Ahok Tersangka, LSI: Pemilih PDIP Paling Banyak Tarik Dukungan

Noer ArdiansjahNoer Ardiansjah - Jumat, 18 November 2016
Ahok Tersangka, LSI: Pemilih PDIP Paling Banyak Tarik Dukungan

Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. (Foto: MerahPutih/Muchammad Yani)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih Megapolitan - Lingkar Survei Indonesia (LSI Denny JA) menyebut pemilih PDIP paling banyak meninggalkan pasangan Ahok-Djarot usai Ahok ditetapkan tersangka kasus dugaan penistaan agama. Hal ini diketahui setelah LSI melakukan riset pada periode 31 Oktober-5 November 2016 lalu.

Dalam paparannya, peneliti LSI Ardian Sopa mengatakan bahwa di segmen pemilih partai politik, dukungan dari pemilih PDIP menurun signifikan setelah Ahok ditetapkan menjadi tersangka. Menurutnya, sebelum Ahok ditetapkan menjadi tersangka, jumlah pemilih PDIP yang menukung Ahok sebesar 53,50 persen. Namun, angka itu menurun menjadi 24,3 persen setelah Ahok menjadi tersangka.

"Ada penurunan dukungan sekira 29 persen, yang awalnya pilih Ahok-Djarot, kemudian meninggalkan setelah Ahok ditetapkan sebagai tersangka," ujarnya di kantor LSI, Rawamangun, Jakarta Timur, Jumat (18/11)

Sementara itu, pendukung Partai Nasdem yang semula persentase dukungan kepada Ahok sebesar 42,9 persen, menurun menjadi 28,6 persen. Kemudian, pemilih Partai Golkar yang mendukung Ahok juga berkurang, dari 22,2 persen menjadi 15,40 persen.

Pemilih Partai Hanura tidak ada pergeseran dukungan, meskipun Ahok ditetapkan menjadi tersangka.

"Hasilnya, pemilih yang berasal dari partai pendukung Ahok kebanyakan menarik dukungan setelah Ahok ditetapkan jadi tersangka," pungkasnya.

Survei terbaru LSI dilakukan pada periode 31 Oktober-5 November 2016 dengan metode multistage random sampling. Jumlah responden sebanyak 440 orang, dengan wawancara tatap muka secara langsung menggunakan kuesioner. Margin of error sekira 4,8 persen.

"Meskipun survei dilakukan sebelum penetapan tersangka terhadap Ahok, yakni tanggal 31 Oktober-5 November, kita menyelipkan pertanyaan 'Jika Ahok menjadi tersangka, mana pasangan yang akan anda pilih?" jelas Ardian. (Fdi)

BACA JUGA:

  1. Hasil Survei LSI: Ahok-Djarot Terendah Pasca Penetapan Tersangka
  2. Tuntut Ahok Ditahan, GNPF MUI Ajak Umat Islam Demo 2 Desember
  3. Fuad Bawazier: Jika Ahok Menang Pilgub DKI, Jokowi Akan Kerepotan
  4. PBNU Angkat Bicara terkait Penetapan Ahok Jadi Tersangka
  5. Di Depan Massa PDIP, Megawati Singgung Soal Massa Bayaran untuk Jegal Ahok
#LSI #Pilgub DKI 2017 #Pasangan Ahok-Djarot
Bagikan
Ditulis Oleh

Noer Ardiansjah

Tukang sulap.

