Pembunuh Ibu dan Anak di Cakung Diduga Orang Dekat
Ilustrasi pembunuhan (MerahPutih/Alfi Rahmadhani)
MerahPutih Megapolitan - Pelaku pembunuhan ibu dan anak di Kelurahan Penggilingan, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur, Kamis (8/10), diduga orang dekat korban. Dugaan sementara motif pembunuhan karena dendam pribadi.
Kepala Kepolisian Resort Kota (Kapolresta) Jakarta Timur Kombes (Pol) Umar Faruq mengatakan, dugaan sementara pelaku pembunuhan Ny. Dayu (45) dan anaknya Yuel (5) tersebut adalah orang dekat dengan korban.
Umar Faruq tak merinci orang dekat itu apakah itu dari keluarga korban, teman korban, atau masyarakat setempat.
"Untuk sementara motif dalam kasus tersebut, kemungkinan ada dendam pribadi antara korban dengan pelaku," ujar Umar Faruq saat ditemui merahputih.com di TKP, Cakung, Jakarta Timur, Jumat (9/10).
Masih kata dia, kepolisian menduga kasus pembuhunan itu bukan karena pencurian dengan kekerasan. Dari enam orang saksi yang dimintai keterangan, ada indikasi pontesial bahwa dilakukan oleh orang yang dikenal korban. Barang-barang milik korban masih ada atau tidak satu pun barang yang dibawa kabur oleh pelaku.
"Entah itu persaingan bisnis atau dendam pribadi kami juga masih menduga-duga. Sebab, kami terus melakukan penyelidikan lebih lanjut guna menangkap pelakunya," kata Umar Faruq. (gms)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Siang Ini, Alvaro Korban Pembunuhan Ayah Tiri Dimakamkan di Tanah Wakaf Bintaro
Tes DNA Keluar, Keluarga Bawa Pulang Jenazah Alvaro dari RS Polri Hari Ini
Rumah di Cakung Timur Kebakaran, 60 Personel Damkar Langsung Diturunkan
Ternyata, Ayah Tiri Alvaro Sempat Jalani Reka Ulang Pembunuhan Sebelum Gantung Diri
Polisi Duga Ada Pelaku Lain yang Terlibat dalam Penculikan dan Pembunuhan Alvaro
Ibu Alvaro Dipulangkan untuk Cocokkan DNA dengan Kerangka Diduga Milik Sang Anak
Rangkaian Aksi Kejam Ayah Tiri Habisi Nyawa Alvaro dalam 3 Menit
Olah TKP Pembunuhan Alvaro di Tenjo, Polisi Temukan Rahang Bawah Gigi Anak
Ditemukan Lagi 5 Sampel Baru Diduga Kerangka Alvaro di Tenjo Bogor
Makam Alvaro di Bintaro Berukuran 120 Sentimeter, Keluarga Tinggal Tunggu Hasil Tes DNA