Tim SAR Perpanjang Tanggap Darurat Longsor Natuna Cari 8 Korban Hilang

Zulfikar SyZulfikar Sy - Senin, 13 Maret 2023
Tim SAR Perpanjang Tanggap Darurat Longsor Natuna Cari 8 Korban Hilang

Tim SAR gabungan sedang mengamati pencarian korban mengunakan ekskavator di Desa Pangkalan, Serasan, Natuna, Kepulauan Riau, Minggu(12/3/2023). (ANTARA/HO-Kodam I/BB)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Sebanyak delapan korban akibat bencana tanah longsor di Desa Pangkalan, Kecamatan Serasan, Natuna, Kepulauan Riau, dinyatakan masih hilang.

Tercatat hingga Senin (13/3), pukul 6.00 WIB, telah ditemukan 46 jenazah korban longsor. Kemudian jumlah pengungsi akibat bencana tanah longsor di pulau terluar ini sebanyak 1.863 orang ditampung enam titik lokasi pengungsian di Pulau Serasan, Natuna.

Pangdam I Bukit Barisan Mayjen TNI Achmad Daniel Chardin mengatakan, tim SAR gabungan memperpanjang masa tanggap darurat selama tiga hari untuk melakukan pencarian delapan korban yang dinyatakan hilang.

Baca Juga:

Korban Meninggal akibat Longsor Natuna Mencapai 46 Orang

"Tanggap darurat seharusnya berakhir kemarin (Minggu, 12/3), tetapi diperpanjang selama tiga hari," kata Mayjen TNI Achmad Daniel Chardin, Senin (13/3), seperti dikutip Antara.

Sebab, lanjut dia, belum semua korban yang dinyatakan hilang ditemukan pada masa tanggap darurat terhitung pada 6-12 Maret 2023.

"Dengan perpanjangan masa tanggap darurat tersebut diharapkan seluruh korban yang masih dalam pencarian di Desa Pangkalan bisa segera ditemukan," katanya.

Baca Juga:

Korban Longsor di Natuna Dikuburkan Secara Massal

Lereng perbukitan di Desa Pangkalan, Serasan, Natuna, Kepulauan Riau, longsor pada Senin (6/3) akibat cuaca ekstrem.

"Jadi, terhitung mulai hari ini sampai 15 Maret 2023, merupakan tiga hari pertama tambahan waktu operasi pencarian," kata Achmad.

Ia mengatakan, operasi pencarian korban bencana tanah longsor terkendala cuaca yang berubah-ubah.

Selain itu, material tanah yang berlumpur, bahkan hingga kedalaman empat meter menjadi kendala utama dalam proses pencarian korban bencana tanah longsor.

"Kami minta tim SAR gabungan utamakan keselamatan, sebab di Pulau Serasan rawan longsor akibat cuaca ekstrem," tutur Achmad. (*)

Baca Juga:

