Pedagang Buku Khawatir Bangkrut Karena Digitalisasi Buku

Ana AmaliaAna Amalia - Kamis, 19 Mei 2016
Pedagang Buku Khawatir Bangkrut Karena Digitalisasi Buku

Pusat buku Shopping Center Jalan Senopati Nomor 3, Yogyakarta. (Foto: MerahPutih/Fredy Wansyah)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Budaya - Era internet semakin berkembang. Kota dan desa telah tersambung internet. Penggunanya pun semakin bertambah setiap tahunnya. Hal ini seiring perkembangan teknologi gadget, sehingga memudahkan orang mengakses internet.

Sejak awal kemunculan internet di Amerika, tahun 90-an, diperkirakan akan ada perubahan tradisi membaca. Orang lambat laun beralih membaca e-book (buku digital) dan meninggalkan buku cetak. Diperkirakan pula, hal ini mengakibatkan pendapatan kelompok masyarakat yang selama ini hidup dari jual beli buku maupun produksi buku.

M Ashar Rahmat, pedagang buku di Shopping Centre, Yogyakarta, mengakui perubahan tradisi membaca tersebut. Menurutnya, jual beli buku stagnan. Padahal, jumlah kelompok masyarakat yang membutuhkan buku setiap tahun meningkat, seperti mahasiswa.

"Ada perubahan itu, cuma gak terasa sekali. Kalau diamati, misalnya, jumlah penduduk bertahah, jumlah mahasiswa meningkat, harusnya penjualan buku juga ikut meningkat," papar Ashar di toko bukunya, Toko Buku Empat Putra, Shopping Centre, Yogyakarta, Rabu (18/5).

M Ashar tidak hanya sekadar membuka toko buku. Ia mengaku memiliki jaringan pedagang-pedagang kecil lainnya atau disebut reseller. Penjualan bukunya terbantu dengan adanya reseller, yang mencapai 5 hingga 7 orang. Bila budaya baca buku berubah, menurut Ashar, dampaknya pun akan dirasakan para resellernya. Belum lagi para penerbit buku.

Namun, bagi Ashar, selama digitalisasi buku untuk meningkatkan minat baca, ia tidak mempermasalahkannya. Asal, pelaku industri buku digital mengikuti aturan main. Di antaranya, memahami pentingnya hak cipta dan menjalankan UU ITE.

"Kalau pemerintah mendukung digitalisasi, dua hal yang harus diperhatikan untuk menyelamatkan industri buku (cetak). Pertama, perhatikan hak cipta. Kedua, hapus pajak penerbitan buku, yang mencapai 35 persen itu. Di negara lain, kayak Venezuela, negara bisa bertanggungjawab mencetak buku. Intinya, regulasi diperbaiki," katanya dengan tegas. (Fre)

BACA JUGA:

  1. Sebulan, Ratusan Judul Buku "Kiri" Laku Terjual
  2. Marak Penindakan Terhadap Atribut Berbau Komunis, Istana Angkat Suara
  3. Perjalanan Pelukis yang Dekat dengan Partai Komunis
  4. Heboh Beredar Mainan Anak Berlogo Komunis di Yogyakarta
  5. Tiongkok Buka Taman Bertema Partai Komunis
#Teknologi #Yogyakarta
Bagikan
Ditulis Oleh

