Indonesia Diminta Lakukan Perubahan Sistem Kerja Olahraga

Rendy NugrohoRendy Nugroho - Rabu, 30 Desember 2015
Indonesia Diminta Lakukan Perubahan Sistem Kerja Olahraga

Atlet Lifter Angkat Besi Harjianto melakukan gerakan 'Snatch' saat melakukan sesi latihan Angkat Besi di Padepokan Gajah Lampung, Lampung, Senin (30/11). (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Olahraga - Pergantian tahun sebentar lagi bakal terjadi. Prestasi di tahun 2015 yang belum terwujud, diharapkan bisa dicapai pada 2016.

Untuk itu, diperlukan sebuah kerja keras di segala lini. Pandangan tersebut disampaikan Ketua Komisi Nasional Atlet dan Pelatih Indonesia (Komas API), Suryadi Gunawan. Jika tidak mampu demikian, Suryadi menambahkan bahwa prestasi Indonesia bakal terus jalan di tempat.

"Bahkan, semakin tertinggal dengan negara tetangga. Sistem kerja olahraga kita harus dirubah, kalau tidak maka ke depannya tidak jauh berbeda dari sekarang," sambung sosok kelahiran Samarinda, 25 Mei 1965 tersebut.

"Di SEA Games saja, kita berada di posisi kelima di bawah Singapura. Ini sudah masuk kategori musibah. Pemerintah, utamanya Kemenpora lalu KOI (Komite Olimpiade Indonesia), KONI (Komite Olahraga Nasional Indonesia) harus bersama-sama melakukan perubahan," imbuh mantan atlet gulat yang pernah tampil diajang Olimpiade 1988 di Seoul, Korea Selatan, lalu Asian Games tahun 1995 di Hirosima, Jepang dan SEA Games sejak 1987-1997 (medali emas di nomor bebas dan grego) tersebut.

Misalnya saja, ditambahkannya, Indonesia belum mampu menembus barisan 10 besar dalam perolehan medali di ajang Asian Games 2014. Target 9 medali yang diharapkan, tidak tercapai.

Indonesia hanya mampu meraih 4 medali emas, 5 emas dan 11 perunggu. Cabang olahraga bulutangkis yang masih menjadi penyumbang emas terbanyak di Asian Games 2014, Incheon Korea Selatan. Yakni, melalu sumbangan pasangan ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan dan pasangan ganda putri Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari.

Emas lainnya disumbang atlet lompat jauh, Maria Natalia Londa dengan jarak lompatan 6.55 meter. Satu emas lainnya diraih cari cabang Wushu melalui Juwita Nisa Wasni.

Emas keempat ini merupakan sebuah keberuntungan, pasalnya dalam pertandingan resmi Juwita di nomor nandao (golok) dan nanquan (tangan kosong), hanya mampu meraih perak setelah kalah tipis dariatlet asal Malaysia, Tai Cheau Xuen. Namun dalam perkembangannya Tai Cheau Xuen gagal melewati tes doping. Sehingga Tai didiskualifikasi dan emas jatuh ke tangan Juwita.

Kemudian, Indonesia akan menghadapi Olimpiade di Rio De Janeiro, 5-12 Agustus 2016, SEA Games 2017 di Malaysia dan Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang, 18 Agustus-2 September.
Diajang tersebut, Merah-Putih ditergetkan masuk peringkat sepuluh besar. (esa)

BACA JUGA:

  1. NPC Indonesia Yakin Loloskan 19 Atlet di Paralympic Games 2016
  2. Menpora Tak Bedakan Pemberian Bonus Atlet Difabel dan Normal
  3. Renovasi GBK, Kemenpora Alokasikan Anggaran Sebesar Rp3,3 Triliun
  4. Harapan Menpora Untuk Olahraga Indonesia di Tahun 2016
  5. Batal Jadi Tuan Rumah MotoGP, Menpora Anggap Sebagai Ujian
#Komite Olimpiade Indonesia(KOI) #SEA Games
Bagikan
Ditulis Oleh

