Krisis Calon Kepala Daerah, Nasdem Salahkan Putusan MK


Fraksi Partai Nasdem (Foto: Antara)
MerahPutih Politik - Anggota Dewan Pakar Partai Nasdem, Taufiqul Hadi, tak setuju apabila saat ini terjadi badai El Nino dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2015 akibat adanya calon yang pernah menjadi narapidana.
"Tidak setuju," kata dia saat dihubungi, di Jakarta, Kamis (6/8).
Taufiq mengatakan, krisis kepemimpinan akibat keputusan Mahkamah Konstitusi (MK). Lembaga tersebut menyamakan kedudukan antara Pegawai Negeri Sipil (PNS) dengan anggota DPR ketika hendak mencalonkan diri dalam gelaran Pilkada hingga harus mundur dari jabatannya sebagai wakil rakyat.
Padahal, kata Hadi, menjadi seorang anggota DPR merupakan karier seseorang di bidang politik. Ini hanya terjadi di Indonesia.
"Di negara lain tidak, Perancis tidak. Anggota DPR kalau mencalonkan diri nggak perlu mengundurkan diri karena itu kariernya, karier politik. Tapi di Indonesia nggak boleh," tandasnya.
Seperti diketahui, KPU telah menerima pendaftaran calon kepala daerah lebih dari 800 pasangan calon. Sembilan di antaranya mantan narapidana dan tujuh dari 269 daerah terlaksana Pilkada hanya memiliki calon tunggal. (mad)
Baca Juga:
Nasdem: Calon Kepala Daerah Mantan Napi Hanya Masalah Etika
Bagikan
Fredy Wansyah
Berita Terkait
Profil Rusdi Masse, Mantan Sopir Truk dan Bupati yang Geser Ahmad Sahroni dari Jabatan Pimpinan Komisi III DPR

Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Dinonaktifkan, NasDem Beri Sinyal PAW di DPR

Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Bikin Blunder Fatal, NasDem Janji Bakal Berbenah

Pimpinan DPR Pastikan Ahmad Sahroni Belum Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota Legislatif

NasDem Minta Gaji hingga Tunjangan Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Dihentikan

Akun X ‘Sahroni Berdikari’ Palsu, Partai NasDem Siap Ambil Langkah Hukum

NasDem Geser Ahmad Sahroni, Pindah dari Wakil Ketua Komisi III ke Anggota Komisi I DPR

NasDem Siap Tantang Partai Besar, Punya Strategi Khusus Rebut Tiga Besar Pemilu 2029

Murka Surya Paloh! Sentil KPK Soal OTT Bupati Kolaka Timur, Minta DPR Turun Tangan

Resmi! NasDem Beri Dukungan Penuh ke Prabowo-Gibran, Tapi Paloh Ancam Akan Lakukan Ini jika Ada Kebijakan Salah
