Dampak El Nino, Kebakaran Ancam Sumatera
Helikopter MI 17 dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menjatuhkan bom air di atas lahan yang terbakar di Kecamatan Payung Sekaki, Kota Pekanbaru, Riau, Jumat (24/7). (Foto: Antara)
MerahPutih Nasional - Fenomena el nino tahun ini diperkirakan akan memberi dampak terhadap kemarau berkepanjangan. Alhasil, kebakaran di sebagian wilayah Sumatera terancam meningkat dibanding tahun-tahun sebelumnya.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho menyatakan ancaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla) perlu diantisipasi. "Jika tidak maka kebakaran hutan dan lahan bakal terulang seperti tahun-tahun sebelumnya. Apalagi tahun 2015, El Nino moderate makin menguat, sehingga diperkirakan kemarau hingga November 2015," katanya melalui keterangan tertulis, Minggu (26/7).
Berdasarkan pemantauan satelit Modis (Terra-Aqua), hari ini, titik panas (hotspot) di Sumatera mencapai 308 titik. Masing-masing titik tersebut tersebar di Riau 122 titik, Sumsel 59 titik, Jambi 58 titik, Bengkulu 10 titik, SUmbar 19 titik, Sumut 25 titik, Babel, 9 titik, Kepri 1 titik, dan Lampung 5 titik.
BNPB, menurut Sutopo, akan mengerahkan dua pesawat terbang untuk membuat hujan buatan. Selain pemadaman udara, BNPB juga terus menguapayakan pemadaman melalui darat. Selain itu, helikopter berkapasitas besar juga dikerahkan guna mengangkut 4.500 liter air. Hujan buatan dipusatkan di Riau dan Palembang. "Pencegahan lebih efektif dari pada pemadaman," kata Sutopo. (fre)
Baca Juga:
El Nino Berdampak terhadap Ketahanan Pangan
Kemarau Berkepanjangan, Tiga Daerah Ini Adakan Salat Istisqa
Bagikan
Fredy Wansyah
Berita Terkait
Penyisiran Terakhir Basarnas Temukan Korban Tewas Ponpes Al Khoziny Roboh Jadi 67 Orang
BNPB Pastikan Sudah tak Ada Tanda Kehidupan di Reruntuhan Ponpes Al Khoziny
Korban Tewas Ponpes Al-Khoziny Ambruk Capai 61 Orang, Evakuasi Masuk Tahap Akhir
Tragedi Ponpes Al Khoziny Jadi Bencana Paling Parah di 2025, Banyak Menelan Korban Jiwa
BNPB Perluas Penyemprotan Disinfektan di Area Reruntuhan Musala Pesantren Al Khoziny, Hindari Risiko Kesehatan
Pembersihan Puing Reruntuhan Musala Pondok Pesantren Al Khoziny Telah 60 Persen, Kendala Ditemukan dan Membutuhkan Investigasi Forensik Struktur
Insiden Ambruknya Ponpes Al Khoziny, MUI Minta Infrastruktur Bangunan Segera Dicek
Update Evakuasi Korban Ponpes Al Khoziny: 118 Orang Ditemukan, 14 Meninggal Dunia, dan 49 Masih Hilang
Korban Tewas Ponpes Al-Khoziny Bertambah Jadi 14 Orang, Jenazah Ditemukan Utuh
BNPB Mulai Fokus Cari Jenazah Santri Tertimbun Bangunan Roboh Ponpes Al Khoziny, Tak Ada Lagi Tanda kehidupan