Ini Penampakan Kabut Asap di Sumatera-Kalimantan dari Udara

Noer ArdiansjahNoer Ardiansjah - Minggu, 20 September 2015
Ini Penampakan Kabut Asap di Sumatera-Kalimantan dari Udara

Citra RGB (Red-Green-Blue) Citra Satelit Himawari tentang sebaran asap, 20 September 2015, pukul 01.30 UTC(Foto: bmkg.go.id)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Peristiwa - Penyebaran kabut asap akibat kebakaran hutan di wilayah Sumatera dan Kalimantan terus berlangsung hingga saat ini. Sebagian besar kabut asap masih berbahaya bagi kesehatan bersamaan upaya pemadaman titik api besar-besaran oleh pemerintah.

Dalam gambar citra RGB (Red-Green-Blue) Citra Satelit Himawari tentang sebaran asap pada hari i ni, 20 September 2015 pukul 01.30 UTC, dirilis BMKG, terlihat sebaran asap berwarna cokelat meliputi sebagian besar wilayah Sumatera dan Kalimantan. Asap terlihat berwarna cokelat itu juga menyebar keluar zona penyebaran asap yang dilingkari warna merah.

Di kedua pulau besar Indonesia itu, Kalimantan dan Sulawesi, terlihat perbedaan mencolok dari udara antara wilayah yang terkena dampak asap kebakaran dengan wilayah aman asap. Wilayah terdampak asap tampak berwarna cokelat, sedangkan yang tidak terkena tampak berwarna hijau. Telihat pulau besar lain seperti Jawa dan Sulawesi berwarna hijau cerah.

"Sebaran asap di Sumatera-Kalimantan. Sumbar kena asap kiriman dari Riau dan sebagian Jambi-Sumsel (Sumatera Selatan)," kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Hubungan Masyarakat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho yang merilis kembali gambar melalui jejaring sosial Facebook.

Di Sumatera, warga Jambi dan Riau sudah selama 19 hari terdampak kabut asap dari kebakaran hutan. Warga di kedua provinsi tersebut menghirup udara level "tidak sehat" hingga "hingga berbahaya". Pemerintah terus menyebarkan dan mensosialisasikan penggunaan masker kepada warga. Dan, penangangan masalah kesehatan bagi warga yang terkena inspeksi saluran pernapasan atas (ISPA).

"Potensi kebakaran hutan dan lahan masih panjang," kata Sutopo Purwo Nugroho.

 

Baca Juga:

  1. Evakuasi Warga Malaysia Akibat Kabut Asap
  2. Meme Lucu Kabut Asap #TerimaKasihIndonesia Dibalas #SamaSamaMalaysia
  3. 200 Warga Malaysia Dievakuasi Akibat Kabut Asap
  4. Masyarakat Riau Adukan Kabut Asap ke Komnas HAM
  5. Disindir Soal Asap, Netizen Indonesia Beri Tagar #SamaSamaMalaysia

 

#Dampak Asap Bagi Kesehatan #BMKG #Kabut Asap
Bagikan
Ditulis Oleh

Noer Ardiansjah

Tukang sulap.

