Sebanyak 36.225 anggota KPPS Dilantik oleh KPU Kota Tangerang

Pradia EggiPradia Eggi - Kamis, 25 Januari 2024
Sebanyak 36.225 anggota KPPS Dilantik oleh KPU Kota Tangerang

Pelantikan anggota KPPS di Stadion Benteng Reborn, Kamis (25/1). ANTARA/HO-Kecamatan Tangerang.

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tangerang melantik 36.225 kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) yang akan bertugas di 5.175 tempat pemungutan suara (TPS).

Melansir ANTARA, Ketua KPU Kota Tangerang, Qori Ayatullah menyampaikan bahwa pelantikan anggota KPPS diadakan secara bersamaan di 13 lokasi yang tersebar di Kota Tangerang. Proses pelantikan ini juga dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia.

"Sebanyak 36.225 KPPS dilantik secara serentak di 13 titik yang tersebar di wilayah Kota Tangerang dan serentak se Indonesia," ujar Qori.

Setelah para KPPS dilantik, Qori menjelaskan bahwa KPU Kota Tangerang akan menyelenggarakan bimbingan teknis (bimtek) untuk memberikan panduan kepada para KPPS.

Baca Juga: DPR: Petugas KPPS Perlu Proteksi BPJS Ketenagakerjaan

"Nantinya kami akan berikan bimtek kepada seluruh KPPS, agar semua dapat memahami tupoksi nya, dan Pemilu 2024 dapat berjalan dengan aman dan lancar," jelas Qori.

Qori pun berharap petugas KPPS yang hari ini dilantik mampu menjalankan apa yang menjadi tugas pokoknya dari mulai 25 Januari sampai dengan 25 Februari 2024.

"Harapan kami tentunya mereka bisa bekerja secara profesional, berintegritas, jujur dan adil. Sehingga tahapan proses dari mulai pemungutan sampai penghitungan dan rekapitulasi hasil penghitungan suara dapat berjalan lancar, tanpa kendala," kata dia.

Baca Juga: Petugas KPPS Tangerang Selatan Memakai Seragam Sekolah

Camat Tangerang, Yudi Pradana, menyatakan bahwa di wilayahnya ada 3.157 anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang telah diambil sumpah dan pelantikan di Stadion Benteng Reborn. Mereka akan melaksanakan tugasnya di 451 Tempat Pemungutan Suara (TPS).

Yudi berharap Pemilu 2024 berjalan dengan lancar tanpa kendala yang signifikan. Ia juga mengajak seluruh masyarakat Kota Tangerang untuk turut serta dalam mensukseskan pesta demokrasi ini.

"Kami tentu berharap Pemilu berjalan dengan lancar, dan aman. Mudah-mudahan, tidak ada kendala dan kami harap masyarakat dapat turut berkolaborasi mensukseskan Pemilu 2024," katanya.

#Tangerang #KPU
Bagikan
Ditulis Oleh

Pradia Eggi

Berita Terkait

Berita Foto
Groundbreaking Pembangunan Cluster Allurea Perumahan Premium Dekat Bandara Soekarno-Hatta
(Dari kiri) Project Manager Asthara Skyfront City Dadet Sugiarto, Deputy Chief Operating Officer Djoko Lusijono, Chief Executive Officer Supardi Ang, Advisor Laksana Sunarko dan Head of Planning Design and Infrastructure Budi Cahyono berbincang saat groundbreaking pembangunan Cluster ALLUREA di Asthara Grand Boulevard, Tangerang, Banten, Jumat (26/9/2025).
Didik Setiawan - Jumat, 26 September 2025
Groundbreaking Pembangunan Cluster Allurea Perumahan Premium Dekat Bandara Soekarno-Hatta
Indonesia
4 Langkah Pemkab Tangerang Hadapi Bencana Alam Akibat Cuaca Ekstrem
Ancaman bencana bisa datang dari berbagai faktor, mulai dari curah hujan tinggi, aliran sungai, hingga aktivitas manusia yang tidak menjaga lingkungan
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 18 September 2025
4 Langkah Pemkab Tangerang Hadapi Bencana Alam Akibat Cuaca Ekstrem
Indonesia
Ogah Buka Dokumen Capres-Cawapres, KPU Jadi Tidak Transparan
Rekam jejak yang buruk bisa berdampak langsung pada kualitas penyelenggaraan negara dan meningkatnya potensi korupsi.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 16 September 2025
Ogah Buka Dokumen Capres-Cawapres, KPU Jadi Tidak Transparan
Indonesia
KPU Minta Maaf Bikin Gaduh soal Dokumen Capres-Cawapres, Apresiasi Masukan Masyarakat
KPU akhirnya minta maaf atas kegaduhan dokumen capres-cawapres. KPU kini telah membatalkan keputusan tersebut untuk merahasikan dokumen capres dan cawapres.
Soffi Amira - Selasa, 16 September 2025
KPU Minta Maaf Bikin Gaduh soal Dokumen Capres-Cawapres, Apresiasi Masukan Masyarakat
Indonesia
KPU Batalkan Aturan Kerahasiaan 16 Dokumen Syarat Capres-Cawapres, Termasuk Soal Ijazah
Keputusan pembatalan itu dilakukan setelah KPU telah berkoordinasi dengan sejumlah lembaga negara lainnya.
Wisnu Cipto - Selasa, 16 September 2025
KPU Batalkan Aturan Kerahasiaan 16 Dokumen Syarat Capres-Cawapres, Termasuk Soal Ijazah
Indonesia
Ijazah Capres/Cawapres tak Ditampilkan ke Publik, Roy Suryo: ini Seperti Beli Kucing dalam Karung
Roy Suryo menilai, dengan kebijakan itu, masyarakat tidak bisa melihat profil maupun latar belakang calon pemimpin negara.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
Ijazah Capres/Cawapres tak Ditampilkan ke Publik, Roy Suryo: ini Seperti Beli Kucing dalam Karung
Indonesia
KPU Tutup Akses Dokumen Capres-Cawapres, DPR Ibaratkan Beli Kucing dalam Karung
Pejabat publik harus berani tampil terbuka termasuk riwayat hidupnya.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
KPU Tutup Akses Dokumen Capres-Cawapres, DPR Ibaratkan Beli Kucing dalam Karung
Indonesia
KPU Tepis Rumor Penyembunyian Ijazah Sengaja untuk Lindungi Capres/Cawapres
Aturan itu menyesuaikan Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
KPU Tepis Rumor Penyembunyian Ijazah Sengaja untuk Lindungi Capres/Cawapres
Indonesia
Kebijakan KPU Batasi Akses Ijazah Capres/Cawapres, Pengamat Politik: Berpotensi Langgar Keterbukaan Publik
Pengamat menilai kebijakan KPU berisiko meloloskan calon pemimpin dengan ijazah palsu.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 15 September 2025
Kebijakan KPU Batasi Akses Ijazah Capres/Cawapres, Pengamat Politik: Berpotensi Langgar Keterbukaan Publik
Indonesia
KPU tak Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, Pengamat: Berpotensi Langgar Undang-undang
KPU tak membuka ijazah capres-cawapres ke publik. Pengamat politik, Jerry Massie, mengkritik kebijakan tersebut. Ia menyebut KPK berpotensi melanggar Undang-undang.
Soffi Amira - Senin, 15 September 2025
KPU tak Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, Pengamat: Berpotensi Langgar Undang-undang
Bagikan