VKTR Bangun Fasilitas Kendaraan Listrik CKD di Magelang
Merahputih.com - PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk (VKTR), pionir industri kendaraan listrik komersial, berkomitmen mendukung pemerintah merealisasikan Peraturan Presiden No. 55/2019 juncto Peraturan Presiden No. 79/2023 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai untuk Transportasi Jalan.
Perusahaan memulai pembangunan fasilitas kendaraan listrik komersil berbasis Completely Knock Down (CKD) pertama di Indonesia melalui anak perusahaannya yang merupakan joint venture dengan Karoseri Tri Sakti, yaitu PT VKTR Sakti Industries (VKTS), di Magelang, Jawa Tengah, Selasa.
Baca Juga:
Kendaraan Listrik dengan TKDN 40 Persen Rencananya akan Diberikan PPN DTP 10 Persen
"Pembangunan fasilitas tersebut akan menghasilkan kendaraan yang ramah lingkungan dan sesuai dengan Peta Jalan Transformasi Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) sebagai Kendaraan Operasional Pemerintahan dan Transportasi Umum yang menjadi target Kementerian Perhubungan,” kata Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi dikutip Antara, Rabu (28/2).
Acara “Groundbreaking Fasilitas Kendaraan Listrik Komersial Pertama di Indonesia” ini dilakukan di fasilitas VKTS, dengan dukungan dari pemerintah pusat dan daerah, seperti Menteri Perhubungan Budi Karya; Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE) Taufik Bawazier (mewakili Menteri Perindustrian RI); Pj Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana; dan Pj Bupati Magelang Sepyo Achanto.
Menhub menyebut dengan adanya fasilitas ini, percepatan adopsi kendaraan listrik (electronic vehicles/EV) di Indonesia akan terwujud.
Baca Juga:
Dari Paling Tinggi hingga Terendah, Segini Bayaran Pembalap MotoGP
Presiden Direktur Bakrie & Brothers Anindya N Bakrie mengatakan pembangunan fasilitas VKTS merupakan salah satu realisasi kesungguhan dari Bakrie Group dalam perjalanan panjang menuju rencana dekarbonisasi total tahun 2042 (100 tahun Bakrie Group).
"Kami optimis dengan masa depan industri keberlanjutan dan elektrifikasi Indonesia yang terus berkembang, dan terus konsisten dalam merealisasikan baik target internal grup usaha, maupun mendukung target pemerintah Indonesia menuju Net Zero Emissions tahun 2060," katanya pula.
Direktur Utama VKTR Giarsi W Setijono mengatakan pembangunan fasilitas VKTS dilakukan bermitra dengan dua ekspertis di bidang konstruksi, Bakrie Construction, dan Automotive Engineering Corp (Sinomach Group); yang telah memiliki sejumlah portfolio unggulan untuk fasilitas merk EV global dunia dengan standar internasional.
Baca Juga:
Dengan dibangunnya fasilitas VKTS, perusahaan berharap akan memberikan kontribusi untuk industri EV di Indonesia, yakni lapangan kerja hijau: Menciptakan setidaknya 100 lapangan pekerjaan hijau pada akhir tahun 2024, juga mendukung pemerintah dalam realisasi target minimum capaian tingkat komponen dalam negeri (TKDN) dengan penerapan basis completely knocked down (CKD), fasilitas VKTS akan memenuhi TKDN minimal 40 persen yang sudah ditetapkan oleh pemerintah.
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Ford Kembali Bangun Pabrik di Indonesia, Belum Akan Masuk ke Mobil Listrik
Mobil Listrik Tabrak 3 Kios di Tanjung Priok, Balita Jadi Korban dan Ada yang Patah Tulang
Chery J6 Tembus 5.555 Unit, Komunitas First EV Offroad Meriahkan J6 Fest Berhadiah Total Rp 150 Juta
Chery J6T Resmi Meluncur dengan Menawarkan Pengalaman Off-Road yang Lebih Dewasa, Berapa Harganya?
Kendaraan Listrik Makin Marak di Indonesia, DPR Dorong Pemerintah Optimalkan Potensi Bisnis Pergantian Baterai
Jangkau Pecinta Otomotif, BMW Exhibition Hadir Perdana di Mall Kelapa Gading Jakarta
Tren Mobil Listrik Melesat di Indonesia: Konsumen Kian Matang, Infrastruktur Jadi Kunci
Mobil Listrik Premium BMW Jadi Sustainable Mobility Partner Maybank Marathon 2025
Mobil Listrik New Toyota bZ4X Produksi Lokal Mejeng di Ajang Otomotif GIIAS 2025
6 Mobil Listrik BYD Jadi Primadona di GIIAS 2025, Langsung Diserbu Pengunjung!