Lagi, Tolak Bandara Kulonprogo Warga Demo di Malioboro


Aktivis yang tergabung dalam Wahana Tri Tunggal melakukan aksi unjukrasa di Jl Malioboro, Yogyakarta, Senin (19/20) ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko/ama/15.
MerahPutih Peristiwa - Massa penolak pembangunan Bandara Kulonprogo kembali melakukan demonstrasi di Malioboro, Yogyakarta, untuk kesekian kalinya, Kamis (5/11). Puluhan massa tersebut terdiri atas aktivis, mahasiswa, dan warga penolak tambang Warga Tri Tunggal (WTT).
Massa melakukan aksi teatrikal di Jalan Malioboro, sebagian peserta aksi menggambarkan dirinya sebagai pengusaha dan pemerintah. Sementara lainnya sebagai rakyat yang tertindas. Salah seorang peserta aksi juga membacakan puisi Wiji Thukul di tengah jalanan.
Akibat aksi tersebut, Jalan Malioboro sempat macet total. Bahkan, sempat terjadi keributan antara petugas dengan peserta aksi. Keributan diwarnai aksi lempar botol minuman mineral kepada petugas.
Ketua WTT Martono menyampaikan, tujuan aksi hari ini untuk bertemu Gubernur DI Yogyakarta di Kepatihan.
"Untuk kesekian kalinya, mau ketemu Gubernur tapi yang ada hanya petugas biasa. Mana ada kapasitasnya untuk menjawab," kata Martono kepada wartawan usai meredam keributan aksi.
Martono menyampaikan, pihaknya mendapat janji dari salah seorang petugas di Kepatihan untuk menjadwal ulang pertemuan warga dengan Gubernur. Namun, belum dapat dipastikan waktu pertemuan tersebut.
Sebelumnya, penolak pembangunan Bandara Kulonprogo sempat aksi mogok makan. Aksi mogok makan diyakini dapat menyuarakan penolakan Bandara Kulonprogo. Peserta aksi juga sempat beberapa kali melakukan demonstrasi di Kepatihan. Namun, semua aksi tersebut hanya berujung audiensi antara warga dengan anggota dewan. (Fre)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Polisi Diminta Usut Tuntas Kematian Mahasiswa Amikom, Bonnie Triyana: Tidak Ada Alasan yang Membenarkan Kekerasan Aparat Terhadap Pengunjuk Rasa

Pesisir Medan Berpotensi Banjir 22-28 Agustus, Hujan Lebat Akan Guyur DIY

Saat Libur Peringatan HUT ke-80 RI, Daop 6 Yogyakarta Alami Kenaikan Penumpang 5,5 Persen

85.792 Wisatawan Mancanegara Naik Kereta Api Selama Juli 2025, Yogyakarta Jadi Tujuan Tertinggi

Viral, Driver Ojol Dikeroyok karena Telat Antar Kopi, Ratusan Rekan Geruduk Rumah Customer

Film Dokumenter 'Jagad’e Raminten': Merayakan Warisan Inklusivitas dan Cinta dari Sosok Ikonik Yogyakarta

Libur Panjang, KAI Commuter Yogyakarta Tambah 4 Perjalanan Jadi 31 Trip Per Hari

Heboh Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon, Nama Tersangka Penyerebot Sudah di Kantong Polisi

Melonjak Signifikan, 47.471 Penumpang Wisatawan WNA Manfaatkan KA di Daop 6 Yogyakarta

Hamzah Sulaiman Berpulang, Seniman dan Pengusaha di Balik House of Raminten
