Pelajar Tangerang Pesta Shisha, Dinas Pendidikan Jangan Tinggal Diam

Ana AmaliaAna Amalia - Jumat, 14 Oktober 2016
Pelajar Tangerang Pesta Shisha, Dinas Pendidikan Jangan Tinggal Diam

Puluhan pelajar sedang mengonsumsi rokok shisha di Kawasan Food Court Mardi Gras Citra Raya Tangerang, Banten/Foto: MP/Widi

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Maraknya pelajar yang bolos sekolah dan nongkrong sambil menikmati shisha di Kawasan Food Court Citra Raya, Tangerang, Banten bukanlah sesuatu yang baru. Demikian dikatakan salah seorang pemerhati pendidikan di Kabupaten Tangerang, Susulo Hartono.

Pria yang juga pernah menjabat sebagai Anggota DPRD Kabupaten Tangerang dan membidangi pendidikan ini juga mengungkapkan, tidak hanya nongkrong di tempat terbuka, tetapi juga ada yang menjadikan rumah-rumah kosong sebagai base camp para pelajar.

"Ini sebenarnya bukan sesuatu yang baru, dan sudah sangat memprihatinkan. Sekarang juga banyak rumah-rumah kosong yang dijadikan sebagai base camp untuk bolos, nongrong, ngerokok dan lain-lain," ungkap Susilo Hartono kepada merahputih.com, Jumat (13/10).

Dalam hal ini, kata Susilo, dinas pendidikan tidak boleh tinggal diam. Dinas pendidikan harus segera membentuk badan koordinasi (bakor) untuk melakukan pengawasan dan pencegahan. Karena, menurut Susilo, maraknya pelajar berpesta rokok ataupun shisha secara terbuka seperti ini akan berpotensi melakukan hal-hal yang lebih lagi seperti narkoba dan lain-lain.

"Dinas pendidikan jangan tinggal diam. Razia saja tidak cukup, karena ini sudah sangat memperihatinkan. Seharusnya dinas pendidikan membentuk bakor, untuk melakukan pengawasan, melibatkan polisi, Satpol PP dan semua elemen masyarakat, termasuk camat yang punya wilayah. Karena tidak menutup kemungkinan, semua berawal dari hal-hal seperti ini. Bisa jadi, sekarang merokok shisha, besoknya mengonsumsi narkoba, ini kan bahaya," paparnya.

Tidak hanya berpotensi kepada arah mengkonsumsi narkoba, pelajar yang nongkrong secara liar ini juga, menurut Susilo sangat rentang terhadap tawuran.

"Marilah, ini kita benahi bersama-sama. Karena pihak sekolah sendiri tidak cukup ini, dinas pendidikan tidak boleh tinggal diam. Karena ini manyangkut masa depan anak-anak kita semua," tandasnya. (Widi)

BACA JUGA:

  1. Presiden Jokowi Klaim Illegal Fishing Turun 35 Persen
  2. Presiden Jokowi Buka Symposium Fish Crime 2016
  3. Menteri Susi: Hukum di Indonesia Harus Lebih Tegas Terhadap Illegal Fishing
  4. Hari Nelayan Nasional, KKP Berikan Hadiah Spesial untuk Para Nelayan
  5. Mantan Menteri KKP: Indonesia Belum Bisa Jadi Negara Maritim
#Kota Tangerang #Pelajar
Bagikan
Ditulis Oleh

