Aksi Solidaritas Kaum LGBT Terhadap Kasus Yn


Aksi Solidaritas untuk Yn oleh berbagai elemen dan organisasi (Foto: M. Yani)
Merahputih Nasional- Kasus pemerkosaan dan pembunuhan seorang siswi SMP berinisial YN di Bengkulu oleh 14 remaja menimbulkan banyak respon dari berbagai pihak. Di depan Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Rabu (4/5) sejumlah elemen melakukan aksi solidaritas untuk YN.
Salah satu yang ikut dalam aksi tersebut adalah organisasi Arus Pelangi. Organisasi yang menaungi masyarakat LGBT ini tampak bergabung dengan organisasi dan komunitas lain. Anggota Arus pelangi yang datang lebih dari 20 orang. Terlihat pula beberapa bendera LGBT yang berkibar di aksi tersebut.
Ketua Arus Pelangi Yuli Rustinawati mengatakan kekerasan terhadap perempuan harus menjadi perhatian yang serius dari pemerintah. Kasus YN menurut Yuli hanyalah salah satu contoh kekerasan terhadap perempuan
"Ini menjadi moment untuk stop kekerasan seksual dan mendorong undang-undang kekerasan seksual. Menurutku itu harus cepat didorong karena ini sudah menjadi darurat," ucapnya kepada merahputih.com.
Lebih lanjut Yuli menjelaskan bila pemerintah tidak serius maka tidak menutup kemungkinan kekerasan terhadap perempuan semakin bertambah. "Mungkin saja dan itu saatnya kemudian untuk menyetop ini," katanya (Yni)
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Guru Anggota TPPK Lakukan Kekerasan Seksual, DPR: Harus Dihukum Berat

Kasus Kekerasan Seksual Makin Banyak Terjadi, Ketahui Cara Menghindari Lengkap dengan Sanksi Pidana untuk Pelaku

Anak Korban Kekerasan Seksual Mengadu ke Komisi III DPR

Marsya Voice of Baceprot Konsisten Lawan Kekerasan Seksual pada Perempuan

Siswa SMP di Bandung Jadi Korban Love Scamming, Pelaku Berada di Lapas Cipinang

Langkah Orang Tua Hindarkan Anak 5 Tahun Jadi Pelaku Pelecehan Seksual

Dua Remaja Ini Jadi Menteri PPPA Selama Sehari
