Menhub Jonan Berharap Hasil Penelitian Jangan Cuma Ditulis


Peti Kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (14/9). (Foto: MerahPutih/Fadhli)
MerahPutih Bisnis - Peti kemas lipat kreasi Latama Rizky berhasil meraih juara pertama lomba Penelitian Transportasi Tingkat Nasional Tahun 2015 yang diadakan oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
Menteri Perhubungan Ignasius Jonan memberikan langsung penghargaan bertemakan Adi Cipta Tata Wahana Nusantara Award kepada pemenang juara I dari setiap kategori peserta yang dibagi berdasarkan tingkat pendidikan yaitu, kategori SLTA-S1 dan kategori S2-S3.
"Saya harap hasil penelitian ini bisa diterapkan, jangan hanya sekadar ditulis saja," kata Jonan di Kantor Kementrian Perhubungan, Jakarta Pusat, Senin (30/11).
Jonan mengatakan sebagian besar penelitian Indonesia tidak banyak diterapkan. Dalam kesempatan tersebut, baik itu karena kurang promosi maupun karena hasilnya sulit diterapkan. Untuk itu, menurutnya, hal ini dapat membantu untuk mempromosikan hasil penelitian tersebut dan akan mendaftarkannya sebagai Hak Kekayaan Intelektual (HAKI).
"Melalui lomba ini, diharapkan akan diperoleh masukan yang akan dapat diimplementasikan dalam upaya membenahi kondisi transportasi di Indonesia, khususnya mengenai transportasi multimoda," imbuhnya.
Juara II (Nini Apriyani Rumata - Alternatif Rencana Dry Port dalam menunjang Distribusi Logistik yang Efisien dalam Wilayah Sulawesi Selatan), dan juara III (Agus Ramelan - Pos Usaha Rakyat Pedesaan (Posronda): Integrasi Layanan Pos Indonesia Sebagai Jasa Angkutan Multimoda Usaha Mikro Kecil dan Menengah Masyarakat Pedesaan dalam menghadapi MEA 2015).
Sedangkan, untuk kategori S2 dan S3, Juara I (HMT Manalu - Kajian Pengembangan Sistem Pelayanan Angkutan Barang dalam Pendistribusian Kebutuhan Daerah Hulu Mahakam), Juara II (Irwan Tri Yunianto - Desain Konseptual Sistem Pengangkutan Sepeda Motor pada Lintasan Penyeberangan), dan Juara III (Jamaluddin Rahim - Konektivitas Tol Laut dengan Pelayaran Rakyat Sebagai Alternatif Transportasi Logistik ke Wilayah Pengunungan Tengah Provinsi Papua). Total jumlah peserta yang mendaftar dalam lomba penelitian litbang tahun ini mencapai 195 orang.
Seleksi awal pada perlombaan ini digelar di tingkat regional yang diselengarakan secara serentak di 10 kota yakni yaitu Sumatera Utara, Sumatera Selatan, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, Maluku Utara, dan Papua. Selain mendapatkan penghargaan berupa plakat, sertifikat serta uang saku, para peserta lomba yang mendapatkan juara I, II, dan III di tingkat Nasional dan para juara I di tingkat regional juga mendapatkan hadiah berupa kunjungan pendidikan (education trip) ke Jepang pada 6-12 Desember 2015.
Di Jepang, mereka diberi kesempatan untuk mengunjungi beberapa lokasi penting untuk mempelajari dan melihat secara langsung perkembangan terkini terkait fasilitas dan pengoperasian transportasi multimoda dan pusat logistik. (Abi)
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Kemenhub Diharap Bisa Maksimalkan Anggaran untuk Prioritaskan Aspek Keselamatan Hingga Sektor Pelayaran

Solo Masuk Daftar 10 Kota dengan Biaya Transportasi Termahal, Dishub Beri Respons

Legislator PKB Minta Pemerintah Penuhi Tuntutan Driver Ojol

Proses Pendinginan, Bangkai Kapal Barcelona Terapung di Laut Dikawal Patroli PLP Bitung

Kemenhub: Seluruh Korban Selamat dan Meninggal Kapal Barcelona Sudah Ditemukan

Penerbangan Citilink dan Batik Air dari Halim Dikurangi, Sebagian Dialihkan ke Bandara Soekarno-Hatta

Ingat! Penerbangan Batik Air dan Citilink Pindah Bandara per 1 Agustus, Jangan Sampai Salah

Satgas Khusus Dibentuk Untuk Berantas Layangan Perusak Penerbangan di Soekarno-Hatta

Manifest KMP Tunu Pratama Jaya Diduga Tak Valid, Pengawasan Kemenhub Dipertanyakan

KMP Tunu Pratama Jaya Terakhir Dicek Sebulan Sebelum Tenggelam, Menhub Pastikan Hasilnya Laik