Ana Amalia

Happy life happy me

Berita Terkait

Indonesia
Dugaan Adanya Penggerakan Pelajar dalam Demonstrasi Berujung Ricuh, KPAI Melakukan Pendalaman
Penggerakan pelajar diduga melalui pesan broadcast melalui WhatsApp (WA) oleh para alumni, berdasarkan analisis KPAI.
Frengky Aruan - Selasa, 02 September 2025
Dugaan Adanya Penggerakan Pelajar dalam Demonstrasi Berujung Ricuh, KPAI Melakukan Pendalaman
Indonesia
Ikut Demo di DPR, Pelajar Tangerang Andika Lutfi Falah Tewas dengan Luka Berat di Kepala
Pihak keluarga Andika Lutfi Falah telah menyepakati untuk tidak dilanjutkan ke proses investigasi maupun jalur hukum.
Wisnu Cipto - Selasa, 02 September 2025
Ikut Demo di DPR, Pelajar Tangerang Andika Lutfi Falah Tewas dengan Luka Berat di Kepala
Indonesia
Ajakan di Medsos Berujung Masuk Kantor Polisi, Pelajar Anarkis Dipulangkan dengan Peluk Haru Orang Tua
Saat para pelajar itu keluar dari gedung Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, mereka tampak masih mengenakan seragam sekolah
Angga Yudha Pratama - Selasa, 26 Agustus 2025
Ajakan di Medsos Berujung Masuk Kantor Polisi, Pelajar Anarkis Dipulangkan dengan Peluk Haru Orang Tua
Indonesia
Polisi Tangkap Sejumlah Pelajar dan Anarko yang Diduga Terlibat Demo Rusuh di DPR/MPR
Banyak pelajar sengaja datang ke lokasi aksi hanya untuk menonton aksi demonstrasi, padahal masih jam sekolah.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 25 Agustus 2025
Polisi Tangkap Sejumlah Pelajar dan Anarko yang Diduga Terlibat Demo Rusuh di DPR/MPR
Indonesia
Tabungan Pelajar Tembus Rp 1,7 Triliun, Bank Jakarta Raih Penghargaan dari KEJAR Award 2025
Bank Jakarta meraih penghargaan di ajang KEJAR Award 2025. Kini, tabungan pelajar di Bank Jakarta sudah menembus Rp 1,7 triliun.
Soffi Amira - Sabtu, 23 Agustus 2025
Tabungan Pelajar Tembus Rp 1,7 Triliun, Bank Jakarta Raih Penghargaan dari KEJAR Award 2025
Indonesia
Pelajar Indonesia Kesulitan Membaca Jam Analog, Kemampuan Numerasi Siswa Rendah
Selain peresmian Taman Numerasi, pihaknya juga telah menyusun sederet kegiatan sebagai bagian dari Gerakan Numerasi Nasional, mulai dari penayangan beberapa siniar tematik, seperti Jumat Numerasi dan Siniar Bincang Numerasi,
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 19 Agustus 2025
Pelajar Indonesia Kesulitan Membaca Jam Analog, Kemampuan Numerasi Siswa Rendah
Indonesia
Mulai 4 Agustus 2025, 53,8 Juta Anak Sekolah Bakal Ikut Cek Kesehatan Gratis
Sejak diluncurkannya pada Februari 2025, sudah ada 16,4 juta orang yang memanfaatkan layanan negara cek Kesehatan gratis.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 31 Juli 2025
Mulai 4 Agustus 2025, 53,8 Juta Anak Sekolah Bakal Ikut Cek Kesehatan Gratis
Indonesia
Razia PMKS di Pulogadung: "Pak Ogah" Lolos Sergapan Satpol PP, Tapi Tak Berkutik Dihadang Pelajar
Bahkan, seorang pelajar sempat terlibat adu mulut dengan seorang PMKS di trotoar
Angga Yudha Pratama - Rabu, 23 Juli 2025
Razia PMKS di Pulogadung:
Berita
Banjir di Sebagian Besar Pemukiman dan Jalan Umum di Kota Tangerang Berangsur Surut
Demikian dilaporkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang Banten.
Frengky Aruan - Senin, 07 Juli 2025
Banjir di Sebagian Besar Pemukiman dan Jalan Umum di Kota Tangerang Berangsur Surut
Indonesia
AS Perketat Visa Pelajar, Wajib Cantumkan Akun Media Sosial di Formulir
AS memperketat visa pelajar dari Indonesia. Jadi, pemohon visa wajib menyantumkan akun media sosial di formulir aplikasi.
Soffi Amira - Sabtu, 21 Juni 2025
AS Perketat Visa Pelajar, Wajib Cantumkan Akun Media Sosial di Formulir
Bagikan