Bima Arya: Hatta Rajasa Figur Pemersatu PAN
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Hatta Rajasa bersama pengurus DPW-DPP Papua. (Antara)
MerahPutih Politik - Partai Amanat Nasional (PAN) akan menggelar Kongres pada akhir Februari hingga awal Maret 2015. Dalam kongres nanti akan dipilih Ketua Umum Partai politik berlambang matahari tersebut. pemilihan ketua PAN ini memiliki dua orang kandidat Ketua Umum, Hatta Rajasa dan Zulkifli Hasan sudah menggalang kekuatan politik untuk merebut pucuk pimpinan PAN.
Menanggapi hal tersebut Wali Kota Bogor, Jawa Barat yang juga kader muda PAN potensial, Bima Arya Sugianto menilai figur Hatta Rajasa adalah sosok paling mumpuni dan sudah sudah dikenal luas, baik dikalangan internal maupun eksternal PAN. Hatta Rajasa juga dinilai sebagai figur pemersatu di PAN. (Baca: Sigma: Hatta Lebih Bersih Dari Zulkifli)
"Hatta Rajasa adalah sosok pemimpin yang mampu mempersatukan PAN," kata Bima dalam siaran persnya, Sabtu (21/2).
Bima melanjutkan, rekam jejak Hatta Rajasa dalam dunia politik dan pemerintahan juga sudah teruji. Pada pilpres 2014 silam Hatta menjadi calon wakil presiden (cawapres) mendampingi Prabowo Subianto. Bukan hanya itu, sebagai figur pemersatu Hatta masih dibutuhkan PAN untuk meraih dukungan pada pemilu 2019 mendatang. (Baca: Sigma: Sejauh Ini Hatta Ungguli Zulkifli)
"Untuk mempersiapkan PAN menuju Pemilu 2019, dibutuhkan sosok pemimpin pemersatu yang bisa turun ke bawah. Bang Hatta sudah melakukan itu pada masa kepemimpinannya, sehingga suara PAN meningkat pada Pemilu 2014,” sambung Bima.
Bima Arya yang juga Ketua Umum DPP Matahari Nusantara (Matara) mengajak kepada semua kader muda PAN untuk memberikan dukungan kepada Hatta Rajasa. DUkungan tersebut bukan tanpa alasan, sebab Hatta sendiri memberikan kesempatan kepada kader-kader muda PAN untuk tampil dalam panggung politik nasional.
"Pada masa Bang Hatta memimpin, banyak tokoh muda PAN yang muncul, tampil di pentas politik dan menjadi kepala daerah,” tandas Bima. (bhd)
Bagikan
Widi Hatmoko
Berita Terkait
Presiden Prabowo Kasi Peringatan, Eddy Soeparno Tegaskan Menteri PAN Bekerja dengan Baik
Menkeu Purbaya Respons Zulhas soal Anggaran MBG tak Bisa Dialihkan
Kunjungi Rumah Pangan PNM, Menko Pangan Panen Brokoli hingga Ayam Petelur
Jokowi dan Zulhas Jadi Saksi Nikah Walkot Tegal, Ngakak Dengar Tepuk Sakinah
Tidak Tega Kalau Semua Masalah Sampai ke Presiden Prabowo, Menko Zulhas: Itu Enggak Boleh
Prabowo Tekankan Keselamatan Anak Prioritas Utama MBG
Bank BUMN Disuntik Rp 200 T, Menko Zulhas Minta Jatah Modal 16.000 Kopdes Merah Putih
4 Provinsi Bakal Dipilih Jadi Tempat Swasembada Pangan, Air dan Energi, Rp 8 Triliun Buat Cetak Sawah Baru
Kenang Sosok Kwik Kian Gie, Hatta Rajasa: Selalu Terbuka dalam Perbedaan Pendapat
80.000 Kopdes Diresmikan, Zulhas Sebut ini Wajah Baru Koperasi Indonesia