Dukung Trump? You're Fired!

Zulfikar SyZulfikar Sy - Jumat, 11 November 2016
Dukung Trump? You're Fired!

Donald Trump dengan reality shownya, The Apprentice. (Foto Dok./wallstreetjournal.net)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Donald Trump boleh jadi orang nomor satu di Amerika saat ini. Tapi di Grubhub sebuah perusahaan makanan hantaran online, Matt Maloney-lah yang berkuasa.

Ia langsung mengeluarkan pengumuman setelah Trump terpilih sebagai Presiden. Menyarankan pegawainya yang setuju dengan sikap dan kebijakan sang Presiden terpilih serta retorika kampanyenya, agar segera mengundurkan diri.

“Jika tidak setuju dengan pernyataan ini, silahkan balas e-mail ini bersama pengunduran diri anda, karena tidak ada tempat untuk anda di sini,” tulis Maloney, sang pendiri Grubhub.

“Kami tidak mentolerir tumbuhnya sikap kebencian dalam tim kita."

Maloney, jelas adalah pendukung Hillary Clinton. Ia mengirimkan email tersebut dengan subjek, “Jadi…itu terjadi …apa selanjutnya?” Ia menerangkan dengan jelas di emailnya bahwa secara personal ia sangat terkejut dan sangat prihatin dengan hasil pemilu hari Selasa.

“Saya jelas menolak faham politik Trump yang mengaku nasionalis tapi penuh kebencian dan sangat anti-imigran. Saya akan berusaha melindungi komunitas kita dengan gerakan ini semampu saya,” tulis Maloney tentang para pendukung Trump.

“Saya ingin menegaskan kepada siapa pun di tim kita yang merasa takut atau secara probadi merasa terancam, bahwa saya dan yang lainnya di Grubhub akan memperjuangkan martabat dan hak anda untuk menjadi lebih baik bagi diri anda sendiri maupun keluarga anda di sini di Amerika Serikat.”

CEO Grubhub itu dengan gamblang mengatakan, ia sangat khawatir bahwa kemenangan Trump akan memberi wewenang kepada mereka di tempat kerjanya untuk beraksi melawan kelompok-kelompok marginal.

Kepada Fox News, Maloney yang mendukung mengatakan bahwa "hampir 20 persen” pegawainya secara personal telah berterimakasih atas email-nya tersebut.

Sementara pendiri Manajer Tools Mark Horstman, menyarankan agar Maloney tidak mengirim pernyataannya tersebut karena dia adalah CEO dari sebuah perusahaan publik.

"Catatan itu bisa ditafsirkan oleh karyawannya bahwa seseorang yang memilih Trump bisa dipecat," jelas Horstman, yang menduga ada banyak CEO lain yang telah mengirim pernyataan serupa.

"Efeknya sangat menakutkan orang atas persepsi tentang hak-hak mereka." (dsyamil)

BACA JUGA

  1. Jadi Presiden, Trump Lebih Bijak
  2. Pemilu Amerika : Trump Mendominasi Florida, North Carolina dan Ohio
  3. Pemilu Amerika : Trump Nyaris Menguasai Senat

 

 

 

 

 

 

