Buat Drama, Akun Facebook 'Temukan Angeline' Dibully Netizen

Ana AmaliaAna Amalia - Kamis, 11 Juni 2015
Buat Drama, Akun Facebook 'Temukan Angeline' Dibully Netizen

Facebook Find Angeline - Bali's Missing Child

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Kriminal - Kasus hilangnya Angeline hingga jasadnya ditemukan dalam kondisi memilukan di belakang rumahnya sendiri menyita perhatian publik, khususnya para netizen.

Sebab, kaka angkat Angeline, Christina membuat pengumuman hilangnya bocah 8 tahun itu di media sosial Facebook.

Find Angeline - Bali's Missing Child, dibuat sendiri oleh sang kakak angkat. Akun Facebook itu menyita banyak netizen hingga di-like oleh 17 ribu akun.

Pada mulanya, akun ini memposting berbagai poster dan foto Angeline, bahkan beberapa video Angeline pun disematkan oleh admin.

Simpati masyarakat pun didapatkan, tapi beberapa postingan belakangan tak sesuai dengan misi pencarian Angeline.

Christina justru banyak bercerita ngalor ngidul prihal ibu kandungnya, yang merupakan ibu angkat Angeline. Mulai dari ibunya tertekan karena kedatangan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yembise, Ketua KPAI Arist Sirait, hingga cerita sang ibu yang mengecat rambutnya.

Tentu saja hal ini membuat banyak netizen curiga, ditambah lagi setelah berita ditemukannya Angeline yang sudah terbujur kaku dan dikubur di belakang rumah keluarga angkatnya sendiri.

"Halo admin. Saya ingin memberitahukan kalau Angeline sudah ditemukan. Gadis kecil cantik tak berdosa tersebut ditemukan sudah meninggal dikubur di depan kamarnya, di dekat kandang ayam, di rumah anda sendiri. Oiya, mungkin anda atau Ibu anda bisa mengikuti audisi sinetron. Hebat sekali aktingnya, sungguh," tulis netizen.

"Ini adalah drama yang tersusun rapi dan sangat pintar mengambil hati simpati publik. Padahal pelakunya anda sendiri. Tuhan Maha Tau ... Sepandai2nya menyimpan bangkai pasti akan ketahuan juga. Hebaatt...sangat salut dengan drama yang anda buat. Selamat jalan Angeline .. Semoga damai disisiNya.," kembali tulis seorang netizen.

"Dari awal liat page ini ada yg ganjil,tdk sprti org yg mmg kehilangan tpi hanya u menarik simpati masyarakat agar mengasihani ibu angkatnya,u pengalihan agar tdk mencurigai ibu angkatnya,tpi bagi saya dia itu org licik,auranya gelap banget," juga tulis seorang netizen.

Setelah ditemukannya jasad Angeline di belakang rumah keluarga angkatnya, sebanyak enam orang diamankan polisi karena diduga terlibat dalam kasus pembunuhan tersebut, diantaranya ibu angkat berinisial TM, anak kandungnya berinisial CH, satpam rumah Angeline berinisial DK, serta tiga orang pembatu rumah tangga AT, S dan R.

BACA JUGA:

Kicauan Para Pejabat soal Kematian Angeline

Tanggapan KPAI Terkait Kasus Tewasnya Angeline

Angeline Korban Drama Margareta Sang Ibu Angkat?

Jasad Angeline Ditemukan Terkubur di Bawah Kandang Ayam, Ibu Asuh Diamankan

 

