Dua Meninggal dalam Perang Suku di Mimika

Luhung SaptoLuhung Sapto - Selasa, 26 Juli 2016
Dua Meninggal dalam Perang Suku di Mimika

Perang suku di Distrik Kwamki Narama, Mimika, Timika, Papua. (Foto YouTube/Nixon Mehue)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Nasional - Sebanyak 17 rumah terbakar, 13 orang luka-luka, dan 2 orang meninggal dunia terkena anak panah dalam perang antarsuku di Mimika, Timika, Papua. Polisi dari Satuan Dalmas Polresta dan Brimob Den B Mimika masih berjaga-jaga.

Peristiwa ini merupakan serangan balas dendam masyarakat dari Kwamki Narama bagian atas akibat kejadian satu hari sebelumnya. Berawal dari pengerusakan dan penganiayaan yang diduga dilakukan oleh kelompok masyarakat suku Dani pada Minggu, 24 Juli 2016 pukul 20.00 WIT yang mengakibatkan jatuhnya korban dari kelompok Kwamki Narama bagian atas.

Pada hari Senin, tanggal 25 Juli 2016 sekira pukul 05.00 WIT kelompok masyarakat dari Kwamki Narama bagian atas melakukan serangan balasan kepada masyarakat suku Dani yang ada di kampung Tunas Matoa, Distrik Kwamki Narama, Timika, Papua. 

Data yang berhasil dihimpun sementara korban meninggal bernama Lenus dan Timotius Kogoya. Sementara korban luka-luka sebanyak 13 orang adalah Nundi Kogoya, Nindus Tabuni, Endius Kogoya, Ruben Kogoya, Kiron Kogoya, Roy Wonda, Balpin Kogoya, Yendinus Wenda, Marlon Kogoya, Eripan Wenda, Yohanis Tabuni, Dani Tabuni, dan Yohanes Kum. Korban meninggal dunia dievakuasi ke RSUD Mimika, Papua. 

Selanjutnya, kelompok Kwamki Narama bagian atas bergerak ke Kwamki Narama bagian bawah pada pukul 8:00 WIT. Sempat terjadi perang panah sebelum akhirnya dihalau oleh Dalmas dan Brimob. Untuk diketahui, Kelompok Kwamki Narama bagian atas berkonflik dengan masyarakat suku Dani yang ada di kampung Tunas Matoa dan Kwamki Narama bagian bawah. 

BACA JUGA:

  1. Terkait Pengamanan Asrama Papua, Polisi Cari Penyebar Berita Palsu
  2. Pendukung NKRI dan Pro Kemederkaan Papua Bersitegang
  3. BMKG: Gempa Tektonik Guncang Pantai Utara Papua
  4. Wisata Pantai Bosnik nan Indah di Papua
  5. Tari Sajojo Gambarkan Semangat Kebersamaan Rakyat Papua

 