Berita Terkait

Indonesia
Survei LSI Hasto Terlibat Korupsi Dinilai Tabrak Asas Praduga Tak Bersalah
Pakar komunikasi sebut survei harus berbasis pada ilmu pengetahuan dan filosofi dari ilmu pengetahuan adalah untuk kebaikan umat manusia.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 10 Februari 2025
Survei LSI Hasto Terlibat Korupsi Dinilai Tabrak Asas Praduga Tak Bersalah
Indonesia
LSI: Faktor Kemenangan Pilkada Jakarta Ada di Rano Karno
Pramono Anung-Rano Karno unggul dari Ridwan Kamil-Suswono dan Dharma-Kun berdasarkan survei 10-17 Oktober 2024
Frengky Aruan - Rabu, 23 Oktober 2024
LSI: Faktor Kemenangan Pilkada Jakarta Ada di Rano Karno
Indonesia
Survei LSI: Pramono - Rano Unggul 41,6 Persen, Salip RK - Suswono 37,4 Persen
Hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) elektabilitas pasangan calon untuk Pilkada Jakarta 2024.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 23 Oktober 2024
Survei LSI: Pramono - Rano Unggul 41,6 Persen, Salip RK - Suswono 37,4 Persen
Indonesia
Rapor 10 Tahun Jokowi: 3 Biru, 1 Merah
10 Tahun Jokowi, dapat dinilai berhasil karena mendapatkan 3 rapor biru, 1 rapor merah, dan 3 rapor netral.
Wisnu Cipto - Kamis, 10 Oktober 2024
Rapor 10 Tahun Jokowi: 3 Biru, 1 Merah
Indonesia
LSI Denny JA: Indeks Kebebasan Ekonomi 10 Tahun Jokowi Berubah Positif
Lembaga Survei Indonesia (LSI) Denny JA mengungkap hasil rilis kinerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) selama 10 tahun menjabat.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 03 Oktober 2024
LSI Denny JA: Indeks Kebebasan Ekonomi 10 Tahun Jokowi Berubah Positif
Indonesia
Survei LSI: Ahmad Luthfi, Kaesang, hingga Bambang Pacul Top Of Mind Pilkada Jateng 2024
Survei terbaru LSI bertajuk 'Pilkada di Daerah Kunci: Siapa Unggul di Jawa Tengah?'.
Ikhsan Aryo Digdo - Minggu, 30 Juni 2024
Survei LSI: Ahmad Luthfi, Kaesang, hingga Bambang Pacul Top Of Mind Pilkada Jateng 2024
Indonesia
PWNU Jakarta Sebut RK, Anies, Pras PDIP, hingga Kaesang Layak Jadi DKI 1
Banyak Tokoh nasional yang mempuni hingga layak dipertimbangkan sebagai calon gubernur (cagub) dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2024.
Wisnu Cipto - Sabtu, 09 Maret 2024
PWNU Jakarta Sebut RK, Anies, Pras PDIP, hingga Kaesang Layak Jadi DKI 1
Indonesia
Survei LSI Denny JA: Prabowo-Gibran Unggul Vs Ganjar-Mahfud Selisih di Atas 20 Persen
Eelektabilitas Prabowo-Gibran menang telak hingga di atas 20 persen, dengan perolehan suara 53,2 persen.
Zulfikar Sy - Senin, 11 Desember 2023
Survei LSI Denny JA: Prabowo-Gibran Unggul Vs Ganjar-Mahfud Selisih di Atas 20 Persen
Indonesia
Elektabilitas Prabowo-Gibran Melonjak Berkat Limpahan Suara Pemilih Baru
Survei menemukan bahwa angka elektabilitas atau dukungan masyarakat terhadap pasangan Prabowo-Gibran sebesar 45,6 persen.
Zulfikar Sy - Minggu, 10 Desember 2023
Elektabilitas Prabowo-Gibran Melonjak Berkat Limpahan Suara Pemilih Baru
Indonesia
Tingkat Kepuasan Naik, Masyarakat Pandang Jokowi Suka Beri Bantuan ke Rakyat Kecil
Approval rating terhadap Jokowi meningkat menjadi 76 persen dari sebelumnya sebesar 70 persen.
Zulfikar Sy - Minggu, 10 Desember 2023
Tingkat Kepuasan Naik, Masyarakat Pandang Jokowi Suka Beri Bantuan ke Rakyat Kecil
Bagikan