Bawaslu Petakan Daerah Konflik Jelang Pilkada


Gedung Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI (Foto: MerahPutih/Rizki Fitrianto)
MerahPutih Politik - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) mengaku sudah memetakan daerah rawan konflik jelang pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2015.
"Bawaslu sedang menyusun indeks kerawawan pemilu," kata Pimpinan Bawaslu Nasrullah, di Jakarta, Sabtu (4/6).
Dalam indeks tersebut, kata Nasrullah, nantinya akan didata apa saja kiranya yang menjadi persoalan dalam setiap tahapan. Bawaslu juga akan memberikan perhatian khusus mengenai daerah-daerah yang krusial.
"Kita bisa temukan di tahapan apa yang krusial dan di daerah mana yang berpotensi memunculkan persoalan," tandasnya.
Sebelumnya disampaikan, pelaksanaan tahapan Pilkada 2015 sudah berlangsung. Salah satu agenda terdekat ialah pemutakhiran data pemilih yang akan dilakukan pada 15 Juli 2015 hingga 19 Agustus 2015. Tahapan ini dipastikan akan menyita banyak perhatian, karena valid tidaknya suara sah bermula dari pemutakhiran data pemilih ini. (mad)
Baca Juga:
Sekjen Bawaslu Usulkan DKPP Jadi Dewan Etik Pemilu
Bawaslu Tukar Pengetahuan Pemilu dengan 8 Negara
Kubu Romi Minta KPU dan Bawaslu Mengacu SK Menkumham Tentang Calon Kepala Daerah
Bagikan
Fredy Wansyah
Berita Terkait
Hentikan Penghitungan Suara Sepihak, Anggota Bawaslu Jaktim Diperiksa DKPP

Eks Komisioner Bawaslu Sebut Proses PAW Harun Masiku Dipantau Hasto

Mendagri Sebut Anggaran Pemungutan Suara Ulang Dapat Dipenuhi dari APBD

Tak Jalankan Rekomendasi Bawaslu, KPU Barito Utara Dianggap 'Main Mata'

Bawaslu Minta Panwascam Lapor sebelum Bersaksi di MK, biar tak Salah ‘Ngomong’

Bawaslu Lakukan Ini untuk Pastikan Pengawas Pemilihan Sehat

Bawaslu Tegaskan Formulir C6 Bukan Syarat Mutlak untuk Memilih

Bawaslu DKI Layangkan Panggilan Ketiga untuk Grace hingga Maruarar Terkait Pelanggaran Pilkada

Ada Dugaan Pelanggaran Pilkada, Bawaslu DKI Panggil Grace Natalie hingga Maruarar Sirait

Bawaslu DKI Tangani 12 Laporan Pilkada, Ada Politik Uang hingga SARA
