Nusron Wahid: Ingat, NU Butuh Ansor

Eddy FloEddy Flo - Sabtu, 28 November 2015
 Nusron Wahid: Ingat, NU Butuh Ansor

Mantan Ketua Umum GP Ansor Nusron Wahid. (Foto: ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Peristiwa - Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Tutut resmi menduduki jabatan Ketua Umum GP Ansor. Anggota DPR RI dari Fraksi PKB ini terpilih secara aklamasi dalam Kongres ke-XV GP Ansor di Pondok Pesantren Pandanaran, Ngaglik, Sleman, Yogyakarta, Jumat (27/11).

Kongres ini resmi ditutup pada Jumat petang melalui penyerahan simbolis dari ketua umum lama, Nusron Wahid, kepada Gus Tutut. Keduanya memberikan sambutan penutupan sebelum secara resmi ditutup oleh Gus Tutut.

Di awal paparannya, Nusron mengucapkan selamat atas terpilihnya Gus Tutut. Dia berharap, GP Ansor bersama Gus Tutut selama lima tahun ke depan akan semakin baik. Selain itu, Nusron ingin Ansor tetap menjaga kedekatan lahir batin dengan Nahdlatul Ulama (NU). "Ingat, NU butuh Ansor," kata Nusron berpesan kepada pimpinan baru, Gus Tutut.

Sementara Gus Tutut menyampaikan bahwa dalam situasi kebangsaan saat ini Ansor akan menyampaikan Islam damai. Bahkan, dia berambisi membawa dakwah Islam damai ke kancah dunia.

Seperti diberitakan sebelumnya, Gus Tutut berjanji membawa GP Ansor lebih baik. Ia akan menguatkan bidang ekonomi melalui penguatan permodalan. Selain itu, keponakan Gus Mus ini juga tetap menjalankan tradisi dalam dakwah.

Penutupan dihadiri tokoh NU nasional, di antaranya Sekjen PBNU Helmy Faishal Zaini dan Katib 'Aam PBNU Yahya C Tsaquf. Tak tokoh NU, hadir pula politisi PKB, seperti Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar dan Akhmad Muqowam.(fre)

BACA JUGA:

  1. Jadi Ketum, Gus Tutut Janji Kuatkan Modal Ekonomi GP Ansor
  2. Yaqut Cholil Qoumas Pimpin GP Ansor Periode 2015-2020
  3. APP Sinar Mas Sumbang 10.000 Alquran untuk GP Ansor
  4. Buka Kongres GP Ansor ke-XV, Wapres JK Ajak Jadi Pedagang
  5. GP Ansor: Konflik Yaman Tidak Terkait Sentimen Sunni Syiah

 