#Pembunuhan #Bocah Angeline #Angeline
Bagikan
Ditulis Oleh

Ana Amalia

Happy life happy me

Berita Terkait

Indonesia
Kuasai Duit Rp 70 Miliar di Rekening Dormant, Motivasi para Pelaku Nekat Bunuh Kepala Cabang BRI
Para pelaku membutuhkan otorisasi pihak bank agar dana bisa dipindahkan ke rekening penampungan yang telah disiapkan.
Dwi Astarini - Selasa, 23 September 2025
Kuasai Duit Rp 70 Miliar di Rekening Dormant, Motivasi para Pelaku Nekat Bunuh Kepala Cabang BRI
Indonesia
Suami Tega Bakar Istri di Cakung Gara-Gara Main Ponsel saat Diminta Bikin Mi Instan
Tersangka menganggap sang istri tidak langsung menuruti permintaannya dan sibuk dengan ponselnya.
Wisnu Cipto - Selasa, 23 September 2025
Suami Tega Bakar Istri di Cakung Gara-Gara Main Ponsel saat Diminta Bikin Mi Instan
Indonesia
Ada Gerombolan Orang Ingin Temui Kacab BRI sebelum Pembunuhan, Pengacara Duga Bagian Sindikat Pembobolan Bank
Mereka mengaku ingin mengurus ATM, tapi tak membawa KTP dan memiliki rekening.
Dwi Astarini - Kamis, 18 September 2025
Ada Gerombolan Orang Ingin Temui Kacab BRI sebelum Pembunuhan, Pengacara Duga Bagian Sindikat Pembobolan Bank
Indonesia
Prajurit Terlibat Penculikan dan Pembunuhan Kepala KCP Bank, KSAD: Aksi Keji Bertolak Belakang Dengan Misi TNI
Pomdam Jaya menetapkan Kopda FH sebagai tersangka dalam kasus penculikan dan pembunuhan terhadap kepala cabang (kacab) sebuah bank di Jakarta berinisial MIP (37).
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 16 September 2025
Prajurit Terlibat Penculikan dan Pembunuhan Kepala KCP Bank, KSAD: Aksi Keji Bertolak Belakang Dengan Misi TNI
Indonesia
Peran Anggota Kopassus Tersangka Penculikan Kacab BRI, Serka N Perantara Lainnya Eksekutor
Kedua tersangka dari unsur TNI itu yakni Sersan Kepala (Serka) N dan Kopral Dua (Kopda) FH. Keduanya tercatat sebagai anggota dari korps pasukan Kopassus.
Wisnu Cipto - Selasa, 16 September 2025
Peran Anggota Kopassus Tersangka Penculikan Kacab BRI, Serka N Perantara Lainnya Eksekutor
Berita Foto
Ditreskrimum Polda Metro Jaya Ungkap Motif Kasus Pembunuhan Kepala Cabang Bank BRI
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Brigjen Ade Ary Syam Indradi (ketiga kiri) bersama Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya Triputra (tengah) dan Danpomdam Jaya Kolonel CPM Donny Agus (kedua kanan) saat menunjukkan barang bukti usai keterangan pers kasus pembunuhan kacab bank BRI di Gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Selasa (16/9/2025).
Didik Setiawan - Selasa, 16 September 2025
Ditreskrimum Polda Metro Jaya Ungkap Motif Kasus Pembunuhan Kepala Cabang Bank BRI
Indonesia
Banyak Luka Janggal di Tubuh Mahasiswi Tewas di Kos-kosan Ciracas, Diduga Bekas KDRT
"Luka lebam bagian mata sebelah kiri, bagian mulut korban mengeluarkan darah dan dagu luka lebam dan tangan sebelah kiri luka lebam."
Wisnu Cipto - Selasa, 16 September 2025
Banyak Luka Janggal di Tubuh Mahasiswi Tewas di Kos-kosan Ciracas, Diduga Bekas KDRT
Berita Foto
Ditreskrimum Ungkap 15 Tersangka Kasus Pembunuhan Kacab Bank BRI di Jakarta
Tersangka Pembunuhan Kacab Bank BRI berjalan usai konferensi pers di Gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Selasa (16/9/2025).
Didik Setiawan - Selasa, 16 September 2025
Ditreskrimum Ungkap 15 Tersangka Kasus Pembunuhan Kacab Bank BRI di Jakarta
Indonesia
Kacab BRI Dianiaya di Dalam Mobil, Berkeras Tolak Buka Rekening Dormant Milik Otak Pembunuhan
Korban sempat dianiaya di dalam mobil setelah diculik agar mau menyetujui permintaan pelaku.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
Kacab BRI Dianiaya di Dalam Mobil, Berkeras Tolak Buka Rekening Dormant Milik Otak Pembunuhan
Indonesia
Motif Pembunuhan dan Penculikan Belum Terkuak, Keluarga KCP Bank Bakal Datangi Polda Metro Jaya
Pihak keluarga dalam waktu dekat berencana meminta keterangan oleh penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya, dan Pomdam Jaya terkait kasus ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 16 September 2025
Motif Pembunuhan dan Penculikan Belum Terkuak, Keluarga KCP Bank Bakal Datangi Polda Metro Jaya
Bagikan