Ana Amalia

Happy life happy me

Berita Terkait

Fun
Gambar Xiaomi 17 Ultra Bocor sebelum Rilis, Dibekali Baterai 6.000mAh
Gambar Xiaomi 17 Ultra bocor sebelum rilis. HP tersebut akan dibekali baterai 6.000 mAh.
Soffi Amira - Jumat, 05 Desember 2025
Gambar Xiaomi 17 Ultra Bocor sebelum Rilis, Dibekali Baterai 6.000mAh
Fun
Samsung Bakal Gelar 'The First Look' Jelang CES 2026, Galaxy Z TriFold Segera Unjuk Gigi?
Samsung akan menggelar The First Look menjelang CES 2026. Samsung Galaxy Z TriFold kemungkinan akan unjuk gigi.
Soffi Amira - Kamis, 04 Desember 2025
Samsung Bakal Gelar 'The First Look' Jelang CES 2026, Galaxy Z TriFold Segera Unjuk Gigi?
Fun
Desain Motorola Edge 70 Ultra Terungkap, Siap Bikin Gebrakan Lewat Tombol Khusus AI!
Desain Motorola Edge 70 Ultra kini sudah terungkap. HP ini akan membawa tombol khusus AI.
Soffi Amira - Kamis, 04 Desember 2025
Desain Motorola Edge 70 Ultra Terungkap, Siap Bikin Gebrakan Lewat Tombol Khusus AI!
Fun
Vivo S50 Pro Mini Muncul di Geekbench, Bawa Chipset Snapdragon 8 Gen 5?
Vivo S50 Pro Mini kini sudah muncul di Geekbench. HP tersebut kabarnya akan menggunakan Snapdragon 8 Gen 5 dan menjalankan Android 16.
Soffi Amira - Rabu, 03 Desember 2025
Vivo S50 Pro Mini Muncul di Geekbench, Bawa Chipset Snapdragon 8 Gen 5?
Fun
Huawei Pura X2 Meluncur 2026, Kemungkinan Pakai Chipset Kirin 9030
Huawei Pura X2 bakal meluncur 2026. HP ini kemungkinan besar akan menggunakan chipset Kirin 9030.
Soffi Amira - Selasa, 02 Desember 2025
Huawei Pura X2 Meluncur 2026, Kemungkinan Pakai Chipset Kirin 9030
Fun
Bocoran Vivo X300 Ultra: Bawa Snapdragon 8 Elite Gen 5 dan Baterai 7.000 mAh
Vivo X300 Ultra akan membawa Snapdragon 8 Elite Gen 5 dan baterai berkapasitas 7.000mAh. HP ini bakal rilis 2026 mendatang.
Soffi Amira - Selasa, 02 Desember 2025
Bocoran Vivo X300 Ultra: Bawa Snapdragon 8 Elite Gen 5 dan Baterai 7.000 mAh
Lifestyle
Galaxy Z TriFold Resmi Meluncur 12 Desember di Korea Selatan, ini Spesifikasi dan Harganya
Galaxy Z TriFold berbeda karena ketebalannya dan bentuk foldable memungkinkan kamu membawanya ke mana saja.
Dwi Astarini - Selasa, 02 Desember 2025
Galaxy Z TriFold Resmi Meluncur 12 Desember di Korea Selatan, ini Spesifikasi dan Harganya
Lifestyle
Samsung Luncurkan Galaxy Z TriFold 12 Desember, hanya untuk Pasar Korea di Penjualan Perdana
Langkah ini dilakukan untuk menguji respons awal pasar terhadap inovasi bentuk baru sebelum peluncuran global.
Dwi Astarini - Selasa, 02 Desember 2025
 Samsung Luncurkan Galaxy Z TriFold 12 Desember, hanya untuk Pasar Korea di Penjualan Perdana
Fun
OPPO Find N6 Sudah Masuk Uji Coba di India, Siap Meluncur dalam Waktu Dekat!
OPPO Find N6 kini sudah masuk uji coba di India. HP tersebut akan lebih tipis dan ringan dibanding perangkat lainnya.
Soffi Amira - Senin, 01 Desember 2025
OPPO Find N6 Sudah Masuk Uji Coba di India, Siap Meluncur dalam Waktu Dekat!
Fun
Kamera Samsung Galaxy S27 Ultra Dinilai Mengecewakan, tak Banyak Perubahan?
Kamera Samsung Galaxy S27 Ultra dinilai mengecewakan. HP ini tidak akan membawa banyak perubahan di kameranya.
Soffi Amira - Senin, 01 Desember 2025
Kamera Samsung Galaxy S27 Ultra Dinilai Mengecewakan, tak Banyak Perubahan?
Bagikan