Mahaka Sports Terapkan Peraturan Baru di Semifinal PJS 2015
Sebuah berlatar belakang permainan cahaya dalam pembukaan Turnamen Piala Sudirman di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, Selasa (10/11). (ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto)
MerahPutih Sepak Bola - Putaran pertama babak semifinal turnamen Piala Jenderal Soedirman (PJS) 2015, bakal mempertemukan Mitra Kukar lawan Arema Cronus, 9 Januari 2016. Kemudian Pusamania Borneo FC (PBFC) meladeni Semen Padang, 10 Januari.
Selanjutnya di putaran kedua, Semen Padang kontra Pusamania Borneo FC, 16 Januari dan Arema Cronus bertemu Mitra Kukar, 17 Januari 2016. Selain digelar di kandang tim-tim runner-up, pertandingan putaran pertama juga tidak mengenal adu penalti, meski laga berakhir imbang.
CEO Mahaka Sports and Entertaiment, Hasani Abdul Gani, mengatakan jika hal tersebut merupakan peraturan baru. Bahkan, dilanjutkannya, sudah memutuskan bahwa tim yang keluar sebagi runner-up menjadi tuan rumah di putaran pertama. Setelah itu, juara grup akan menjadi tuan rumah di pertandingan semifinal terakhir.
"Kesepakatan kami dengan klub-klub seperti itu. Putaran pertama digelar di kandang tim runner-up, lalu juara grup jadi tuan rumah terakhir," tegasnya.
Sedangkan terkait pertandingan, juga diterapkan peraturan berbeda. Pada Putaran pertama misalnya, tidak akan menggunakan adu penalti, sekalipun pertandingan kedua tim berakhir imbang.
Sedangkan di putaran kedua, regulasi tersebut tidak diterapkan. Jika pada pertemuan pertama skor berakhir imbang 1-1, kemudian putaran kedua skornya juga sama, maka hasil akhir harus ditentukan lewat adu penalti.
Namun apabila pada pertemuan pertama berakhir imbang 0-0 dan kedua skornya 1-1, otomatis kemenangan menjadi milik tim tamu karena keunggulan gol tandang.
"Sebenarnya ini regulasi standar di turnamen-turnamen seperti negara lain," sambungnya.
Lalu pada laga semifinal tidak ada pemutihan kartu. Sehingga jika ada pemain yang mendapatkan dua kartu kuning, maka dia tidak bisa ikut pertandingan selanjutnya.
"Pemutihan kartu juga tidak berlaku untuk pemain yang kena kartu merah di semifinal sementara timnya melaju ke final. Tapi pemain yang kena kartu kuning, maka akan ada pemutihan di babak final," pungkasnya. (esa)
BACA JUGA:
Bagikan
Rendy Nugroho
Berita Terkait
Menang atas Persija, Semen Padang Jalankan Taktik dan Punya Mental serta Kedisiplinan yang Bagus
Klasemen Super League 2025/2026: Gol Dibatalkan, Persija Kalah 0-1 dari Semen Padang dan Harus Relakan Posisi Kedua Jadi Milik Persib
Pelatih Persija Tidak Lihat Semen Padang dari Posisi di Klasemen, Simak Link Streaming Pertandingannya
Jadwal, Siaran Langsung, Live Juga Link Streaming Laga Super League 2025/2026 Hari Ini: PSBS Jamu Bali United, Semen Padang Vs Persija
Jadwal, Siaran Langsung, dan Live Streaming Laga Super League Hari Ini: Persik Kediri Vs Semen Padang, PSBS Biak Kontra Persijap Jepara
Jadwal Lengkap Pekan ke-14 Super League 2025/2026: Persija Hadapi PSIM saat HUT Ke-97, Borneo FC Ditantang Bali United
Telan 7 Kekalahan Beruntun, Sang Pelatih Nilai Persijap Tim yang Buruk di Super League
Semen Padang Diharapkan Tidak Terperangkap Hasil Buruk Lagi Usai Putus Rantai 8 Kekalahan dengan Kemenangan
Klasemen Super League 2025/2026: Semen Padang Tinggalkan Dasar Usai Kalahkan Persijap 2-1
Dijamu Persijap, Semen Padang Bertekad Putus 8 Kekalahan Beruntun yang Bikin Terpaku di Dasar Klasemen, Cek Link Live Streaming-nya