Idrus Marham Tanggapi Santai Hadirnya Koalisi Kekeluargaan


Idrus Marham, Sekjen DPP Golkar (Foto: Twitter @IdrusMarham5)
MerahPutih Megapolitan - Pertarungan untuk memperebutkan kursi DKI 1 sudah dimulai. Kemarin, Senin (8/8) tujuh partai yakni DPIP, Gerindra, PPP, PKS, Demokrat, PKB dan PAN membentuk koalisi bernama koalisi kekeluargaan guna melawan calon incumbent Basuki Tjahja Purnama alias Ahok.
Menanggapi hal tersebut, Sekretaris Jenderal (Sekjen) partai Golkar, Idrus Marham mengatakan tak masalah bila ada banyak partai yang membentuk suatu koalisi. Pasalnya koalisi tak akan berjalan bila tidak didukung oleh rakyat.
"Ada koalisi kekeluargaan ini bagus juga, tapi setahu saya dalam dunia politik apalagi menghadapi pilkada yang penting adalah koalisi kepartaian dan koalisi kerakyatan," ucap Idrus di DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Selasa (9/8).
Idrus pun yakin meski partai yang mendukung Ahok bisa dibilang kecil, hal tersebut tak akan menjadi masalah karena Ahok didukung oleh rakyat. Apalagi Ahok bisa membuktikan dengan banyaknya program pemerintah DKI yang berhasil selama ia menjabat.
"Yang pertama saya ingin mengatakan begini, kalau kita bicara tentang partai kita bicara tentang kerakyatan dan karena itu maka pendukung Ahok ini adalah satuan kepartaian dan kerakyatan," ujarnya. (Yni)
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Ketua DPD Golkar Sumut Ambil Formulir Cagub Dari PDIP

PWNU Jakarta Sebut RK, Anies, Pras PDIP, hingga Kaesang Layak Jadi DKI 1

Ridwan Kamil Pertimbangkan Opsi Maju di Pilgub DKI atau Jabar di 2024

Golkar Ucap Terima Kasih pada PSI Terkait 2 Kadernya Didukung Jadi Cagub DKI

Anies Resmikan Kampung Susun Kunir untuk Warga Bekas Gusuran Era Ahok
