Pembunuhan Ibu dan Anak di Cakung Aksi Balas Dendam?
Rumah korban pembunuhan ibu dan anaknya yang berusia 5 tahun di Perum Aneka Elok Cakung, Jakarta Timur, Jumat (9/10) (Foto Twitter @Aksi3_maulana)
MerahPutih Megapolitan - Pembunuhan sadis ibu dan anaknya di Cakung, Jakarta Timur diduga bukan perampokan. Polisi dari Mapolresta Jakarta Timur menduga pelaku sudah merencanakan pembunuhan ini.
"Kami masih melakukan penyelidikan atas kasus tersebut," ujar Kapolresta Jakarta Timur, Kombes Pol Umar Faruq ditemui di Tempat Kejadian Perkara (TKP), Jumat (9/10).
Dayu Priambarita (45) dan anaknya, Yuel Imanuel (5) pertama kali ditemukan oleh Heno Pujoleksono (48) di rumah mereka di Perumahan Aneka Elok Blok A 13 Nomor 8 Kelurahan Penggilingan, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur, kemarin sore.
Sejumlah luka tusuk senjata tajam di bagian tubuh dan leher kedua korban. Ibu dan anak itu ditemukan di kamar tidur utama. Sang ibu telentang di atas ranjang sedangkan Yuel tergeletak di lantai bersimbah darah.
Umar mengatakan telah memeriksa enam saksi. Kedua korban tewas diyakini sebagai korban pembunuhan, bukan perampokan. Selain itu, pelaku menghabisi kedua korban secara terencana.
"Sejauh ini kami sudah memeriksa enam saksi. Ini murni pembunuhan, saya tidak yakin kalau ini dikatakan perampokan sebab tidak ada harta benda yang hilang, perhiasan anting yang digunakan korban masih melekat," jelas Umar.
Ditambahkan, kondisi pintu dan jendela rumah korban tidak ada yang dirusak. "Diduga pembunuhan ini direncanakan sebelumnya karena pelaku sudah bisa membaca waktu untuk melakukan aksinya," pungkasnya. (gms)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Rumah di Cakung Timur Kebakaran, 60 Personel Damkar Langsung Diturunkan
Ibu Alvaro Dipulangkan untuk Cocokkan DNA dengan Kerangka Diduga Milik Sang Anak
Sakit Hati Diludahi Motif Pembunuhan Sadis Desa Bunder, Pisau Pelaku Ditemukan di Pasar Kemis
Makam Alvaro di Bintaro Berukuran 120 Sentimeter, Keluarga Tinggal Tunggu Hasil Tes DNA
Polisi Cari Rahang Alvaro di Dekat Jembatan Cilalay, Anjing Pelacak Sampai Dikerahkan
Polisi Diminta Lebih Gesit dan Berkolaborasi dengan KPAI Usut Kasus Kematian Alvaro Kiano
Alex Iskandar Tega Simpan Mayat Alvaro di Garasi Mobil Selama 3 Hari, Dibuang ke Tenjo Pakai Mobil Silver
Kronologis Pembunuhan Sadis Istri Pegawai Pajak: Dirampok, Dimutilasi, Dikubur di Septic tank
RS Polri Lakukan Pemeriksaan Toksikologi Jenazah Kacab BRI, Ungkap Detik-Detik Penemuan Jenazah Hingga Penangkapan Empat Tersangka
Hasil Autopsi RS Polri Ungkap Penyebab Korban Meregang Nyawa Secara Tak Wajar Akibat Kekurangan Oksigen dan Tanda-tanda Kekerasan