Ahok Tepis Kemungkinan Maju Pilkada DKI 2017
Motor Gede. Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok saat menjajal motor gede milik Srikandi di Balai Kota, Jumat (8/5). (Foto: MerahPutih/Restu Fadilah)
MerahPutih, Megapolitan - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok enggan mencalonkan diri kembali sebagai Kepala Daerah pada pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di tahun 2017 mendatang.
Hal tersebut dikarenakan Ahok sedang memfokuskan diri pada beberapa program unggulan 2015. Mantan Bupati Belitung Timur ini lebih mementingkan bekerja untuk merealisasikan program unggulan APBD DKI 2015 dibanding memikirkan pencalonan dirinya sebagai gubernur pada pilkada tahun 2017.
"Nggak usah mikirin 2017. Tiap hari saya juga sudah susah," tuturnya di Balai Kota, Jakarta, Senin, (11/5).
Saat ditanya kemungkinan dirinya mencalonkan secara independen atau melalui partai politik, Ahok malah balik bertanya. "Pertanyaannya, ada nggak partai yang mau mencalonkan saya?" kata mantan politisi Gerindra ini sambil tertawa.
Lebih lanjut Ahok mengaku tidak khawatir jika Wali Kota Bandung Ridwan Kamil dan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini nanti ikut mencalonkan diri sebagai Gubernur DKI Jakarta pada pilkada 2017 mendatang. (Rfd)
Baca Juga
Pelacuran Online Kepung Jakarta, Ahok Tidak Berdaya
Ahok: Lokalisasi Prostitusi Tidak, Sertifikasi Pelacur Tidak, Korupsi Iya!
Bagikan
Berita Terkait
Jakarta Siapkan Perayaan Natal Meriah, Pramono: Bukan Hanya Ornamen, Tapi Juga Diskon
Jelang Nataru 2025–2026, Gubernur Pramono Pastikan Harga Pangan di Jakarta Stabil
Pramono Anung Instruksikan Antisipasi Cuaca Ekstrem di Jakarta hingga Awal Tahun 2026
Disebut PBB Jakarta Berpenduduk 42 Juta, Gubernur Pramono: Angka Itu Aglomerasi Jabodetabek
Reuni 212 di Monas, Gubernur Pramono Imbau Warga Jaga Keamanan Jakarta
Jakarta Targetkan Masuk 50 Kota Global 2030, Gubernur Pramono Ungkap Langkah Konkret di Berlin
Gubernur Pramono Pastikan KJP Plus Pelaku Ledakan SMAN 72 Tidak Dicabut
Promono Belum Putuskan Kenaikan UMP Jakarta 2025 Sesuai Kemauan Buruh Rp 6 Juta
Soal Kabar Tarif LRT Velodrome-Manggarai Sampai Rp 60 Ribu, Gubernur Pramono: Jadi Saja Belum
Berkelakar soal Isu Pakan Hewan Taman Margasatwa Ragunan Dibawa Kabur Petugas, Gubernur Pramono: Kalau Benar, Harimaunya Saya Keluarin