CITA rasa khas Indonesia mendunia. Nasi goreng, mi goreng, hingga rendang sudah lebih dulu menjadi favorit penikmat makanan global. Lewat makanan itu, Indonesia bisa lebih mengenalkan budaya, tidak hanya soal pulau, bahasa, dan keberagaman.
Situs referensi kuliner dunia Taste Atlas beberapa waktu lalu telah menempatkan pisang goreng dalam puncak daftar hidangan penutup terbaik dunia. Pisang yang digoreng dengan balutan adonan tepung itu mengalahkan hidangan penutup dari negara lain seperti donat dan churros. Dalam pemeringkatan terkini, Taste Atlas kembali memasukkan cita rasa Indonesia ke daftar mereka.
BACA JUGA:
Pisang Goreng Indonesia Cemilan No 1 Di Dunia, Beberapa Ragam Variannya
1. Pempek
Makanan asal Palembang ini masuk ke lima besar hidangan olahan ikan terbaik di dunia, mengalahkan ebi furai dan sashimi asal Jepang. Hal itu terlihat dalam unggahan Instagram resmi dari Taste Atlas. Pempek tak dimungkiri sudah memiliki nama besar di Indonesia. Penjual pempek tersebar di seluruh Indonesia.
Dalam sebuah acara di salah satu stasiun televisi bersama Marissa Anita, Puan Maharani mengungkapkan Pempek merupakan salah satu makanan wajib bagi keluarga Soekarno.
"Di rumah harus ada pempek, karena bapak dari Palembang kan. Walapun sebenernya masakan di rumah kita itu makanan Jawa, selalu harus ada pempek. Jadi setiap kali kalau kita masak di rumah pasti ada pempek," kata Puan.
2. Tempe Mendoan
Tempe memang selalu identik dengan Indonesia. Dari sekian banyak olahan tempe, tempe mendoan terpilih masuk daftar best street food in the world. Pengumuman daftar itu diunggah melalui Instagram Taste Atlas pada Februari. Selain tempe mendoan, ada pula bubur ayam, surabi, dan pempek dalam daftar yang sama.
BACA JUGA:
3. Siomay
Meski bukan makanan asli Indonesia, siomay telah jadi kecintaan warga +62. Makanan peranakan Tiongkok di Indonesia ini memang amat terkenal. Sangat mudah menenmukan siomay di baik di pinggir jalan maupun restoran mewah Indonesia. Dalam daftar best dumplings in the world Taste Atlas, siomay menempati urutan ketujuh, mengalahkan mandu asal Korea Selatan.
Nah, yang mana nih jadi favorit kamu?(mro)
BACA JUGA:
Makanan Desa Indonesia Mendunia Versi Taste Atlas
