Hasil Survei LSI: Ahok-Djarot Terendah Pasca Penetapan Tersangka
Gubernur Ahok menjawab pertanyaan wartawan saat blusukan kampanye. (Foto: MerahPutih/Muchammad Yani)
MerahPutih Megapolitan - Hasil penelitian lembaga survei Lingkar Survei Indonesia (LSI Denny JA), elektabilitas pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta Ahok-Djarot menurun drastis pasca penetapan Ahok menjadi tersangka kasus dugaan penistaan agama.
Elektabilitas Ahok-Djarot bahkan berada pada level terendah alias buncit.
Menurut peneliti LSI Ardian Sopa, setelah ada penetapan tersangka dari kepolisian, elektabilitas Ahok-Djarot turun menjadi sekira 10 persen di bawah pesaingnya.
"Setelah ada penetapan tersangka dari kepolisian, elektabilitas Ahok-Djarot turun menjadi 10,6 persen dan berada di urutan paling buncit. Sementara, pesaingnya melesat," ungkap Ardian di kantor LSI, Jalan Pemuda, Rawamangun, Jakarta Timur, Jumat (18/11).
Ardian menambahkan, jika kondisi ini terus berlanjut, bukan tidak mungkin Ahok akan langsung tersingkir pada putaran pertama Pilgub DKI 2017.
Sedikit informasi, survei terbaru LSI dilakukan pada periode 31 Oktober-5 November 2016 dengan metode multistage random sampling. Jumlah responden sebanyak 440 orang, dengan wawancara tatap muka secara langsung menggunakan kuesioner. Margin of error sekira 4,8 persen.
"Meskipun survei dilakukan sebelum penetapan tersangka terhadap Ahok, yakni tanggal 31 Oktober-5 November, kita menyelipkan pertanyaan jika Ahok menjadi tersangka, mana pasangan yang akan anda pilih?" jelas Ardian. (Fdi)
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Menkeu Purbaya Mengguncang Media Sosial: Dari Kritik Cukai Rokok Sampai Ajak Gen Z Kaya, Penilaian Positif Tembus 83,7 Persen
Survei IPO: Kinerja Presiden Prabowo Subianto Dinilai Memuaskan, Program MBG Unggul di Mata Publik
Hasil Survei Pilkada Jateng 2024: Ahmad Luthfi Unggul Tipis dari Andika Perkasa
Survei Indikator Politik Indonesia: 71,5% Warga Indonesia Indonesia Dukung Naturalisasi Timnas
Elektabilitas Luthfi Kalah dari Andika, Jokowi: Yang Masih Bimbang Harus Diyakinkan
Persepi Sanksi Poltracking, Imbas Beda Hasil Survei Pilkada Jakarta
Bukan Ahok, Ini Lawan Tangguh Anies di Pilkada Jakarta Versi Indikator
PWNU Jakarta Sebut RK, Anies, Pras PDIP, hingga Kaesang Layak Jadi DKI 1
Hasil Quick Count Populi: Pilpres 2024 Berpotensi Satu Putaran
Survei JRC Sebut Elektabilitas Prabowo-Gibran Capai 52,4 persen