Farmasi Hingga Gadget Olahraga, Minat Investasi AS di Indonesia Cukup Beragam

Eddy FloEddy Flo - Jumat, 25 Maret 2016
 Farmasi Hingga Gadget Olahraga, Minat Investasi AS di Indonesia Cukup Beragam

Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Franky Sibarani. (Foto: .bkpm.go.id)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih Keuangan - Porsi outward investment Amerika Serikat ke Indonesia masih kecil, namun bidang usaha yang diminati cukup beragam. Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) kembali mengidentifikasi beberapa minat investasi perusahaan AS.

Kepala Badan Koordinasi Franky Sibarani mengatakan Minat investasi yang disampaikan melalui kantor perwakilan BKPM di New York tersebut terdiri dari sektor peralatan olahraga, farmasi, jasa konsultasi energi terbarukan dan cold storage. Dari data Financial Times Februari 2016, total outward investment AS ke dunia mencapai US$ 654,6 miliar, dari jumlah tersebut yang masuk ke Indonesia sebesar US$ 7,3 miliar atau berkisar 1%.

"Kami Optimis bahwa Indonesia dapat bersaing dengan Inggris, India dan Meksiko sebagai negara tujuan utama investasi Amerika Serikat. Saat ini perwakilan BKPM di New York secara agresif mendekati beberapa investor yang sudah menyampaikan minatnya untuk berinvestasi di Indonesia untuk menyampaikan nilai investasi dan segera merealisasikannya,” jelas Franky dalam keterangan resmi kepada pers, hari ini (24/3).

Menurut Franky, salah satu perusahaan terbesar AS di bidang manufaktur peralatan olahraga memilih Indonesia untuk membangun kantor cabangnya di Asia selain di Filipina, India dan Taiwan. Secara bertahap, perusahaan juga akan mendirikan pabrik di Indonesia. Sementara itu, salah satu produsen di industri farmasi juga berencana melakukan ekspansi besar-besaran ke wilayah Asia. Selain mempertimbangkan pendirian pabrik di Cina, Malaysia dan Vietnam, investor juga berencana akan mendirikan pabrik di Indonesia.

“BKPM menerima minat investasi dari beberapa perusahaan yang sedang berkembang pesat untuk mendirikan kantor cabang wilayah Asia. Mereka juga memilih Indonesia di antara negara-negara Asia lainnya, ini menunjukan daya tarik Indonesia di mata investor AS mulai meningkat,” terangnya.

Menurut Franky, investor tersebut selama ini dikenal sebagai salah satu produsen gadget untuk keperluan olahraga yang banyak digunakan oleh masyarakat AS.

“Mereka melihat perkembangan Indonesia sebagai salah satu pasar yang prospektif bagi produk-produk mereka,” ungkapnya.

Franky menambahkan, sektor lainnya yang juga diminati oleh investor Amerika Serikat adalah cold storage.

“Sebelumnya kami juga telah menerima minat investasi di sektor ini. Ini investor yang berbeda, namun masih dalam tahap awal, akan kami fasilitasi terus kebutuhannya apa melalui program-program BKPM sampai proyeknya terealisasi,” tuturnya.(abi)

BACA JUGA:

