Gelombang Panas, Suhu di Iran Capai 70 Derajat Celsius


Gelombang panas di Iran. (Screenshot BBC)
MerahPutih Internasional - Iran diterpa gelombang panas dengan suhu hampir mendekati 70 derajat celsius. Suhu ini dilaporkan merupakan suhu tertinggi yang pernah dialami Iran.
Saat suhu berada di angka 50 derajat celsius, pemerintah terpaksa menetapkan hari libur karena cuaca saat itu dirasa terlalu panas untuk beraktivitas.
Anthony Saglia dari badan meteorologi dan cuaca Iran mengatakan bahwa cuaca ini merupakan yang paling ekstrem di Iran.
"Ini merupakan yang paling ekstrem yang pernah saya jumpai," katanya seperti dilansir Telegraph.
Sebelumnya rekor tertinggi juga dipegang oleh Arab Saudi yang pernah mengalami suhu terpanas mencapai 81 derajat celsius pada July 2003.
Irak juga mengalami gelombang panas mencapai 50 derajat celsius. Pemerintah juga terpaksa meliburkan aktivitas saat cuaca terlalu panas.
BACA JUGA:
Dilanda Gelombang Panas, Warga Tiongkok Bisa Masak di Jalan
Badai Salju Terjang Hawai di Tengah Musim Panas
Bagikan
Adinda Nurrizki
Berita Terkait
Cuaca Panas Makin Ekstrem Sampai 50 Derajat Celsius, Produktivitas Pekerja Turun

Cuma Bawa 4 Pemain, Iran tak Gentar Bersaing di Asian Cup Woodball Championship 2025

Cuaca Panas, Negara-Negara Eropa Tutup PLTN, Harga Listrik Naik Tajam

Spanyol Didera Gelombang Panas 42 Celcius, Pemerintah Tetapkan Status Siaga

Yunani Dilanda Gelombag Panas, Akropolis Ditutup Sementara

IAEA Sebut Inspektur Nuklir telah Tinggalkan Iran

Presiden Iran Perintahkan Penghentian Kerja Sama dengan Badan Nuklir PBB IAEA, Buka Peluang Pengayaan Uranium ke Tingkat Senjata

Iran Rilis Korban Tewas Perang 12 Hari 935 Orang, Desak AS dan Israel Bayar Kompensasi

Kepala IAEA Sebut Iran Negara Maju, Serangan AS tak Hilangkan Kemampuan Memperkaya Nuklir

Disebut Coba Nego dengan Iran, Presiden AS Donald Trump Bantah Beri Penawaran