#Pemilu Amerika #Donald Trump
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Ratusan Ribu WNI di AS Belum Lapor Diri, Dubes Indroyono Ingatkan Program Deportasi Trump
Indroyono menyampaikan bahwa persyaratan yang diberlakukan oleh Amerika Serikat untuk memberikan visa kepada masyarakat di tanah air tidak terlalu berat.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 17 September 2025
Ratusan Ribu WNI di AS Belum Lapor Diri, Dubes Indroyono Ingatkan Program Deportasi Trump
Dunia
Presiden Trump Setuju Pangkas Tarif Impor Mobil Jepang dari 27,5% Jadi 15%
Tarif baru itu menjadi bagian dari kesepakatan dagang pemerintahan Trump dengan Jepang melalui proses negosiasi yang berlangsung sejak 22 Juli lalu.
Wisnu Cipto - Selasa, 16 September 2025
Presiden Trump Setuju Pangkas Tarif Impor Mobil Jepang dari 27,5% Jadi 15%
Dunia
Hubungan Donald Trump-Benjamin Netanyahu Makin Renggang Usai Presiden AS Sebut Serangan Israel ke Doha 'Tindakan Ceroboh'
Trump dikabarkan menginginkan konflik di wilayah tersebut segera berakhir
Angga Yudha Pratama - Kamis, 11 September 2025
Hubungan Donald Trump-Benjamin Netanyahu Makin Renggang Usai Presiden AS Sebut Serangan Israel ke Doha 'Tindakan Ceroboh'
Dunia
Profil Charlie Kirk, Politisi AS yang Ditembak hingga Tewas saat Berpidato di Utah
Charlie Kirk meninggal dunia usai tewas ditembak saat berpidato di Utah, Amerika Serikat. Ia merupakan politisi AS yang mendukung Israel.
Soffi Amira - Kamis, 11 September 2025
Profil Charlie Kirk, Politisi AS yang Ditembak hingga Tewas saat Berpidato di Utah
Dunia
Geger, Influencer Pendukung Trump Charlie Kirk Ditembak di Leher, Timbulkan Kepanikan
Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengonfirmasi bahwa influencer yang juga komentator politik konservatif AS Charlie Kirk meninggal dunia
Frengky Aruan - Kamis, 11 September 2025
Geger, Influencer Pendukung Trump Charlie Kirk Ditembak di Leher, Timbulkan Kepanikan
Dunia
Hakim Batalkan Kebijkan Pemotongan Dana untuk Harvard oleh Donald Trump, Pemerintah akan Ajukan Banding
Hakim menyebut langkah Trump sebagai kedok untuk serangan ideologis terhadap universitas top AS.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
  Hakim Batalkan Kebijkan Pemotongan Dana untuk Harvard oleh Donald Trump, Pemerintah akan Ajukan Banding
Dunia
Kesehatan Presiden AS Donald Trump Jadi Bola Panas di Media Sosial, Tetap Menyebar meski sudah Dibantah
Sejak Jumat lalu, ada sekitar 104.000 unggahan dengan tagar #Trumpdead di platform X milik Elon Musk, dengan total 35,3 juta tayangan.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Kesehatan Presiden AS Donald Trump Jadi Bola Panas di Media Sosial, Tetap Menyebar meski sudah Dibantah
Dunia
Respons Pernyataan Trump, Moskow Sebut Rusia, China, dan Korut Tidak Berkomplot Melawan Amerika Serikat
Trump sehari sebelumnya menuduh pemimpin Rusia, China dan Korea Utara berkonspirasi melawan AS.
Frengky Aruan - Rabu, 03 September 2025
Respons Pernyataan Trump, Moskow Sebut Rusia, China, dan Korut Tidak Berkomplot Melawan Amerika Serikat
Dunia
Presiden China, Rusia, dan Pemimpin Korea Utara Akrab di Parade Militer, Donald Trump Singgung Konspirasi Melawan AS
Putin dan Jong-un mendampingi Xi saat mereka menuju ke platform.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
 Presiden China, Rusia, dan Pemimpin Korea Utara Akrab di Parade Militer, Donald Trump Singgung Konspirasi Melawan AS
ShowBiz
Taylor Swift Umumkan Pertunangan, Presiden AS Donald Trump hingga Anggota Kerajaan Inggris Ucapkan Selamat
Padahal, tahun lalu Trump bilang ia benci Taylor Swift.
Dwi Astarini - Rabu, 27 Agustus 2025
Taylor Swift Umumkan Pertunangan, Presiden AS Donald Trump hingga Anggota Kerajaan Inggris Ucapkan Selamat
Bagikan