Rendy Nugroho

Berita Terkait

Olahraga
Timnas Singapura U-23 Terinspirasi Sukses Skuad Senior di Kualifikasi Piala Asia, Hasrat yang Menguat Bisa Jadi Batu Sandungan Indonesia
Timnas Singapura U-23 merupakan salah satu lawan yang akan dihadapi Indonesia di Grup C sepak bola putra SEA Games 2025.
Frengky Aruan - Selasa, 25 November 2025
Timnas Singapura U-23 Terinspirasi Sukses Skuad Senior di Kualifikasi Piala Asia, Hasrat yang Menguat Bisa Jadi Batu Sandungan Indonesia
Olahraga
Timnas Indonesia U-23 Hanya Dipatok Medali Perak, Thailand Siap Tempur Amankan Kepingan Emas
Timnas Thailand U-23 kembali menggelar persiapan untuk SEA Games 2025.
Frengky Aruan - Selasa, 25 November 2025
Timnas Indonesia U-23 Hanya Dipatok Medali Perak, Thailand Siap Tempur Amankan Kepingan Emas
Olahraga
Penyerang Timnas U-23 Hokky Caraka Bertekad Pertahankan Medali Emas SEA Games, Melebihi Target yang Dicanangkan
Timnas Indonesia U-23 hanya diberikan target medali perak di SEA Games yang berlangsung di Thailand.
Frengky Aruan - Senin, 24 November 2025
Penyerang Timnas U-23 Hokky Caraka Bertekad Pertahankan Medali Emas SEA Games, Melebihi Target yang Dicanangkan
Olahraga
Optimistis Tim Indonesia Berjaya di SEA Games Thailand 2025, CdM Bayu: Atlet Punya Semangat Juang Luar Biasa
Indonesia mengirimkan 996 atlet dari 48 cabang olahraga ke ajang SEA Games ke-33 di Thailand seperti diumumkan Menpora Erick Thohir.
Frengky Aruan - Jumat, 21 November 2025
Optimistis Tim Indonesia Berjaya di SEA Games Thailand 2025, CdM Bayu: Atlet Punya Semangat Juang Luar Biasa
Olahraga
Punya Status Juara Bertahan, Timnas U-22 Malah tak Ditarget Emas di SEA Games 2025
Timnas Indonesia U-22 cuma diberi target mendapat medali perak.
Dwi Astarini - Jumat, 21 November 2025
Punya Status Juara Bertahan, Timnas U-22 Malah tak Ditarget Emas di SEA Games 2025
Olahraga
Miguel Rodrigo Sebut Timnas Futsal Indonesia sebagai Pesaing Utama Thailand dalam Pertahankan Medali Emas SEA Games
Miguel Rodrigo menegaskan bahwa Timnas Futsal Thailand bertekad mengamankan medali emas seperti di edisi-edisi sebelumnya.
Frengky Aruan - Kamis, 20 November 2025
Miguel Rodrigo Sebut Timnas Futsal Indonesia sebagai Pesaing Utama Thailand dalam Pertahankan Medali Emas SEA Games
Olahraga
36 Pemain Dipanggil untuk Uji Coba Timnas Putri Indonesia Melawan Nepal dan Taiwan Akhir November
Timnas Putri akan menghadapi Nepal lebih dahulu pada 26 November. Setelah itu melawan Taiwan tiga hari berselang.
Frengky Aruan - Rabu, 19 November 2025
36 Pemain Dipanggil untuk Uji Coba Timnas Putri Indonesia Melawan Nepal dan Taiwan Akhir November
Olahraga
Pelatih Timnas Indonesia U-23 Indra Sjafri Mengaku Butuh Ivar Jenner di SEA Games 2025, Doakan Lobi PSSI Berhasil
Lobi terhadap klub Ivar Jenner FC Utrecht perlu dilakukan karena SEA Games 2025 bukan merupakan agenda FIFA dan tidak digelar di periode FIFA Matchday.
Frengky Aruan - Rabu, 19 November 2025
Pelatih Timnas Indonesia U-23 Indra Sjafri Mengaku Butuh Ivar Jenner di SEA Games 2025, Doakan Lobi PSSI Berhasil
Olahraga
Jadi Pesaing Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Singapura Takluk 0-2 dari Irak Setelah Digilas UEA 0-6
Timnas Singapura U-23 mengadakan dua uji coba di Dubai, UEA/
Frengky Aruan - Rabu, 19 November 2025
Jadi Pesaing Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Singapura Takluk 0-2 dari Irak Setelah Digilas UEA 0-6
Olahraga
Pemanasan Timnas Vietnam U-23 di China sebagai Persiapan SEA Games 2025 Rampung, Catatkan 1 Kemenangan dan 2 Kekalahan
Timnas Vietnam U-23 rampung melakoni laga pemanasan di China dalam ajang bertajuk CFA Team China Panda Cup International Tournament 2025.
Frengky Aruan - Rabu, 19 November 2025
Pemanasan Timnas Vietnam U-23 di China sebagai Persiapan SEA Games 2025 Rampung, Catatkan 1 Kemenangan dan 2 Kekalahan
Bagikan