Operasi Jelang Ramadan, Polisi Solo Amankan Sejumlah PSK
Para PSK yang terjaring razia jelang Ramadan oleh Polsek Banjarsari, Kota Solo, Selasa ((24/5) malam. (Foto: MerahPutih/Win)
MerahPutih Nasional - Menjelang bulan suci Ramadan, jajaran Polsek Banjarsari, Solo, Jawa Tengah mulai melakukan razia di sejumlah lokasi. Sasarannya, yakni pekerja seks komersial (PSK) dan minuman keras (miras). Dari operasi yang digelar, Selasa (24/5) malam, Polsek Banjarsari berhasil mengamankan sembilan orang, yakni empat PSK dan lima orang pemabuk.
“Ya harapan kami, saat memasuki bulan suci Ramadan nanti, kawasan Banjarsari sudah tidak ada lagi oknum yang melanggar norma hukum dan agama. Makanya kita akan terus intesifkan operasi,” ujar Kapolsek Banjarsari Kompol Wawan Purwanto saat gelar perkara, di Mapolsek Banjarsari, Rabu (25/5) siang.
Wawan tak menampik jika dalam razia tersebut terjadi kucing-kucingan dengan petugas. Bahkan, menurut pengakuannya, tak jarang pula pelaku membuang barang bukti guna mengelabuhi petugas.
"Saat razia, ada yang mencoba membuang barang bukti. Misalnya minuman keras itu dibuang, demi mengecoh petugas, namun itu semua percuma,” katanya.
Kesembilan pelaku tersebut langsung diserahkan ke Pengadilan Negeri (PN) Solo, untuk disidang tipiring. (Win)
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Dana Transfer Daerah Dipangkas Rp 218 Miliar, Pemkot Solo Lakukan Rasionalisasi APBD 2026
UEA Resmi Hibahkan RS Kardiologi Emirates-Indonesia Senilai Rp 417,3 Miliar ke Pemkot Solo
[HOAKS atau FAKTA]: Penghasilan Pekerja Seks Komersial Kena Pajak dari Pemerintah
Rudy Jabat Plt DPD PDIP Jateng, Teguh Gantikan Jadi Ketua PDIP Solo
501 Warga Binaan Rutan Kelas 1 Solo Dapat Remisi
Rumah Kecil Pahlawan Nasional Slamet Riyadi Memprihatinkan, DPRD Solo Ajukan Dana Revitalisasi APBD
SDN Masih Kurang Siswa, DPRD Solo Pertanyakan Rekrutmen Siswa Sekolah Rakyat Jenjang SD
Telat Bayar Pajak, Ratusan Kendaraan Dinas Pelat Merah Pemkot Solo Terjaring Razia
Komisi III DPR Minta Polisi Ungkap Jaringan Pengiriman PSK di Sekitar IKN
Polresta Surakarta Tahan Puluhan Motor Milik Anggota Perguruan Silat, Disebut Ganggu Kenyamanan Warga