Menpora Tak Bedakan Pemberian Bonus Atlet Difabel dan Normal


Menpora Imam Nahrawi (kiri-merah) saat memberikan selamat kepada paralimpian Indonesia di ASEAN Para Games (APG) 2015 di Singapura. (Foto: Eggi Paksha/MerahPutih)
MerahPutih Olahraga - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menegaskan tidak bakal melewatkan pemberian bonus dan penghargaan kepada atlet yang berprestasi pada single maupun multievent. Misalnya saja yakni, diajang SEA Games, Asian Games dan Olimpiade.
Bahkan hal tersebut juga sudah dimasukkan ke dalam program kerja keolahraan tahun 2016. Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, mengatakan bahwa mengenai bonus atlet berprestasi untuk paralympian sudah sejajar dengan yang normal.
"Untuk peraih medali olimpiade, baru kita anggarkan di 2016. Dari olimpiade awal hingga akhir, kira-kira ada 32 atlet olimpiade Indonesia kita akan berikan bantuan seumur hidup," katanya, Senin (28/12).
"Nantinya, akan diberikan per 3 bulan dengan rincian emas Rp 20 juta, perak Rp 15 juta dan perunggu 10 juta. untuk Asian Games dan Sea Games sedang kami rencanakan mungkin realisasi di tahun 2017," ungkapnya.
Sebelumnya, ditambahkan Menpora Imam, pihaknya telah menyerahkan bonus dan penghargaan kepada atlet, pelatih, asisten pelatih peraih medali di event Asian Games 2014 dan Asian Para Games 2014.
Sedangkan di 2016, Menpora Imam di antaranya berencana melakukan perkuatan olahraga prestasi dalam rangka mendukung penyenggraan Asian Games 2018 melalui peningkatan efisiensi dan efektifitas pengeloaan Prima (program Indonesia emas) sebanyak 1000 atlet.
Kemudian ada pula perkuatan olahraga rekreasi dan informasi keolahragaan melalui penyelenggaraan Tafisa World Sport For All Games 2016 di Jakarta. Lalu ada pula penyelenggaraan turnemen sepak bola untuk pelejar dan santri melalui program Liga Pelajar dan Liga Santri.(esa)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
4 Pelari Indonesia Berhasil Taklukkan 'Tokyo Marathon 2025' dengan S4+ YOGIRI

Masuk Peringkat 6 Besar, Tasya/Dwiki Jadi Pasangan Ice Dance Pertama dari Asia Tenggara di Asian Winter Games

Rifda Irfanaluthfi Ungkap Rahasia Tampil Maksimal di Olimpiade Paris di Tengah Cidera ACL

Gymnastics Indonesia Kirim Perwakilan ke 2nd Parkour World Championships 2024

Peparnas XVII Berhasil Pecahkan Rekor Nasional dan Internasional

2 Peraih Medali Emas Olimpiade Bakal Bertemu Presiden Joko Widodo

Veddriq Leonardo dan Rizki Juniansyah Pasang Target Tinggi Menuju Olimpiade 2028

Ketua DPR Bangga Indonesia Raih 2 Emas di Olimpiade Paris 2024

Bawa Pulang Medali Emas, Jokowi Sebut Veddriq Leonardo Atlet Kebanggaan Indonesia

Medali Emas Pertama Olimpiade Selain Bulutangkis, CdM : Ini Sejarah!