Longsor di Natuna: 15 Orang Tewas, 35 Warga Masih Hilang

#Longsor #Korban Longsor
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
4 Jasad Korban Longsor Freeport Diterbangkan ke Jakarta, Termasuk 2 Ekspatriat
Dua korban atas nama Victor Manuel Bastida Ballesteros merupakan pekerja ekspatriat asal Chili dan Balisang Telile merupakan pekerja ekspatriat asal Afrika
Wisnu Cipto - Senin, 06 Oktober 2025
4 Jasad Korban Longsor Freeport Diterbangkan ke Jakarta, Termasuk 2 Ekspatriat
Indonesia
Hampir Sebulan Terjebak Longsor, 5 Pekerja Freeport Ditemukan Semua Sudah Jadi Mayat
Senin (6/10) dini hari, lima pekerja yang terakhir berhasil dievakuasi ditemukan semuanya dalam kondisi meninggal dunia. Jenazah korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Tembagapura.
Wisnu Cipto - Senin, 06 Oktober 2025
Hampir Sebulan Terjebak Longsor, 5 Pekerja Freeport Ditemukan Semua Sudah Jadi Mayat
Indonesia
Tim Evakuasi Diperkirakan Sampai ke Titik 5 Pekerja Terjebak Longsor Freeport 4-5 Hari Lagi
Tim evakuasi masih kesulitan mencapai lokasi karena kondisi di lapangan yang sulit untuk ditembus akibat timbunan longsor lumpur bijih basah.
Wisnu Cipto - Jumat, 03 Oktober 2025
Tim Evakuasi Diperkirakan Sampai ke Titik 5 Pekerja Terjebak Longsor Freeport 4-5 Hari Lagi
Indonesia
Setelah 3 Pekan, Lokasi 5 Pekerja Terjebak Longsor Freeport Berhasil Ditemukan
Meski posisi korban sudah berhasil dipetakan, tim evakuasi masih kesulitan mencapai lokasi karena kondisi di lapangan yang sulit untuk ditembus.
Wisnu Cipto - Jumat, 03 Oktober 2025
Setelah 3 Pekan, Lokasi 5 Pekerja Terjebak Longsor Freeport Berhasil Ditemukan
Indonesia
3 Pekan Freeport Setop Produksi, 5 Pekerja Masih Terjebak Longsor
Hingga kini 5 dari 7 pekerja tambang Freeport yang terjebak longsor masih belum berhasil dievakuasi.
Wisnu Cipto - Kamis, 02 Oktober 2025
3 Pekan Freeport Setop Produksi, 5 Pekerja Masih Terjebak Longsor
Indonesia
Kronologis Tewasnya Pekerja Lepas BRIN di Lokasi Penelitian Sesar Aktif Demak
Galian berukuran sekitar panjang 7 meter, lebar 1,5 meter, dengan kedalaman 2 meter itu tiba-tiba ambruk diduga karena struktur tanah yang labil.
Wisnu Cipto - Sabtu, 27 September 2025
Kronologis Tewasnya Pekerja Lepas BRIN di Lokasi Penelitian Sesar Aktif Demak
Indonesia
17 Hari 5 Pekerja Terjebak Longsor, Freeport Minta Doa dan Dukungan Moral dari Publik
Lima pekerja tambang PT Freeport Indonesia terjebak longsor selama 178 hari dengan 2 korban tercatat sebagai warga asing.
Wisnu Cipto - Kamis, 25 September 2025
17 Hari 5 Pekerja Terjebak Longsor, Freeport Minta Doa dan Dukungan Moral dari Publik
Indonesia
2 Tewas Sudah Dimakamkan, Nasib 5 Pekerja Freeport Terjebak Longsor Masih Gelap Hingga Hari ke-17
Dua pekerja ditemukan meninggal Wigih Hartono dan Irawan yang bertugas sebagai Elektrikal PT CC. Kini mereka telah dikebumikan di kampung halaman masing-masing.
Wisnu Cipto - Kamis, 25 September 2025
2 Tewas Sudah Dimakamkan, Nasib 5 Pekerja Freeport Terjebak Longsor Masih Gelap Hingga Hari ke-17
Indonesia
7 Pekerja Masih Terjebak Lonsor Bawah Tanah, PT Freeport Hentikan Produksi
Kementerian ESDM sudah menurunkan tim untuk mengakselerasi proses penyelamatan, serta sudah melakukan komunikasi dengan pihak manajemen Freeport.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 17 September 2025
7 Pekerja Masih Terjebak Lonsor Bawah Tanah, PT Freeport Hentikan Produksi
Indonesia
9 Hari Pekerja Freeport Terjebak Longsor, Evakuasi Masih Terkendala Faktor Cuaca
Total ada tujuh pekerja Freeport masih terjebak longsor yang terjadi pada Senin (8/9) malam pekan lalu, alias sudah belangsung selama 9 hari itu.
Wisnu Cipto - Rabu, 17 September 2025
9 Hari Pekerja Freeport Terjebak Longsor, Evakuasi Masih Terkendala Faktor Cuaca
Bagikan