#Nusron Wahid #Gus Tutut #Yaqut Cholil Qoumas #GP Ansor #Kongres GP Ansor Ke-XV
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
KPK Duga SK Yaqut soal Kuota Haji Langgar UU, tapi belum Cukup Bukti Tetapkan Tersangka
Terjadi pengalihan jatah haji reguler sebesar 42 persen dari total 20.000 kuota tambahan, atau sekitar 8.400 kuota, yang beralih ke haji khusus.
Dwi Astarini - Sabtu, 27 September 2025
KPK Duga SK Yaqut soal Kuota Haji Langgar UU, tapi belum Cukup Bukti Tetapkan Tersangka
Indonesia
Demi Rakyat, Nusron Diperintah Prabowo Percepat Waktu Rebut Tanah Warga Jadi 90 Hari
Aturan baru untuk mempercepat tenggat waktu merebut tanah telantar milik masyarakat, dari 587 hari menjadi 90 hari saja.
Wisnu Cipto - Kamis, 25 September 2025
Demi Rakyat, Nusron Diperintah Prabowo Percepat Waktu Rebut Tanah Warga Jadi 90 Hari
Indonesia
KPK Telusuri Dugaan Eks Menag Yaqut Terima Aliran Dana Korupsi Kuota Haji Lewat Perantara
Penelusuran dilakukan KPK dengan memanggil, memeriksa, atau meminta keterangan dari para saksi, baik dari pihak-pihak internal dan eksternal Kementerian Agama.
Wisnu Cipto - Jumat, 12 September 2025
KPK Telusuri Dugaan Eks Menag Yaqut Terima Aliran Dana Korupsi Kuota Haji Lewat Perantara
Indonesia
KPK Periksa Wasekjen GP Ansor, Dalami Hasil Penggeledahan di Rumah Gus Yaqut
KPK memeriksa Wakil Sekjen GP Ansor, Syarif Hamzah Asyathry. Hal itu terkait hasil penggeledahan di rumah mantan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut.
Soffi Amira - Senin, 08 September 2025
KPK Periksa Wasekjen GP Ansor, Dalami Hasil Penggeledahan di Rumah Gus Yaqut
Indonesia
Rampung Diperiksa KPK, Eks Menag Gus Yaqut Bungkam soal Aliran Fee Kuota Haji ke Kemenag
Yaqut enggan menjelaskan mengenai materi pemeriksaan hari ini, termasuk soal dugaan penerimaan fee dalam pembagian kuota haji khusus ke Kementerian Agama (Kemenag).
Frengky Aruan - Senin, 01 September 2025
Rampung Diperiksa KPK, Eks Menag Gus Yaqut Bungkam soal Aliran Fee Kuota Haji ke Kemenag
Indonesia
Eks Menag Gus Yaqut Jalani Pemeriksaan KPK Bermodal Map Biru Transparan, Apa Isinya?
Dalam map biru transparan yang dibawa GUs Yaqut itu terlihat berisi sejumlah kertas dokumen dan buku
Wisnu Cipto - Senin, 01 September 2025
Eks Menag Gus Yaqut Jalani Pemeriksaan KPK Bermodal Map Biru Transparan, Apa Isinya?
Indonesia
Penuhi Panggilan KPK, Eks Menag Yaqut Mengaku Diperiksa Jadi Saksi
Eks Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, dipanggil KPK pada Senin (1/9). Ia mengaku hanya diperiksa sebagai saksi untuk memberikan keterangan terkait kasus korupsi kuota haji.
Soffi Amira - Senin, 01 September 2025
Penuhi Panggilan KPK, Eks Menag Yaqut Mengaku Diperiksa Jadi Saksi
Indonesia
KPK Panggil Eks Menag Gus Yaqut terkait Kasus Korupsi Kuota Haji
KPK memanggil eks Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, Senin (1/9). Pemanggilan ini buntut dari kasus korupsi kuota haji 2023-2024.
Soffi Amira - Senin, 01 September 2025
KPK Panggil Eks Menag Gus Yaqut terkait Kasus Korupsi Kuota Haji
Indonesia
KPK Ingatkan Eks Menag Gus Yaqut Tidak Mangkir Panggilan Pemeriksaan Hari Ini
Tim penyidik KPK sudah melakukan penggeledahan di rumah kediaman Gus Yaqut, kawasan Condet, Jakarta Timur, pada Jumat 15 Agustus lalu.
Wisnu Cipto - Senin, 01 September 2025
KPK Ingatkan Eks Menag Gus Yaqut Tidak Mangkir Panggilan Pemeriksaan Hari Ini
Indonesia
Konfrontir Hasil Penggeledahan, KPK Bakal Periksa Lagi Eks Menag Gus Yaqut
Pemanggilan ulang eks Menag itu untuk mengkonfrontasi hasil penggeledahan penyidik di sejumlah lokasi, termasuk menggeledah kediaman Gus Yaqut.
Wisnu Cipto - Selasa, 19 Agustus 2025
Konfrontir Hasil Penggeledahan, KPK Bakal Periksa Lagi Eks Menag Gus Yaqut
Bagikan