Astronot Eropa Uji Kendali Rover dari ISS

Uji coba robot rover. (Foto: YouTube)
MerahPutih Sains - Seorang astronot Badan Antariksa Eropa (ESA), Andreas Mogensen ditugaskan untuk mengendalikan robot rover luar angkasa dari jauh. Kini Andreas berada di Stasiun Antariksa Internasional (ISS) yang berjarak 248 mil dari permukaan bumi dan robot rover berada di Bumi.
Seperti dijelaskan ESA dalam situs resminya, robort itu masih dalam pengembangan mereka di Bumi. Andreas mengendalikan rover melalui sistem umpan balik yang dikembangkan ESA. Sistem pengendali ini mengandalkan alat kendali berupa joystick, layaknya pengendali pesawat antariksa.
Digunakannya joystick agar Andreas juga dapat merasakan detil gerakan rover, seperti benturan pada permukaan tanah. Dengan begitu Andreas dapat mengontrol rover dengan lebih baik. Dalam uji coba ini, masih terjadi lag sekitar satu detik ketika rover sedang dikendalikan.
Oleh karena masih terjadi lag, para pengembang masih akan mengembangkan perangkat lunak untuk memastikan pengendali dan rover dapat terkoneksi dengan sempurna. Karena sistemnya masih belum sempurna, Andreas butuh waktu sekitar 45 menit untuk menyelesaikan sebuah proyeksi uji coba. Untungnya pada percobaan ke dua Andreas dapat menyelesaikan uji misi dalam 10 menit.
Sebenarnya teknologi ini pernah dipamerkan NASA pada Juli lalu. NASA menguji sistem serupa dengan bantuan Astronotnya, Terry Virst. Dengan sistem NASA tersebut, Terry yang berada di ISS diharuskan berjabat tangan dengan orang yang ada di Bumi.
Di masa depan, rover akan dapat digunakan untuk menjelasah medan berbahaya, entah itu di Bumi atau pun di suatu tempat di luar angkasa.
Baca juga:
Arkeolog: Mumi Raja Tutankhamun Ditemukan Sedang Ereksi
Kiriman Data dari New Horizons Butuh Waktu Lebih dari Setahun
Galaksi Terjauh Sudah Berumur 13,2 Miliar Tahun
Bagikan
Berita Terkait
Perubahan Iklim ‘Membunuh’ 16.500 Orang Selama Musim Panas di Eropa

Kebakaran makin Berkecamuk, Yunani, Spanyol, dan Portugal Berpacu Padamkan Api saat Uni Eropa Tingkatkan Bantuan Lintas Negara

Eropa Mulai Bersuara Keras, Para Menteri Luar Negeri Desak Israel Akhiri Kelaparan di Gaza

Yunani Berjuang Tanggulangi Kebakaran Hutan, Gelombang Panas masih Menyapu Eropa Selatan

Eropa Selatan Dilanda Kebakaran Hutan, Suhu Ekstrem Tembus 40 Derajat Celsius

Prancis Alami Kebakaran Hutan Terbesar Musim Panas ini, Areanya Lebih Luas daripada Kota Paris

Komisi Eropa Tolak Upaya Israel Kuasai Jalur Gaza, Tetap Bagian Negara Palestina di Masa Depan

UE Rilis Visa Schengen untuk WNI, Waka Komisi VII DPR: Perluas Pasar Produk RI di Eropa

Cuaca Panas, Negara-Negara Eropa Tutup PLTN, Harga Listrik Naik Tajam

Spanyol Didera Gelombang Panas 42 Celcius, Pemerintah Tetapkan Status Siaga