Berita Terkait

Indonesia
Prakiraan Cuaca Jakarta, Senin 10 November 2025: Berawan Tebal di Pagi Hari, Hujan Ringan pada Siang Hari
Cek prakiraan cuaca Jakarta hari Senin dari BMKG: Pagi berawan tebal, siang hujan ringan di sebagian besar wilayah, dengan suhu berkisar 24-32°C.
Angga Yudha Pratama - Senin, 10 November 2025
Prakiraan Cuaca Jakarta, Senin 10 November 2025: Berawan Tebal di Pagi Hari, Hujan Ringan pada Siang Hari
Indonesia
Jangan Terkecoh Cuaca Berawan di Jakarta dan Bandung, BMKG Ingatkan Ada Potensi Hujan Ringan Mengintai Diam-Diam pada Minggu (9/11)
BMKG memprakirakan cuaca Indonesia hari Minggu: Hujan ringan hingga petir mengintai di Sumatera (Jambi, Palembang), Bali (Mataram), dan Kalimantan (Banjarmasin)
Angga Yudha Pratama - Minggu, 09 November 2025
Jangan Terkecoh Cuaca Berawan di Jakarta dan Bandung, BMKG Ingatkan Ada Potensi Hujan Ringan Mengintai Diam-Diam pada Minggu (9/11)
Indonesia
Modifikasi Cuaca Jabodetabek, BPBD DKI Tabur 2.400 Kg Garam di Langit Pandeglang
BPBD DKI menaburkan 2.400 kg garam di Pandeglang. Kegiatan ini merupakan modifikasi cuaca di Jabodetabek.
Soffi Amira - Jumat, 07 November 2025
Modifikasi Cuaca Jabodetabek, BPBD DKI Tabur 2.400 Kg Garam di Langit Pandeglang
Indonesia
Prakiraan BMKG: Cuaca Ekstrem Berpotensi Terjadi di Banten 7-8 November
BMKG pun mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang disertai angin kencang di sebagian besar wilayah Provinsi Banten.
Frengky Aruan - Jumat, 07 November 2025
Prakiraan BMKG: Cuaca Ekstrem Berpotensi Terjadi di Banten 7-8 November
Indonesia
Prakiraan BMKG: Wilayah Jakarta Diguyur Hujan Jumat, 7 November 2025 Siang hingga Sore
Adapun pada Jumat pagi hari, BMKG lewat akun Instagram menginformasikan bahwa enam wilayah di DKI yaitu Jakarta Barat, Pusat, Utara, Selatan, Timur, dan Kabupaten Kepulauan Seribu akan berawan tebal.
Frengky Aruan - Jumat, 07 November 2025
Prakiraan BMKG: Wilayah Jakarta Diguyur Hujan Jumat, 7 November 2025 Siang hingga Sore
Indonesia
Prakiraan BMKG: Mayoritas Kota Besar di Indonesia Diguyur Hujan Ringan hingga Sedang, Kamis, 6 November 2025, Lainnya Dapat Disertai Angin Kencang dan Petir
BMKG mengimbau masyarakat soal potensi banjir rob di pesisir Aceh, Sumatera Utara, Kepulauan Riau, Lampung, Banten, Jakarta, selatan Jawa Barat, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Utara, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara dan Maluku.
Frengky Aruan - Kamis, 06 November 2025
Prakiraan BMKG: Mayoritas Kota Besar di Indonesia Diguyur Hujan Ringan hingga Sedang, Kamis, 6 November 2025, Lainnya Dapat Disertai Angin Kencang dan Petir
Indonesia
Prakiraan BMKG: Sebagian Besar Wilayah Jakarta Diguyur Hujan Kamis, 6 November 2025 Siang Hari
Memasuki sore hari, Jakarta Barat akan diguyur hujan disertai petir.
Frengky Aruan - Kamis, 06 November 2025
Prakiraan BMKG: Sebagian Besar Wilayah Jakarta Diguyur Hujan Kamis, 6 November 2025 Siang Hari
Indonesia
Fenomena Supermoon Picu Banjir Rob, BMKG Imbau Warga Pesisir Jakarta Waspada
BMKG memperingatkan potensi banjir rob di pesisir Jakarta pada 3–12 November 2025 akibat fenomena supermoon. Warga di wilayah seperti Pluit, Ancol, dan Muara Angke diimbau waspada terhadap pasang maksimum harian.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 05 November 2025
Fenomena Supermoon Picu Banjir Rob, BMKG Imbau Warga Pesisir Jakarta Waspada
Indonesia
Analisis BMKG: Gempa Beruntun Gunung Salak Bukan Akibat Aktivitas Magma
Gempa dipicu aktivitas Sesar Cianten, bagian dari sistem Sesar Bayah–Salak, dengan karakter tektonik.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Analisis BMKG: Gempa Beruntun Gunung Salak Bukan Akibat Aktivitas Magma
Indonesia
Prakiraan BMKG: Mayoritas Kota Besar di Indonesia Diguyur Hujan Rabu, 5 November, dengan Intensitas Ringan hingga Disertai Petir
BMKG juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem
Frengky Aruan - Rabu, 05 November 2025
Prakiraan BMKG: Mayoritas Kota Besar di Indonesia Diguyur Hujan Rabu, 5 November, dengan Intensitas Ringan hingga Disertai Petir
Bagikan