Dinilai Putra Terbaik Betawi, Haji Lulung Layak Nyagub


Haji Lulung memenuhi panggilan kedua kalinya di Mabes Polri Jakarta Selatan, Senin (4/5). (Foto: MerahPutih/Bartolomeus Papu)
MerahPutih Megapolitan - Masyarakat Betawi mengaku resah dan merasa terus dipinggirkan dalam proses pembangunan di DKI Jakarta. Keresahan semakin menguat tatkala tidak ada putra Betawi yang tampil dan duduk sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Ikatan Silaturahmi Betawi Muara (ISBM) berharap aga tokoh-tokoh etnis Betawi yang kompeten maju mencalonkan diri dalam Pemilihan Gubernur yang akan dihelat pada tahun 2017 mendatang. Setidaknya ada beberapa tokoh Betawi yang dinilai layak untuk maju dan bertarung merebutkan posisi puncak di tanah Betawi. Sebut saja analis ekonomi Ichsanuddin Noorsy, kemudian Sekda DKI Jakarta Saefullah.
"Atau Haji Lulung. Mereka putra terbaik betawi yang bisa didorong buat maju," kata Wakil Ketua ISBM Budi Mulyawan dalam sebuah diskusi bertajuk "Kapan Putra Betawi Jadi Gubernur Jakarta' di Jakarta Timur, Kamis (4/6).
Budi menjelaskan bahwa tokoh-tokoh Betawi perlu tampil ke pentas politik dengan tujuan agar etnis Betawi tidak semakin tersisih dalam laju pembangunan yang terus bergerak cepat di ibukota.
Untuk melakukan hal tersebut kini pihaknya tengah melakukan komunikasi dan silaturahmi intens dengan semua tokoh-tokoh etnis Betawi.
"Tujuan silaturahmi untuk mengumpulkan masyarakat Betawi yang terpecah. Kalau memang dari sosok kita nggak perlu dua tahun ini mungkin itungan bulan pun kita bisa maen. Tapi karena sosoknya ini belum ada tapi kebutuhannya ada. Makanya kita persiapkan dari sekarang," tandas Budi.
Sekedar informasi Haji Lulung adalah politikus PPP yang memiliki nama asli Abraham Lunggana. Haji Lulung saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta. (rfd)
BACA JUGA:
Etnis Betawi Merasa Dipinggirkan
Alasan Masyarakat Betawi Pilih Profesi Jadi Tukang Ojek
Forum Betawi Bersatu Ancam "Sweeping" Warga Budha di Jakarta
Bagikan
Bahaudin Marcopolo
Berita Terkait
Tanggapi Mobil Pelat Merah Masuk Jalur Transjakarta, Gubernur Pramono: Pasti Di-bully Publik

Penutupan Tol Dalam Kota Sebabkan Macet di Jakarta, Gubernur Pramono Desak Pengelola Percepat Perbaikan

Gubernur Pramono: Jangan Hanya Andalkan APBD, ASN DKI Jakarta Harus Lebih Kreatif

Terbukti Urai Kemacetan Jalan TB Simatupang, Gerbang Tol Fatmawati Dibuka hingga Akhir Oktober

UMKM Angkat Kaki dari District Blok M, PT MRT Sebut Koperasi Langgar Perjanjian Biaya Sewa

3 Kecelakaan Transjakarta dalam Sebulan, Gubernur DKI Lakukan Evaluasi

Lepas 1.700 Peserta ASN Run 2025, Gubernur Pramono: Bukti Jakarta Aman Gelar Event Besar

Sekolah Lansia Jadi Prioritas, Gubernur Pramono: Saatnya Beri Ruang Bahagia bagi Warga Senior

1.618 Lansia Diwisuda di TMII, Pecahkan Rekor Wisudawan Terbanyak

Tinjau RSUD Budi Asih, Gubernur Pramono Janji Tingkatkan Kualitas Layanan Kesehatan
