Bentrok Penggusuran Kampung Pulo, Lalu Lintas Macet Total


Petugas kepolisian bersama Satpol PP berusaha memukul mundur massa yang membakar alat berat ketika terlibat kericuhan saat penggusuran Kampung Pulo, Jakarta, Kamis (20/8). ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
MerahPutih Megapolitan - Bentrokan antara Satpol PP dan warga bantaran kali Ciliwung, Kampung Pulo, Jakarta Timur, membuat kondisi lalu lintas sekitar Kampung Melayu macet total.
Pantauan merahputih.com, Kamis (20/8), kendaraan yang akan melalui terminal Kampung Melayu mengarah ke Salemba dan Pasar Senen tak bisa bergerak hingga akhirnya harus dialihkan.
Begitu juga kondisi arus yang mengarah ke terminal Kampung Melayu. Akibat bentrokan tersebut, arus lalu lintas harus dialihkan ke arah Cawang dan Cililitan.
Bentrokan warga dan aparat terjadi lantaran warga menolak rencana penggusuran Pemda DKI Jakarta dengan alasan normalisasi kali ciliwung. Penolakan warga tersebut timbul setelah tuntutan ganti rugi yang tak kunjung direalisasikan oleh pemerintah DKI Jakarta. (fdi)
BACA JUGA:
Bentrok, Warga Kampung Pulo Lempari Aparat dengan Balok dan Molotov
Ricuh, 'Hujan Batu' Warnai Penggusuran Kampung Pulo
Bagikan
Adinda Nurrizki
Berita Terkait
3 Depot Air Isi Ulang di Jaksel Ditutup Satpol PP, Ada Kandungan E Coli

Satpol PP DKI Tindak Pengunjung yang Berbuat tak Pantas di Wisata Malam Ragunan

Penegakan Hukum Kawasan Tanpa Rokok Jakarta Dipegang Satpol PP

Satpol PP DKI Amankan 4 Pelaku Pungli di Trotoar Petamburan, Dibawa ke Panti Sosial Kedoya

Gubernur Pramono Perintahkan Dishub dan Satpol PP DKI Tertibkan Pungli di Trotoar Palmerah

Satpol PP DKI Belum Temukan Bendera One Piece Terpasang di Jakarta

Polres Metro Jakpus Bersama Satpol PP Tindak Pengibaran Bendera One Piece Jelang HUT ke-80 RI

Dibekali Kemampuan Bahasa Asing, Personel Satpol PP DKI Jakarta Dikerahkan ke Kawasan Wisata dan Hiburan

Razia PMKS di Pulogadung: "Pak Ogah" Lolos Sergapan Satpol PP, Tapi Tak Berkutik Dihadang Pelajar

Komentari Perpustakaan Jalanan di Taman Literasi, Kasatpol PP DKI: Maksud dan Tujuan Baik, tetapi Langgar Perda Ketertiban Umum
