Komentar Ustaz Yusuf Mansur Soal Surat Al Maidah dan Ahok

Ana AmaliaAna Amalia - Sabtu, 08 Oktober 2016
Komentar Ustaz Yusuf Mansur Soal Surat Al Maidah dan Ahok

(Foto: MerahPutih/Muchammad Yani)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih Megapolitan - Setelah mendapat nasehat dan tanggapan dari Aa Gym soal pernyataannya mengenai Surat Al Maidah 51, kali ini Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mendapat komentar dari Uztaz Yusuf Mansur.

Melalui akun Instagramnya, Yusuf Mansur menscreen capture dan memposting klarifikasi AHok mengenai Surat Almaidah 51 tersebut. Dalam klarifikasi itu Ahok menyatakan jika dirinya sama sekali tidak bermaksud melecehkan kitab Sucu umat Islam yaitu Alquran.

"Ini dah ada pernyataan Pak Ahok. Semoga jd pelajaran bersama. Trmasuk tidak berkata tidak etis kepada ulama2 yg memang mengatakan haknya atas pemahaman ayat yang dipahaminya. Menganggap ulama sedang membohongi ummat, apalagi misalnya, sampe membodohi ummat, menurut saya itu jg masalah. Yah, semua mudah2an belajar. Bahwa emang musti hati2 dlm berbicara. Apalagi bersikap. Kesempurnaan milik Allah. Tar malam tetap shalat malam minta Petunjuk. Tapi hati dah hrs dingin. Adem. Kalem," kata Yusuf Mansur dalam caption postingannya pada Jumat (7/10) kemarin.

Hal ini pun menarik perhatian netizen dan berkomentar sebagai berikut:

"ustadz @yusufmansurnew antum diperalat ama die ... Itu kerjaan team mereka seolah mereka difitnah dan terzholimi terus dapet klarifikasi dr ustadz ... Seolah dia bersih lalu rakyat simpati ... Nauzubillah ..."

"@yusufmansurnew ALLAH Maha Tahu ya Pak. Termasuk setiap tindakan kita akan dihisab nanti. Saya pribadi jika saya memang tidak bisa membela agama saya (takut uang pendapatan dan popularitas turun), saya lebih baik diam. Diam termasuk tidak membela yang menghina agama saya. Tapi mungkin Ustadz sudah jauh lebih paham agama ya. Insya ALLAH yakin masuk surga ya Tadz? Aamiin... Saya doakan demikian. Dan mungkin di mata ALLAH saya dan teman2 lain yang geram agama kami dihina, kami akan masuk neraka ya, karena kami menyampaikan kekesalan dan uneg2 kami, begitu mungkin menurut Ustadz? Tidak apa2 Tadz, kami ridho jika pun harus masuk neraka. Paling tidak kami tidak munafik dan tidak diam saat agama kami dihina.."

"assalamualaiku. ustadz @yusufmansurnew saya mau tanya, di alquran ada beberapa ayat yang menterjemahkan bahwa larangan meiliki pemimpin kafir . mungkin contoh kecil nya seperti memilih ketua kelas di sekolah umum yg ternyata seorang non muslim, banyak yg bilang tidak boleh karena menurut agama tapi ada yg berkomentar "kenapa tidak boleh ? ini kan bukan sekolah islami" sama halnya seperti memilih gubernur banyak yang bilang "kenapa engga boleh non muslim ? indonesia kan bukan negara islam" lalu bagaimana seharusnya ustadz @yusufmansurnew."

"Yg jelas Alqur'an surat Almaidah disebut ! Kenapa enggak nyebut "injil" aja !."

"Pemimpin yang berbeda akidah tidak akan pernah bisa memahami apa yang kita muliakan, kita hormati. Sulit bagi pemimpin yang berbeda akidah akan memuliakan Allah karena tidak mengimaninya. Tidak akan bisa menghormati Al Quran karena tidak mengimaninya. Tidak akan bisamenghormati dan memuliakan Rasulullah sebagaimana mestinya karena tidak mengimaninya. Nyatalah bahwa Al Quran 7 ayat memerintahkan kita untuk tidak memilih orang yang berbeda akidah karena memang tidak akan pernah bisa memuliakan Allah, memuliakan kalam Allah, memulikan Rasulullah sebagaimana mestinya."

BACA JUGA:

  1. Perihal Surat Al-Maidah 51, Tim Ahok: Pernyataan Ahok Telah Disesatkan
  2. Dikecam Karena Surat Al-Maidah 51, Ini Pembelaan Ahok
  3. Hari Ini, Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah Laporkan Ahok
  4. Ahok: Tidak Pilih Saya Dibohongi Surat Al-Maidah 51
  5. PBNU Dukung Agus Jadi Gubernur DKI Jakarta
#Gubernur Ahok #Ustaz Yusuf Mansur
Bagikan
Ditulis Oleh

Ana Amalia

Happy life happy me

Berita Terkait

Indonesia
Ketua DPD Golkar Sumut Ambil Formulir Cagub Dari PDIP
PDI Perjuangan berencana mengusung Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok sebagai bakal calon gubernur(cagub) di Pilkada Sumatera Utara 2024.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 17 Mei 2024
Ketua DPD Golkar Sumut Ambil Formulir Cagub Dari PDIP
Indonesia
Anies Resmikan Kampung Susun Kunir untuk Warga Bekas Gusuran Era Ahok
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan meresmikan Kampung Susun Kunir, Kelurahan Pinangsia, Kecamatan Taman Sari, Jakarta Barat.
Mula Akmal - Minggu, 11 September 2022
Anies Resmikan Kampung Susun Kunir untuk Warga Bekas Gusuran Era Ahok
Bagikan