TikTok Hadirkan Toolkit Keamanan Keluarga, Intip Fungsinya

Raden Yusuf NayamenggalaRaden Yusuf Nayamenggala - Rabu, 10 Februari 2021
TikTok Hadirkan Toolkit Keamanan Keluarga, Intip Fungsinya
TikTok Hadirkan Toolkit Keamanan Keluarga yang memiliki sejumlah fungsi menarik (foto: pixabay/nikuga)

PADA Hari Internet Aman Sedunia yang jatuh pada tanggal 10 Februari, TikTok bersama DQ insitute menghadirkan toolkit keamanan bagi keluarga. Toolkit tersebut dilengkapi dengan panduan serta tool bagi orangtua, untuk memahami pengasuhan anak secara digital. Hal itu dimaksudkan untuk menciptakan lingkungan siber yang aman.

Baca Juga:

Terdapat 'Celah' Pada Tiktok yang Bisa dimanfaatkan oleh Peretas

Toolkit TikTok diharapkan bisa menciptakan lingkungan siber yang aman, khususnya bagi para remaja (Foto: pixabay/carlitocanhadas)

Menariknya toolkit tersebut sudah bisa diakses di pusat keamanan TikTok. Hal tersebut dipaparkan oleh Donny Eryastha, Head of Public Policy TikTok Indonesia, Malaysia, dan Filipina.

"Upaya dan komitmen kami dalam menciptakan lingkungan siber yang aman, akan terus kami gaungkan demi kepentingan bersama," Jelas Donny pada konfrensi pers, Rabu (10/2), seperti yang dilansir dari laman Antara.

Selain menghadirkan toolkit baru, sejalan dengan tema Hari Internet Aman Sedunia 2021 yang bernama "Together for a Better Internet", TikTok ingin menyerukan upaya bersama, dalam menjadikan internet sebagai sebuah tempat yang lebih aman dan nyaman, bagi seluruh penggunanya.

Donny berharap toolkit keamanan keluarga TikTok bisa menjadi sumber edukasi, sekaligus panduan pengasuhan digital yang komprehensif bagi para orangtua di Indonesia. Guna menyadari pentingnya keamanan, keselamatan dan privasi daring anak remaja.

Menurut hasil riset Alvara Research Center, ada kenaikan yang sangat signifikan terkait konsumsi internet masyarakat, khususnya di bulan Juni 2020.

Kenaikan tersebut cukup fantastis, dalam satu hari, waktu pengguna internet meningat dari 4-6 jam per hari, menjadi lebih dari 7 jam per harinya. Kelompok masyarakat di usia remaja dikabarkan yang mendominasi pengguna internet di Indonesia.

Para orangtua diharapkan turut mengawasi aktivitas anak remajanya di dunia maya (foto: pixabay/antonbe)

Para orang tua sebaiknya jangan tinggal diam melihat perubahan tersebut. Karena, bagaimanapun orang tua memiliki kewajian untuk turut berperan dalam membimbing aktivitas anak remajanya di dunia maya.

"Literasi digital yang dimiliki kaum remaja pada hari ini, adalah aset yang sangat besar dalam cita-cita membangun sumber daya manusia unggul di masa depan," jelas Kepala Pusat Penguatan Karakter, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Republik Indonesia, Hendarman, Ph.D.

Baca Juga:

Italia Blokir TikTok Untuk Pengguna di Bawah Umur

Hendarman menambahkan, pihaknya akan terus memberikan dorongan agar terciptanya sinergi orangtua dan anak di ranah digital, dalam upaya membangun penguatan karakter sang anak.

Sedikit informasi, toolkit keamanan keluarga TikTok berisi 10 tips tentang pengasuhan digital, pada anak remaja yang sangat mudah diterapkan oleh orangtua, untuk aktivitas di platform digital manpun. Agar sang anak menjadi warga digital yang baik.

Kemudian, Toolkit pun memberikan panduan lengkap soal alat keamanan keluarga, yang bisa dipakai oleh orangtua. Termasuk cara penggunaan pelibatan keluarga. Fitur tersebut berguna untuk menghubungkan akun orangtua dan akun anak remajanya, sehingga aktivitas daring sang anak bisa terkontrol dengan baik.

Untuk kamu yang ingin menggunakannya, toolkit keamanan keluarga TikTok sudah bisa diakses serta diunduh di pusat keamanan TikTok dimulai dari hari ini. (Ryn)

Baca Juga:

Viral di TikTok, Terry Hadirkan Lagu 'Di Persimpangan Dilema' Versi Remix

#Aplikasi TikTok #TikTok
Bagikan
Ditulis Oleh

Raden Yusuf Nayamenggala

I'm not perfect but special
Bagikan