Tips Menghindari Diabetes Tipe 2


Prof Dr dr Suastika anjurkan masyarakat jaga berat badan ideal.(foto: Merahputih.com/Andrew Francois)
MERAHPUTIH.COM - SEKITAR 1 dari 10 orang di dunia menderita penyakit ginjal kronis (PGK). Sayangnya, 9 dari 10 orang yang didiagnosis menderita PGK tidak menyadari kondisi mereka. Tingkat gula darah yang tinggi dapat merusak ginjal secara perlahan, dan lama kelamaan ginjal tak mampu menyaring darah sebagaimana mestinya.
"PGK pada Diabetes Tipe 2 merupakan penyebab utama penyakit ginjal stadium akhir yang membutuhkan dialisis atau transplantasi ginjal. Kondisi ini dapat memperpendek harapan hidup hingga 16 tahun," kata spesialis penyakit dalam konsultan metabolik dan endokrinologi Prof Dr dr Ketut Suastika, Sp.PD-KEMD, FINASIM.
BACA JUGA:
Ia menyampaikan hal itu dalam acara konferensi pers peluncuran obat Bayer Finerenone, di Jakarta Pusat, Senin (15/1). Suastika mengungkap PGK menjadi penyebab 4,6 persen kematian global pada 2017 dan peringkat ke-12 penyebab kematian di tahun yang sama. Maka dari itu, menurutnya, ada banyak cara yang bisa dilakukan masyarakat untuk menghindari diri dari bahaya penyakit Diabetes Tipe 2. Berbagai langkah itu, sebutnya, harus dilakukan sejak muda dan dijalankan secara konsisten.
"Masyarakat harus menjaga berat badan ideal, karena PGK ini tidak pandang bulu, bisa terjadi pada siapa saja, usia berapa saja, laki-laki atau perempuan. Orang dengan berat badan ideal cenderung lebih terhindar dari risiko diabetes," ungkap dokter yang akrab disapa Prof Suastika itu.

Selain itu, masyarakat juga harus perbanyak konsumsi air putih dan kurangi konsumsi gula. Konsumsi makanan dan minuman dengan kandungan gula tinggi akan meningkatkan risiko diabetes, terutama pada makanan dan minuman kekinian yang cenderung instan.
"Harus juga rutin cek ke dokter, karena ada banyak yang enggak mau cek karena takut dengan hasilnya. Justru, dengan kita rutin mengecek, kita bisa lakukan langkah-langkah pencegahan, seperti minum obat untuk memperlambat progresivitas PGK," terangnya.(waf)
BACA JUGA:
Bayer Finerenone Bantu Perlambat Progresivitas Diabetes Tipe 2
Bagikan
Andrew Francois
Berita Terkait
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera

[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
![[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat](https://img.merahputih.com/media/dd/9e/b5/dd9eb5a1bf5cdc532052d7f541d290b4_182x135.png)
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan

Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga

Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak

Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas

Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan

Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak

Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian

DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
