Desak Najib Razak Mundur, Mantan PM Malaysia Diperiksa


Mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamed. (Screenshot BBC)
MerahPutih Internasional – Mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad akan segera diperiksa karena dituding melakukan pelecehan terhadap Perdana Menteri Malaysia yang sekarang, Najib Razak.
Seperti dilansir Sydney Morning Herald (2/9), polisi akan memeriksa Mahathir yang telah menggerakkan puluhan ribu massa untuk menentang pemerintah. Mahathir juga telah menyebut bahwa UMNO (United Malays National Organisation) telah mendapat uang suap.
“Mahathir telah membuat banyak tuduhan pada pidatonya, itu memicu polisi beraksi,” ujar juru bicara polisi Asmawati Ahmad. Namun hingga saat ini belum jelas apakah Mahathir akan ditangkap atau tidak.
Seperti diberitakan sebelumnya, Mahathir, mantan perdana menteri Malaysia yang menjabat hingga tahun 2003 kemarin, muncul pada aksi unjuk rasa warga Malaysia anti-pemerintah. Ia melayangkan pidato, mendesak Najib Razak mundur dari jabatannya.
Sebelumnya Najib Razak terlibat dalam skandal korupsi. Sejumlah uang yang ada di rekening pribadinya diduga merupakan uang investasi dari pihak asing. Namun Najib membantah hal tersebut dan mengungkapkan bahwa uang itu merupakan hasil donasi.
BACA JUGA:
Jepang Diizinkan dalam Perang Eksternal, Dunia Semakin Jauh dari Damai
Myanmar Setujui UU yang Berpotensi Anti-Muslim