Hungaria Tolak Imigran Suriah Melintas di Negaranya

Ana AmaliaAna Amalia - Kamis, 03 September 2015
Hungaria Tolak Imigran Suriah Melintas di Negaranya

Sesosok bayi laki-laki ditemukan tewas terkapar di tepi pantai. (Screenshot Independent)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih Internasional - Tanah Eropa jadi sebuah harapan bagi para pengungsi Suriah yang saat ini negaranya sendiri sudah tidak bersahabat dengan mereka.

Perang saudara dan perang agama ditambah lagi teror organisasi militan tak bertanggungjawab, ISIS membuat ribuan warga Suriah terkatung-katung mencari tempat tinggal.

Seperti yang dilansir BBC sedikitnya sembilan pendatang asal Suriah tewas tenggelam Rabu (02/09) ketika dua kapal yang membawa mereka menuju Pulau Kos, Yunani, karam di perairan Turki.

Mereka kebanyakan menjadikan negara-negara Eropa seperti Swedia dan Jerman sebagai tempat berlindung. Yunani dijadikan tempat transit mereka untuk mencapai tanah Eropa.

Sayangnya negara-negara Eropa banyak yang tak menginginkan kehadiran para migran tersebut, Hungaria salah satunya. Pemerintanh Hungaria menutup stasiun kereta api internasional di ibu Kota Budapest bagi para imigran.

Hal ini membuat kemarahan warga Hungaria sendiri, bahkan mereka berdemonstrasi agar para imigran diizinkan menaiki kereta api agar bisa memasuki negara-negara Eropa lainnya.

Meski begitu pemerintah Hungaria menyatakan sedang menerapkan UU Uni Eropa Aturan Dublin yang membuat migran atau pencari suaka harus mendaftar di negara pertama alih-alih negara tujuan di Uni Eropa.

BACA JUGA:

Bayi Imigran Ditemukan Tewas Terkapar di Tepi Pantai

9 Pengungsi Suriah Tewas di Lepas Pantai Turki

Bocah 14 Tahun Tewas dalam Serangan Bom di Turki

Jepang Diizinkan dalam Perang Eksternal, Dunia Semakin Jauh dari Damai

Myanmar Setujui UU yang Berpotensi Anti-Muslim

 

#Imigran Ilegal
Bagikan
Ditulis Oleh

Ana Amalia

Happy life happy me

Berita Terkait

Indonesia
Trump Bersih-Bersih Imigran, KJRI Los Angeles Bantu 2 WNI yang Terjaring
Langkah Trump menyisir imigran ilegal secara masif ini merupakan bagian realisasi janji politik kampanye pilpres tahun lalu.
Wisnu Cipto - Rabu, 11 Juni 2025
Trump Bersih-Bersih Imigran, KJRI Los Angeles Bantu 2 WNI yang Terjaring
Dunia
Imigran Ilegal Dirayu Dapat USD 1000 Jika Tinggalkan AS Secara Mandiri
Kesempatan yang sama tidak diberikan kepada mereka yang tetap tinggal di AS secara ilegal dengan kemungkinan ditangkap, ditahan, dan dideportasi oleh aparat.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 09 Juni 2025
Imigran Ilegal Dirayu Dapat USD 1000 Jika Tinggalkan AS Secara Mandiri
Indonesia
DPR Desak Pemerintah Rangkul Eks Pekerja Migran Jadi Kelas Menengah Baru
Ini persoalan asosiasi berpikir
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 24 Mei 2025
DPR Desak Pemerintah Rangkul Eks Pekerja Migran Jadi Kelas Menengah Baru
Indonesia
Sidak TKA Ilegal, DPR: Pemerintah Harus Perkuat Pengawasan
Masuknya TKA ke Indonesia harus benar-benar selektif
Angga Yudha Pratama - Kamis, 08 Mei 2025
Sidak TKA Ilegal, DPR: Pemerintah Harus Perkuat Pengawasan
Indonesia
Pencabutan Moratorium PMI Arab Saudi di Pertanyakan, Perlindungan Pekerja Migran Harus Diutamakan
Moratorium pengiriman PMI ke Arab Saudi diberlakukan sejak 2015
Angga Yudha Pratama - Senin, 24 Maret 2025
Pencabutan Moratorium PMI Arab Saudi di Pertanyakan, Perlindungan Pekerja Migran Harus Diutamakan
Indonesia
Ramai #KaburAjaDulu Ini Kata Wamen Kementerian Pekerja Migran Indonesia
Hak mencari penghidupan yang lebih baik dengan bekerja di luar negeri merupakan hak setiap warga negara Indonesia (WNI).
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 18 Februari 2025
Ramai #KaburAjaDulu Ini Kata Wamen Kementerian Pekerja Migran Indonesia
Dunia
Jumlah Imigran Ilegal di AS Turun 92 Persen, Pemerintahan Trump telah Tahan Belasan Ribu Pelintas Batas
Banyak dari imigran yang ditangkap memiliki catatan kriminal.
Dwi Astarini - Kamis, 13 Februari 2025
Jumlah Imigran Ilegal di AS Turun 92 Persen, Pemerintahan Trump telah Tahan Belasan Ribu Pelintas Batas
Dunia
Kerusuhan Meluas di Inggris, Imigran Jadi Sasaran
Sebuah demonstrasi tandingan yang mendukung hak-hak migran juga diadakan, dengan peserta meneriakkan slogan-slogan pro-migran.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 05 Agustus 2024
Kerusuhan Meluas di Inggris, Imigran Jadi Sasaran
Indonesia
Kirim 13 Warga Irak ke Australia, Polisi Tetapkan 3 ABK Asal NTT Jadi Tersangka
13 WNA asal Irak itu saat ini sudah berada di Rumah Detensi Imigrasi Kupang, NTT.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 27 Desember 2022
Kirim 13 Warga Irak ke Australia, Polisi Tetapkan 3 ABK Asal NTT Jadi Tersangka
Bagikan