Rabu (13/7) berada di Rp13.095 per dolar AS.
"Persepsi positif terus membaik dan menopang penguatan kurs," ujarnya melalui keterangan pers, dalam rapat kerja dengan Komisi XI DPR di Jakarta, Kamis (14/7).
Agus menambahkan fundamental ekonomi menunjukkan perbaikan selama tahun berjalan, meskipun tekanan ekonomi global masih membayangi.
Derasnya dana masuk, lanjutnya, telah mempersempit defisit neraca transaksi berjalan, meskipun kontribusi ekspor belum signifikan.
Data terakhir Bank Sentral pada kuartal I 2016, defisit transaksi berjalan sebesar 2,1 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB), atau lebih rendah dibanding 2,4 persen dari PDB pada kuartal IV 2015.
Sedangkan laju inflasi, kata Agus, juga terkendali hingga Lebaran 1437 Hijriah. Padahal, Ramadan pada Juni 2016 dan Lebaran 6 Juli 2016 merupakan momentum konsumsi tinggi, yang diprediksi menjadi puncak laju inflasi.
"Juni 2016, inflasi 0,66 persen dan secara tahunan sebesar 3,45 persen. Ini menunjukkan inflasi hingga akhir tahun sesuai arah di 4 persen plus minus 1 persen," ujar dia.
Dana Asing
Adapun dana asing yang masuk sejak awal tahun hingga 24 Juni 2016 mencapai Rp97 triliun, meningkat 70,1 persen dibanding periode sama tahun lalu sebesar Rp57 triliun.
Pada APBN-P 2016, kurs rupiah dipatok pemerintah dan BI sebesar Rp13.500 per dolar AS.
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Tren Pelemahan Rupiah Berlanjut, Masalah Fiskal dan Politik Jadi Pemicu

Pasar Melemah dan Rupiah Bisa Capai Rp 16.500 Per Dolar AS, Airlangga Minta Investor Tetap Tenang

BI Pangkas Suku Bunga Jadi 5 Persen, Rupiah Sulit Untuk Turun ke Rp 16.000 per Dollar AS

DPR Sepakati Ricky Perdana Ghozali sebagai Calon Gubernur BI

Sri Mulyani Akui Rupiah Terkena Imbas Kebijakan Tarif Trump, Fundamental Diklaim Kuat

Penguatan Rupiah Bakal Didorong Isu Suku Bunga

Tekanan Trump ke Bank Sentral Amerika Bikin Rupiah Menguat

Dolar AS Tersungkur, Rupiah Terbang Tinggi Berkat Keputusan Kontroversial Trump!

Nilai Tukar Rupiah terhadap Dolar AS Melemah Tembus Rp16.849

Bukan Hanya IHSG, Kondisi Nilai Tukar Melemah Jadi Rp 16.846 Per Dolar AS
