Kesehatan

Sesap Teh Hijau untuk Meraih Tubuh Ideal

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Kamis, 22 Desember 2022
Sesap Teh Hijau untuk Meraih Tubuh Ideal

Teh hijau membantu program diet. (Foto: Unsplash/Lark Boshoff)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

LUPAKAN segala metode diet yang sulit. Diet intermiten, diet keto, diet ketogenik, diet vegan, tidak wajib kamu terapkan demi menurunkan berat badan. Memiliki tubuh
ideal tidak sesulit itu. Bermodalkan teh hijau saja kamu sudah bisa meraih body goals yang selalu kamu idam-idamkan.

Seperti yang dimuat di laman Alodokter, teh hijau dapat bermanfaat untuk memangkas bobot tubuh kamu. Banyak orang sudah mencoba mengonsumsi teh hijau dengan tujuan
agar memiliki tubuh yang proporsional. Bahkan, beragam penyakit serius dapat kamu cegah apabila rutin mengonsumsi teh hijau. "Rutin minum teh hijau juga diketahui dapat mengurangi risiko terjadinya diabetes, osteoporosis, penyakit jantung, hingga stroke," demikian penjelasan Alodokter.

Baca Juga:

Manfaat Teh yang Lainnya bukan Hanya untuk Diminum

Proses pengolahan teh hijau nyatanya baik untuk tubuh. Teh hijau tidak melalui proses fermentasi. Tanpa proses pengolahan yang mengubah kandungan biokimia organik
tersebut, teh hijau jadi kaya antioksidan. Kandungan antioksidan ini bermanfaat untuk kesehatan seseorang, termasuk dalam menjalani program diet.

Teh hijau kaya akan antioksidan. (Foto: Unsplash/Na Visky)

Kandungan antioksidan tinggi pada teh hijau bernama katekin. Kandungan ini membuat proses pembakaran lemak pada tubuh lebih cepat, terutama saat berolahraga. "Teh
hijau juga mengandung senyawa epigallocatechin gallate (EGCG) yang dapat merangsang produksi hormon yang membantu proses pemecahan lemak dan meningkatkan laju
metabolisme tubuh," lanjut keterangan Alodokter.

Lemak yang pecah akan jadi lebih cepat terbakar. Kemudian lemak terbakar akan berubah menjadi energi. Saat kamu sedang beristirahat pun, proses pembakaran lemak tetap
terjadi berkat asupan teh hijau.

Baca Juga:

Manfaat Teh Hijau untuk Detox, Fakta atau Hanya Mitos?

Teh hijau juga mengandung kafein. Meski tidak sebanyak pada kopi, kandungan kafein pada teh hijau akan berfungsi untuk mengurangi nafsu makan, termasuk pada orang obesitas. Saat nafsu makan terkendali, program diet akan lebih mudah dilakukan dan hasilnya menjadi lebih efektif.

Lantas, bagaimana cara mengonsumsi teh hijau agar bermanfaat untuk menurunkan berat badan? Pertama, jangan pernah mencampurkan campuran apapun pada teh hijau, apalagi
gula. Tambahan gula hanya akan meningkatkan kalori pada teh hijau.

Jangan menambahkan campuran apapun pada teh hijau untuk diet. (Foto: Unsplash/Tamara Schipchinskaya)

Kemudian, minum teh hijau di pagi hari sebelum beraktivitas. Kamu juga boleh meminumnya sebelum memulai kegiatan olahraga harian kamu. Lalu, hindari mengonsumsi teh hijau dibarengi makan besar atau sebelum tidur.

Meskipun teh hijau membantu diet, kamu tetap tidak bisa mewujudkan impian memiliki tubuh ideal apabila pola makan kamu berantakan. Maka dari itu, sembari rutin mengonsumsi teh hijau, terapkan pola hidup sehat dan miliki pola makan sehat yang seimbang. Selalu masukkan tambahan sayuran dan buah-buahan dalam menu makan harian kamu dan hitung kalori yang masuk tiap harinya.

Selain itu, kamu harus tetap rutin berolahraga selama 30 menit sehari agar program diet berhasil. Jangan lupa juga, minimal konsumsi dua liter atau delapan gelas air mineral sehari untuk menyempurnakan pola hidup sehat kamu. (ikh)

Baca Juga:

Manfaat Menakjubkan Teh Hijau

#Kesehatan #Diet
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

Indonesia
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Langkah ini merupakan bagian dari agenda besar pemerintah dalam memperkuat jaring pengaman sosial, terutama bagi masyarakat rentan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 02 Oktober 2025
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Lifestyle
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Pertambahan mata minus ini akan mengganggu aktivitas belajar maupun perkembangan anak
Angga Yudha Pratama - Rabu, 01 Oktober 2025
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Fun
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Satu dari tiga orang dewasa di Indonesia memiliki kadar kolesterol tinggi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 30 September 2025
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Indonesia
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Peredaran rokok ilegal dinilai sangat mengganggu. Sebab, peredarannya bisa merugikan negara hingga merusak kesehatan masyarakat.
Soffi Amira - Kamis, 25 September 2025
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Indonesia
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Pemerintah DKI melalui dinas kesehatan akan melakukan penanganan kasus campak agar tidak terus menyebar.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Indonesia
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Langkah cepat yang diambil jajaran Dinkes DKI untuk mencegah penyakit campak salah satunya ialah melalui respons penanggulangan bernama ORI (Outbreak Response Immunization).
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Bagikan