#Perang Antarsuku #Konflik Papua #Papua
Bagikan
Ditulis Oleh

Luhung Sapto

Penggemar Jones, Penjelajah, suka makan dan antimasak

Berita Terkait

Indonesia
Kecam Kekerasan dalam Demo di Jayapura, DPR: Ungkap Aktor Intelektual
Aksi demonstrasi oleh kelompok Aliansi Mahasiswa Pemuda Peduli Tanah Adat Papua (AMPPTAP) yang berlangsung di kawasan traffic light Abepura, Kota Jayapura, pada Rabu (15/10) siang, berakhir ricuh dan anarkis.
Frengky Aruan - Sabtu, 18 Oktober 2025
Kecam Kekerasan dalam Demo di Jayapura, DPR: Ungkap Aktor Intelektual
Indonesia
DPR Kecam Pembakaran Sekolah oleh KKB di Papua, Minta Pemerintah Harus Ambil Langkah Tegas
Tindakan tersebut merupakan kejahatan serius yang tidak dapat ditoleransi. Membakar bangunan sekolah merupakan tindakan kriminal yang sangat serius dan tidak dapat diterima.
Dwi Astarini - Rabu, 15 Oktober 2025
DPR Kecam Pembakaran Sekolah oleh KKB di Papua, Minta Pemerintah Harus Ambil Langkah Tegas
Indonesia
Pesawat Smart Air Tergelincir di Lapangan Terbang Tiom, Papua, tak Ada Korban Jiwa
Pesawat jenis Caravan C208 dengan nomor registrasi PK-SNA itu membawa barang dan bahan makanan dari Timika, Kabupaten Mimika, menuju Kabupaten Lanny Jaya.
Dwi Astarini - Sabtu, 11 Oktober 2025
Pesawat Smart Air Tergelincir di Lapangan Terbang Tiom, Papua, tak Ada Korban Jiwa
Indonesia
Prabowo Lantik Komite Eksekutif Percepatan Pembangunan Papua, DPR: Peningkatan SDM Jadi Prioritas
Presiden RI, Prabowo Subianto, melantik Komite Eksekutif Percepatan Pembangunan Papua. DPR menilai, hal itu bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat Papua.
Soffi Amira - Sabtu, 11 Oktober 2025
Prabowo Lantik Komite Eksekutif Percepatan Pembangunan Papua, DPR: Peningkatan SDM Jadi Prioritas
Indonesia
Velix Wanggai Tegaskan Percepatan Pembangunan Papua Butuh Konsolidasi dari Pusat hingga Daerah
Adanya enam provinsi di Tanah Papua memerlukan sinergi dan integrasi yang lebih kuat agar percepatan pembangunan dapat tercapai secara merata.
Dwi Astarini - Kamis, 09 Oktober 2025
Velix Wanggai Tegaskan Percepatan Pembangunan Papua Butuh Konsolidasi dari Pusat hingga Daerah
Indonesia
4 Jasad Korban Longsor Freeport Diterbangkan ke Jakarta, Termasuk 2 Ekspatriat
Dua korban atas nama Victor Manuel Bastida Ballesteros merupakan pekerja ekspatriat asal Chili dan Balisang Telile merupakan pekerja ekspatriat asal Afrika
Wisnu Cipto - Senin, 06 Oktober 2025
4 Jasad Korban Longsor Freeport Diterbangkan ke Jakarta, Termasuk 2 Ekspatriat
Indonesia
TNI-Polri Berhasil Evakuasi 5 Jenazah Pendulang Emas Korban KKB di Pedalaman Yahukimo
Diduga, pelaku penyerangan terhadap para pendulang yaitu KKB pimpinan Kopitua Heluka.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 02 Oktober 2025
TNI-Polri Berhasil Evakuasi 5 Jenazah Pendulang Emas Korban KKB di Pedalaman Yahukimo
Indonesia
KKB Papua Kembali Berulah Bakar Puskesmas Kiwirok, Berujung Kontak Senjata
KKB Kodap XV Ngalum Kupel membakar bangunan Puskesmas Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan, Senin (29/9) pagi.
Wisnu Cipto - Senin, 29 September 2025
KKB Papua Kembali Berulah Bakar Puskesmas Kiwirok, Berujung Kontak Senjata
Indonesia
Gempa Nabire Papua M 6,6 Sebabkan Jaringan Telekomunikasi Terputus dan Objek Vital Rusak
Tidak ada laporan korban setelah gempa kuat tersebut.
Dwi Astarini - Jumat, 19 September 2025
Gempa Nabire Papua M 6,6 Sebabkan Jaringan Telekomunikasi Terputus dan Objek Vital Rusak
Indonesia
BNPB Kirim Tim Reaksi Cepat ke Nabire, Tangani Dampak dan Kerusakan Akibat Gempa
Tim reaksi cepat itu bertugas mendampingi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Nabire melakukan asesmen untuk menentukan status bencana di Nabire.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 19 September 2025
BNPB Kirim Tim Reaksi Cepat ke Nabire, Tangani Dampak dan Kerusakan Akibat Gempa
Bagikan