Pemerintah Tidak Pernah Terpikirkan Minta Maaf Pada PKI

Bahaudin MarcopoloBahaudin Marcopolo - Rabu, 30 September 2015
 Pemerintah Tidak Pernah Terpikirkan Minta Maaf Pada PKI

Luhut Panjaitan saat di Open House di kediaman Akbar Tanjung, Jakarta, Jumat malam (17/7). (Foto: MerahPutih/Venansius Fortunatus)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih Politik - Pemerintah menegaskan tidak akan pernah minta maaf kepada Partai Komunis Indonesia. Bahkan, rencana untuk meminta maaf pun tidak pernah terpikirkan.

"Barusan saya bicara dengan Presiden, kita tidak ada pikiran sampai minta maaf mengenai masalah PKI," tegas Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam), Luhut Binsar Pandjaitan, di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (30/9).

Meski demikian, pemerintah akan mencari format agar permasalahan ini segera usai. Menurut Luhut tidak penting memandang masa lalu, sebab sebagian besar pelaku sudah banyak yang meninggal.

"Kita mencari format yang paling bagus. Kalau mau diproses hukum orangnya sudah banyak yang meninggal, mau diapakan lagi," kata dia.

Pemerintah, lanjut Luhut, ke depan akan lebih fokus kepada proses rehabilitasi. "Jadi kita hanya melihat masa depan dari anak cucunya, jangan sampai dihukum lagi terhadap peristiwa lalu," jelas mantan kepala staf kepresidenan tersebut.

Dalam mencari format rekonsiliasi, Luhut menyatakan pihaknya akan mengajak sejumlah LSM pembela HAM untuk berdiskusi bersama. Dia menilai, rekonsiliasi penting karena Indonesia tak boleh menjadi bangsa pendendam. Masih banyak isu penting yang harus diurusi untuk membuat negara menjadi lebih baik.

"Kita harus menjadi bangsa yang berani melihat ke depan, dan itu kita akan lakukan," ucapnya.

Luhut mengungkapkan, ada rencana untuk mengungkap pelanggaran HAM apa saja yang terjadi pada masa lalu. Kendati begitu, dia menyebut bahwa data-data valid mengenai pelanggaran HAM itu tak banyak ditemukan.

"Kita akan lihat sampai mana kita akan bisa mengungkap. Karena datanya saya katakan banyak yang tidak ada," katanya. (mad)

BACA JUGA: 

  1. #G30SPKI Jadi Trending Topic
  2. FPI Minta Film G30S/PKI Diputar Lagi di Televisi
  3. Titiek Soeharto Berbicara tentang 50 Tahun G30S/PKI
  4. Netizen Berbicara tentang 50 Tahun G30S/PKI
  5. Setara Insitute Desak Jokowi Minta Maaf kepada Korban G30S/PKI

 

#Luhut Panjaitan ##G30SPKI #G30S/PKI #Partai Komunis Indonesia (PKI)
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Luhut Puji Kekompakan SBY, Jokowi Hingga Prabowo di Tengah Ketidakhadiran Megawati
Presiden ke-5 RI sekaligus Ketua Umum Partai PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri merayakan HUT ke-80 RI di Sekolah Partai PDIP
Angga Yudha Pratama - Minggu, 17 Agustus 2025
Luhut Puji Kekompakan SBY, Jokowi Hingga Prabowo di Tengah Ketidakhadiran Megawati
Indonesia
Dicalonkan jadi Dubes Jepang, Adik Luhut Tekankan Kerja Sama di Bidang Strategis
Juga menekankan pentingnya program penghiliran untuk meningkatkan nilai tambah produk Indonesia dengan Jepang sebagai mitra strategis. ?
Dwi Astarini - Sabtu, 05 Juli 2025
Dicalonkan jadi Dubes Jepang, Adik Luhut Tekankan Kerja Sama di Bidang Strategis
Indonesia
Luhut Sebut China Tunggu Perpres Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Ingin Segera Joint Study
Luhut mengakui pengerjaan Kereta Cepat Jakarta-Bandung atau Whoosh masih punya banyak kekurangan.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 23 Mei 2025
Luhut Sebut China Tunggu Perpres Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Ingin Segera Joint Study
Indonesia
Saksi Hidup 10 Tahun Jadi Pembantu Jokowi, Luhut: Jangan Mempersulit Pemerintahan Prabowo
Menurut Luhut, saat ini banyak pengamat yang yang membuat pernyataan tanpa data jelas yang malah membuat keruh kondisi pemerintahan
Wisnu Cipto - Senin, 31 Maret 2025
Saksi Hidup 10 Tahun Jadi Pembantu Jokowi, Luhut: Jangan Mempersulit Pemerintahan Prabowo
Indonesia
Gibran, Fadli Zon Hingga Luhut Panjaitan Bakal Beri Materi ke Kepala Daerah
Setelah itu, Menko Polkam Budi Gunawan juga bakal memberikan materi
Angga Yudha Pratama - Rabu, 26 Februari 2025
Gibran, Fadli Zon Hingga Luhut Panjaitan Bakal Beri Materi ke Kepala Daerah
Indonesia
Imbas Program Makan Bergizi Gratis, Jatah Dana Desa Mau Naik Jadi Rp 8 Miliar
Saat ini tiap desa mendapat jatah dana dari pemerintah pusat sebesar Rp 1,1 miliar.
Wisnu Cipto - Jumat, 21 Februari 2025
Imbas Program Makan Bergizi Gratis, Jatah Dana Desa Mau Naik Jadi Rp 8 Miliar
Indonesia
Danantara Bakal Bikin Perusahaan Milik Negara Bekerja Lebih Efisien dan Transparan
Pembentukan lembaga pengelola aset negara tersebut merupakan langkah strategis yang dilakukan pemerintah, mengingat Danantara menggunakan skema bisnis joint venture yang menggabungkan beberapa usaha.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 18 Februari 2025
Danantara Bakal Bikin Perusahaan Milik Negara Bekerja Lebih Efisien dan Transparan
Indonesia
Relawan Luhut Pandjaitan Dukung RIDO di Pilkada Jakarta
Ridwan Kamil mengaku kian semangat memenangkan Pilkada Jakarta
Angga Yudha Pratama - Kamis, 21 November 2024
Relawan Luhut Pandjaitan Dukung RIDO di Pilkada Jakarta
Indonesia
Luhut Datangi Kantor Kemenag, Bicarakan Deklarasi 'Istiqlal 2024' Saat Paus ke Indonesia
Paus akan bergabung juga secara zooming di Bali
Angga Yudha Pratama - Selasa, 29 Oktober 2024
Luhut Datangi Kantor Kemenag, Bicarakan Deklarasi 'Istiqlal 2024' Saat Paus ke Indonesia
Indonesia
Luhut Tunggu Menteri PUPR Basuki Tulis Buku Jadi "Bapak Jalan Tol di Indonesia"
Luhut menilai, banyak menteri di kabinet yang telah memberikan kontribusi besar bagi pembangunan Indonesia.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 09 Oktober 2024
Luhut Tunggu Menteri PUPR Basuki Tulis Buku Jadi
Bagikan