Beredar Video Amatir Penembakan di Tunisia


Seorang pria bersenjata menewaskan 39 orang di sebuah resor pantai, Tunisia. (Foto: Twitter/Metro)
MerahPutih Internasional - Serangan mengerikan terjadi di sebuah pantai Tunisia pada Jumat (26/6). Akibat serangan tersebut, sebanyak 39 orang tewas. Korban tewas merupakan turis dari Inggris, Belgia, Jerman dan Rusia.
Seperti dilansir CNN, pelaku bernama Seifeddine Rezgui (23). Sebelumnya ISIS telah menyatakan klaim terhadap serangan tersebut. Namun hingga saat ini, penyelidikan masih terus berlangsung.
Baru-baru ini beredar video amatir yang menunjukkan suasana menegangkan saat penembakan berlangsung. Seorang warga berhasil merekam kejadian tersebut.
Dalam video tersebut, perekam terlihat berlari bersama beberapa orang lainnya untuk menghindari penembakan. Suara dentuman terdengar beberapa kali. Berikut videonya.
BACA JUGA:
Akibat Perang, Yaman Saat Ini Dilanda Krisis Air
4 Orang Anggota Al Qaeda Tewas Akibat Serangan Drone di Yaman
Pesawat Tempur Koalisi Arab Saudi Kembali Menghantam Yaman
Texas Tolak Pernikahan Sejenis Atas Dasar Agama
Bagikan
Adinda Nurrizki
Berita Terkait
Kemenlu Tingkatkan Keamanan Diplomat di Peru, Tempatkan Keluarga Zetro Ke Lokasi Lebih Aman

Garda Terdepan Diplomasi Indonesia Jadi Sasaran Kriminal, DPR Dorong Pemerintah Segera Bertindak dan Jamin Keamanan Diplomat

Diplomat Zetro Tewas Ditembak di Peru, DPR Duga Ada Keterlibatan Geng Kriminal Internasional

Zetro Leonardo Purba Tewas Ditembak di Peru, Kemenlu Evaluasi Perlindungan Diplomat dan Staf KBRI

Kepolisian Peru Susun Rencana Pengepungan Pelaku Penembakan Diplomat RI Zetro Purba

KBRI Dili Minta Otoritas Timor Leste Usut Insiden Penembakan WNI di Perbatasan

785 Korban Terorisme Telah Terima Kompensasi Dari Negara, Tertinggi Rp 250 Juta

Calon Presiden Kolombia Miguel Uribe Meninggal Dunia, 2 Bulan setelah Ditembak di Kepala

ASN Kemenag Jadi Tersangka NII, Wamenag Minta Densus 88 Tidak Gegabah Beri Label Teroris

Penembakan di Incheon, Korea Selatan, Polis Sebut ‘Kejahatan Terencana yang Didorong 'Delusi'