  1. Investasi di Luar Jawa Lebih Dominan
  2. Produsen Alat Olahraga Prancis Siap Investasi 500 Juta Dolar AS
  3. Realisasi Investasi Tiongkok 2015 Meningkat 26 Persen
  4. BKPM Apresiasi Perluasan Pabrik Tekstil Jateng Serap 6.000 Tenaga Kerja
  5. BKPM: Kebijakan Daerah Harus Pro Investasi
#Bidang Farmasi #Investasi Asing #Franky Sibarani #BKPM
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Jawa Barat Masih Jadi Pilihan Investasi Terbesar di Indonesia
Capaian realisasi investasi di Jawa selama triwulan II tahun ini sebesar Rp 237,5Triliun dan untuk di luar Jawa sebesar Rp 240,2Triliun.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 29 Juli 2025
Jawa Barat Masih Jadi Pilihan Investasi Terbesar di Indonesia
Indonesia
Komisi XII DPR: Investasi Arab Saudi Rp 437,8 Triliun Harus Tingkatkan Pertumbuhan Ekonomi
Komisi XII DPR sebut investasi Arab Saudi harus meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
Soffi Amira - Jumat, 04 Juli 2025
Komisi XII DPR: Investasi Arab Saudi Rp 437,8 Triliun Harus Tingkatkan Pertumbuhan Ekonomi
Indonesia
Investasi di Jakarta Pada Triwulan I 2025 Capai Rp 69,8 Triliun
Tiga sektor itu adalah Transportasi, Gudang dan telekomunikasi Rp 24,5 triliun; jasa lainnya Rp 16,6 triliun; serta Perumahan, Kawasan Industri dan Perkantoran Rp 8,6 triliun.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 05 Mei 2025
Investasi di Jakarta Pada Triwulan I 2025 Capai Rp 69,8 Triliun
Indonesia
LG Cabut Investasi dari Indonesia, Menperin Minta Rp 5,63 Triliun yang Sudah Masuk Dijaga
Perusahaan Korea Selatan (Korsel) LG Energy Solution telah memutuskan mundur dari investasi proyek kendaraan listrik (EV) di Indonesia.
Wisnu Cipto - Senin, 28 April 2025
 LG Cabut Investasi dari Indonesia, Menperin Minta Rp 5,63 Triliun yang Sudah Masuk Dijaga
Indonesia
Sepekan Terakhir, Modal Asing Rp 2,36 Triliun Bersih Masuk Indonesia Dorong Rupiah Menguat Tipis
Aliran modal asing masuk bersih ke pasar keuangan domestik mencapai sebesar Rp 2,36 triliun pada pekan keempat April 2025.
Wisnu Cipto - Sabtu, 26 April 2025
Sepekan Terakhir, Modal Asing Rp 2,36 Triliun Bersih Masuk Indonesia Dorong Rupiah Menguat Tipis
Indonesia
Konsorsium LG Hengkang dari Indonesia, Prabowo Pede Nanti Ada Investor Lain
Indonesia tetap menjadi tujuan investasi yang menarik dan menjanjikan bagi banyak investor asing lainnya.
Wisnu Cipto - Selasa, 22 April 2025
Konsorsium LG Hengkang dari Indonesia, Prabowo Pede Nanti Ada Investor Lain
Indonesia
Dasco Sebut Investor Qatar Tertarik Masuk Danantara
Investor dari Qatar itu berminat untuk berinvestasi di Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara.
Wisnu Cipto - Kamis, 03 April 2025
Dasco Sebut Investor Qatar Tertarik Masuk Danantara
Indonesia
Target Investasi Tahunan BKPM Sampai 2029 Demi Capai Instruksi Prabowo Ekonomi Tumbuh 8%
Kepala BKPM Rosan Roeslani menargetkan rata-rata tingkat penanaman modal di Indonesia naik sebesar 15,67 persen secara tahunan.
Wisnu Cipto - Senin, 10 Februari 2025
Target Investasi Tahunan BKPM Sampai 2029 Demi Capai Instruksi Prabowo Ekonomi Tumbuh 8%
Indonesia
BKPM Klaim Pabrik Apple di Batam Buka Lapangan Kerja Bagi 2.000 Orang
Pabrik itu sendiri ditargetkan rampung dibangun awal 2026 mendatang.
Wisnu Cipto - Rabu, 08 Januari 2025
BKPM Klaim Pabrik Apple di Batam Buka Lapangan Kerja Bagi 2.000 Orang
Indonesia
Kejar Target, BKPM & Apple Lanjut Bahas Komitmen Investasi US$ 1 Miliar Malam Ini
Indonesia menginginkan Apple berinvestasi US$ 1 miliar melalui skema investasi fasilitas produksi atau membangun pabrik di Indonesia.
Wisnu Cipto - Kamis, 05 Desember 2024
Kejar Target, BKPM & Apple Lanjut Bahas Komitmen Investasi US$ 1 Miliar Malam Ini
Bagikan