Dodol, Makanan Berkelas Masyarakat Betawi Sejak Zaman Penjajahan

Zulfikar SyZulfikar Sy - Selasa, 29 Maret 2016
Dodol, Makanan Berkelas Masyarakat Betawi Sejak Zaman Penjajahan

Dodol Betawi

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih kuliner- Siapa sangka makanan dodol yang berbahan dasar beras ketan, santan kelapa, gula merah, dan daun pandan merupakan makanan berkelas sejak zaman dahulu.

Berdasarkan pemaparan Karimudin, selaku orang Betawi asli yang juga penjual dodol Depok mengatakan sejak zaman kolonial Belanda, tuan tanah ketika mengadakan hajatan (acara sakral) selalu menggunakan dodol sebagai makanan penyambut tamu.

"Sejak zaman kompeni, dodol merupakan makanan berkelas. Saya dapat dari cerita orang tua dulu. Karena itu (nilai historis), saya harus menjaga keberadaan makanan ini," jelas Karimudin (61) di rumahnya, Gang Irih Sirah, Beji, Depok, Senin. (28/3).

Bahkan, tambah Karimudin, sewaktu dirinya berusia belia pernah ada kejadian mengenai hajatan. Tuan rumah yang mengadakan acara sengaja menyediakan kue kelas I masyarakat Betawi dan benar saja segala makanan yang disediakan, hanya dodol Betawi yang habis lebih cepat.

"Pas saya masih kecil, orang tua ajak saya hadiri hajatan tuan tanah di Matraman. Makanan yang ada seperti dodol, wajik, kue lapis, kue talam, kue irian, tape uli, geplak, dan lain-lainnya. Yang kering habis, pertama adalah dodol dan wajik," kata Karimudin.

Meski makanan tersebut terlihat sederhana, namun nilai historis yang membalut makanan dodol Betawi sangat tinggi sehingga layak untuk dilestarikan.

"Jangan sampai hilang. Yang sudah jarang seperti nasi ulam, kue irian, dan ada lagi lainnya. Saya sebagai orang Betawi, wajib untuk menjaga tradisi ini," tandasnya. (Ard)

BACA JUGA:

  1. Unik, Perempuan Tidak Boleh Mengaduk Dodol Depok Khas Betawi
  2. Sulitnya Membuat Dodol Depok Khas Betawi
  3. Karimudin: Jualan Dodol Untuk Menjaga Tradisi
  4. Dodol Legit Asli Betawi di Festival Lebak Bulus
  5. Saat Imlek harus Makan Bersama dan Lahap Dodol

 

#Budaya Betawi #Kuliner Betawi #Dodol Betawi
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Perda 4/2015 Bikin Budaya Betawi Terancam Punah, Hal ini Bakal Selamatkan Identitas Jakarta
Jakarta kalau berbudaya, ya Budaya Betawi
Angga Yudha Pratama - Senin, 25 Agustus 2025
Perda 4/2015 Bikin Budaya Betawi Terancam Punah, Hal ini Bakal Selamatkan Identitas Jakarta
Indonesia
Pramono Sebut Jakarta Harus Punya Lembaga Adat Betawi, Jadi Identitas Kuat sebagai Kota Global
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung mengatakan, bahwa Jakarta harus punya lembaga adat Betawi. Hal itu bisa menjadi identitas kuat sebagai kota global.
Soffi Amira - Jumat, 22 Agustus 2025
Pramono Sebut Jakarta Harus Punya Lembaga Adat Betawi, Jadi Identitas Kuat sebagai Kota Global
Indonesia
Hotel Bintang 4 - 5 di Jakarta Wajib Tonjolkan Budaya Betawi selama 2 Bulan dalam Setahun
Gubernur DKI Pramono Anung telah meneken Instruksi Gubernur (Ingub) yang mengatur hotel-hotel di Jakarta lebih menampilkan unsur Betawi.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 23 Juni 2025
Hotel Bintang 4 - 5 di Jakarta Wajib Tonjolkan Budaya Betawi selama 2 Bulan dalam Setahun
Fun
Maudy Koesnaedi Melawak Gaya Betawi Hadirkan Sketsa Kesehariaan Warga
Dipersembahkan Sanggar Sinar Norray dan berkolaborasi dengan aktris senior Maudy Koesnaedi.
Wisnu Cipto - Minggu, 22 Juni 2025
Maudy Koesnaedi Melawak Gaya Betawi Hadirkan Sketsa Kesehariaan Warga
Indonesia
Pimpinan DPRD DKI Minta Pemprov tidak Asal dalam Jatuhkan Sanksi kepada Pengamen Ondel-Ondel
Harus ada penghormatan kepada budaya Betawi.
Dwi Astarini - Sabtu, 21 Juni 2025
Pimpinan DPRD DKI Minta Pemprov tidak Asal dalam Jatuhkan Sanksi kepada Pengamen Ondel-Ondel
Indonesia
Pemprov DKI Segera Rampungkan Perda yang Melarang Ondel-ondel Ngamen di Jalan, Rano Karno: Mudah-mudahan Sebelum HUT Jakarta
Perda yang tengah disusun tersebut bakal menjadi dasar hukum pelestarian budaya Betawi yang lebih terstruktur dan spesifik, termasuk di dalamnya mengatur seni ondel-ondel.
Frengky Aruan - Senin, 09 Juni 2025
Pemprov DKI Segera Rampungkan Perda yang Melarang Ondel-ondel Ngamen di Jalan, Rano Karno: Mudah-mudahan Sebelum HUT Jakarta
Indonesia
Jadi Kado Ultah, Perda Larangan Ondel-Ondel Ngamen Rampung Sebelum HUT Jakarta
"Mudah-mudahan sebelum ulang tahun," kata Bang Doel
Wisnu Cipto - Minggu, 08 Juni 2025
Jadi Kado Ultah, Perda Larangan Ondel-Ondel Ngamen Rampung Sebelum HUT Jakarta
Indonesia
Ketua DPRD DKI Usulkan Kebudayaan Betawi Masuk Kurikulum Pembelajaran di Sekolah
Sekolah memiliki peran penting dalam mendorong perubahan sosial, termasuk dalam menjaga dan melestarikan budaya Betawi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 03 Juni 2025
Ketua DPRD DKI Usulkan Kebudayaan Betawi Masuk Kurikulum Pembelajaran di Sekolah
Indonesia
Ketua DPRD DKI Dorong Pendidikan Budaya Betawi di Sekolah untuk Pelestarian Jangka Panjang
Ia menunggu draf yang akan disampaikan kepada eksekutif
Angga Yudha Pratama - Senin, 02 Juni 2025
Ketua DPRD DKI Dorong Pendidikan Budaya Betawi di Sekolah untuk Pelestarian Jangka Panjang
Indonesia
Gubernur Pramono Wajibkan 10 Hotel Bintang 5 Hadirkan Unsur Betawi
Warisan budaya Betawi tidak hanya dilestarikan, tetapi terus tumbuh berkembang sebagai identitas Kota Jakarta.
Wisnu Cipto - Rabu, 28 Mei 2025
Gubernur Pramono Wajibkan 10 Hotel Bintang 5 Hadirkan Unsur Betawi
Bagikan