AS Peringati 10 Tahun Badai Katrina di New Orleans
Wali Kota Mitch Landrieu hadir dalam peringatan 10 tahun badai Katrina di New Orleans. (Screenshot BBC)
MerahPutih Internasional - Warga Amerika Serikat (AS) memperingati 10 tahun Badai Katrina yang terjadi pada 29 Agustus 2005 silam.
Pada peringatan tersebut, Wali Kota Mitch Landrieu hadir dan mengutarakan bagaimana warga New Orleans telah saling mendukung satu sama lain. Tak hanya itu, mantan presiden Bill Clinton juga turut menghadiri peringatan ini.
Seperti diberitakan BBC, badai hebat ini menewaskan sekitar 2.000 orang dan menyebabkan satu juta orang terpaksa mengungsi. Badai Katrina juga menyebabkan kerusakan yang sangat parah di lokasi kejadian.
"Kami menyelamatkan satu sama lain," ujar Mitch Landrieu.
Warga dan aktivis juga berkumpul di sebuah tanggul di Lowel Ninth Ward, tanggul yang rusak akibat badai tersebut.
Kota Lowel Ninth Ward, kota yang paling parah mengalami kerusakan, saat ini dipenuhi karangan bunga dari para warga. Mereka juga memainkan terompet soliter sebagai penghormatan terhadap korban tewas.
BACA JUGA:
Badai Tropis Erika Luluhlantakan Beberapa Daerah di Kepulauan Karibia
Venezuela Deportasi 1.000 Warga Kolombia
Diduga Terlibat Korupsi, Presiden Guatemala Tak akan Mengundurkan Diri
Bagikan
Adinda Nurrizki
Berita Terkait
Gunung Ibu Kembali Erupsi 600 Meter, Jauhi Bukaan Kawah Utara dan Ikuti Arahan Resmi Petugas Pos Pengamatan
Alarm dari Puncak Abadi Para Dewa! Gunung Semeru Enam Kali Erupsi Sejak Semalam, Tinggi Letusan Capai 1,2 Km
Hunian Tetap Korban Bencana Sumatra Mulai Dibangun 21 Desember
Kawasan Guci Tegal Dihantam Banjir Bandang
Krisis Air Bersih Pascabencana Aceh-Sumatra, Anggota DPR Desak Pemerintah Bertindak Cepat
Megawati Tegaskan Pentingnya Pendataan Bencana: Jangan Setelah Bersih Lalu Lupa
Negara Diminta 'Jemput Bola' Urus Sertifikat Korban Bencana Sumatera, Jangan Tunggu Rakyat Mengemis
Pemerintah Diyakini Masih 'Sakti' Tangani Banjir Aceh Tanpa Campur Tangan Asing
Sindir Kinerja Kemenkes, Komisi IX DPR Sebut Pemulihan RS Pasca Banjir Sumatra Terlalu Santai
Lumpur Setinggi Lutut Bukan Halangan! JHL Foundation dan IOF Bukittinggi Tembus Jalur Maut Demi Kirim Logistik ke Agam